As Beautiful As You, Ketika CEO Perusahaan Alami CLBK

Pernah ngalamin pelecehan seksual? Saya pernah. Malah ketika itu masih duduk di bangku Taman Kanak-Kanak. Dalam perjalanan ke luar kota bareng ayah dan kakak perempuan saya, seorang laki-laki tua berpeci menggerayangi kemaluan saya.

Ketika itu, saya tahu ada yang salah. Tapi saya diam aja. Bingung gak tau harus berbuat apa. Saya baru ngeh apa yang terjadi ketika menginjak bangku sekolah lanjutan pertama, dan mendapat materi khusus dari Zuster Gerarda, biarawati yang juga kepala sekolah SMP.

Telat banget ya?

Gak heran WHO merilis data bahwa 1 dari 3 perempuan di seluruh dunia mengalami kekerasan fisik atau seksual selama hidup mereka. Sedangkan data dari Indonesia selama 10 tahun terakhir, 1 dari 4 perempuan pernah mengalami kekerasan fisik dan seksual.

Kok saya meragukan ya? Kayanya 1 dari 2 orang perempuan pernah mengalami pelecehan seksual deh. Pelecehan seksual kan lingkupnya luas, seperti menyentuh, mengusap, meraba, memegang, memeluk, mencium dan/atau menggosokkan bagian tubuhnya pada tubuh Korban tanpa persetujuan.

Pelecehan seksual bisa juga non fisik atau tanpa sentuhan, seperti memperlihatkan keinginan seksual terhadap lawan jenis atau merendahkan harkat dan martabat seseorang berdasarkan seksualitas.

Drama Cina As Beautiful As You yang diadaptasi dari novel "As Beautiful As Beijing" (你如北京美丽) by Jiu Yue Xi (玖月晞) berkisah tentang Ji Xing yang mengalami pelecehan seksual, dan ketika melapor ke polisi, dia malah jadi korban atasannya.

Enggak keseluruhan kisah sih, hanya penggalan kisah. Namun buat saya justru paling ngena. Karena selebihnya adalah kisah perjuangan Ji Xing menjadi perempuan yang berusaha mandiri dalam mewujudkan cita-citanya.

Tan Song Yun sebagai Ji Xing

Butuh dua orang untuk memulai hubungan
Namun, cukup satu orang untuk memutuskan hubungan

Itulah yang disadari Ji Xing ketika kekasihnya, Yi Chen memutuskan rajutan cinta yang telah dijalin selama bertahun-tahun.

Ji Xing menyadari harus ada yang dikorbankan ketika dia memutuskan membangun Perusahaan Xingchen yang punya tujuan mulia, yaitu menolong penderita kerusakan tulang agar bisa menjalani hidup normal

Alam semesta begitu luas
Jangan takut menjadi kecil
Selama kita mempunyai Impian
Meskipun kita hanya memberi sedikit kontribusi bagi negeri
Itu sudah memiliki arti yang luar biasa

Xu Kai sebagai Han Ting

Di dalam bisnis tidak ada pertemanan
Yang ada hanyalah musuh

Demikian kata Han Ting ketika Ji Xing mengajaknya berteman, setelah memutuskan membangun bisnisnya sendiri dan menolak bergabung dengan Grup Dong Yang.

Sebagai CEO Dong Yang Group, tentu saja Han Ting kecewa. Dia ingin meraih hati Ji Xing, gadis yang ditaksirnya sejak sepuluh tahun silam.

Namun seiring waktu, Han Ting mengakui kehebatan gadis pujaannya tersebut.

Sinopsis As Beautiful As You Chinese Drama (2024)

Sepuluh tahun silam, Ji Xing dan teamnya sesama mahasiswa Universitas Xinggang, berhasil memenangkan lomba ilmiah. Sebagai ketua team, Ji Xing tampil cemerlang.

Ji Xing tak menduga, Han Ting, salah satu anggota team jatuh cinta padanya. Sayang pasca kemenangan, keduanya lost contract. Han Ting harus ke Jerman demi persiapan kakeknya mewariskan perusahaan. Sementara ponsel Ji Xing hilang.

Sepuluh tahun kemudian, keduanya bertemu dalam situasi dan status yang jauh berbeda. Han Ting sebagai CEO Dong Yang Group, sedangkan Ji Xing bekerja sebagai tenaga ahli Perusahaan Guanghua, salah satu perusahaan yang digawangi Dong Yang Group.

Malang, kisah lama Ji Xing dan Han Ting diketahui Zeng Di, pimpinan Guanghua. Zeng Di merasa gusar. Sejak di Jerman, Zeng Di terobsesi pada Han Ting. Cinta yang bertepuk sebelah tangan. Akibatnya dengan segala cara Zeng Di menekan dan mengintimidasi Ji Xing.

Tak tahan dengan ketidak adilan yang dialami, Ji Xing mengambil keputusan nekad: Mengundurkan diri dari Guanghua!

Tentu saja Han Ting tak bisa membiarkan Ji Xing lepas dari jangkauannya. Dia menawarkan posisi jabatan tinggi di Dong Yang Group, lengkap dengan gaji dan tunjangan yang menggiurkan.

Ji Xing menolak. Dia melihat masa depan yang sesuai dengan impiannya, yaitu membangun bisnis alat kesehatan, tepatnya alat pada penderita yang mengalami kerusakan tulang. Ji Xing ingin penderita hidup normal kembali.

Tentu saja tak mudah. Han Ting pun tak setuju, dia melihat Ji Xing terlalu naif. Ji Xing yang berlatar belakang teknik computer tak punya kompetensi mengelola perusahaan.

Memulai bisnis ibarat mengikuti kompetisi yang menentukan
Begitu mulai tak bisa berhenti

Rintangan bisnis nan kejam juga menghadang Ji Xing, termasuk penggunaan jalan pintas yang kerap jadi pangkal hancurnya suatu bisnis.

Jangan mengambil jalan pintas,
jika kau tak mampu menanggung konsekuensinya
Ambil jalan pintas, harus mengeluarkan biaya

Namun Ji Xing tak mau menyerah. Dia tahu, untuk menggapai Impian, dia harus berkorban. Tak hanya berkorban waktu, tenaga dan uang, Ji Xing harus mengorbankan cinta yang dirajutnya bertahun-tahun bersama Yi Chen.

Ji Xing beruntung, diam-diam Han Ting mengawasinya, dan segera turun tangan membantu Ji Xing pada saat yang tepat.

Review As Beautiful As You Chinese Drama (2024)

Mengenal lama seorang teman, belum tentu memahami cukup dalam
Manusia punya banyak sisi yang kompleks
Selama tidak melibatkan rugi-laba
Manusia akan menunjukkan sisi yang bersahabat
Ketika sisi yang gelap dilihat olehmu
Itu artinya kalian harus berpisah

“Ribuan kali,” jawab Xu Kai (ML) ketika ditanya jumlah adegan kisseu dengan Tan Song Yun (FL) dalam drama China “As Beautiful As You”. Dan ternyata emang banyak banget, apalagi ditambah take yang gagal dan harus diulang. Walau mungkin gak sampai ribuan kali, ya?

Dann…rasanya too much. Ditambah banyaknya adegan 18+, andai dianalogikan makanan, drama China “As Beautiful As You” kebanyakan micin, sehingga bikin mual.

Padahal idenya bagus lho. Tentang seorang perempuan muda yang berbisnis untuk tujuan mulia. Rintangan muncul karena bisnisnya bukan skala UMKM. Bisnis yang butuh investasi besar dengan risiko besar juga.

Sayang konflik yang dimunculkan terasa mengada-ada. Seperti ketika kakek Han Ting (Xu Kai) meributkan perusahaan rintisan yang baru berusia 6 bulan. Pemilik grup bisnis gitu lho, dia pasti tahunya perusahaan baru established sekitar 3 tahun. Mana ada konglomerat julid dengan cawe-cawe seperti itu?

Untunglah penulis drama meracik drama lebih hangat dengan hadirnya 3 sahabat pemeran utama perempuan, termasuk kisah cintanya masing-masing.

Ide yang klise, menjadi kemungkinan jawaban rating drama China “As Beautiful As You” di awal tayangnya sangat rendah. Rating drama ini di Mydramalist pernah cuma 6,9, kemudian perlahan naik dan sekarang, ketika saya menulis review ini, ratingnya sudah mencapapai 8,0.

Plot yang rapi jadi kekuatan drama China “As Beautiful As You”, juga alur kisah yang runut, musik yang oke, chemistry ML dan FL yang sangat kuat serta sinematografi yang memanjakan mata.

Bahkan casting aktris Tan Song Yun yang bikin penasaran, karena bertubuh “tinggi semampai”, “gak punya dagu” serta perbedaan kecantikan lain yang jauh banget dibanding aktris Bai Lu, Yang Mi, terlebih si cantik dari suku Uighur, Dilraba Dilmurat.

(Maaf body shaming, tuntutan penampilan pesohor kan beda dengan rakyat jelata. 🙏🙏😀😀 )

Jawabannya seperti kata Han Ting (Xu Kai) pada Ji Xing (Tan Song Yun)

Emas pasti akan bersinar
Namun jangan lupa, emas ada di mana-mana

Akting Tan Song Yun bersinar karena jam terbangnya yang tinggi. Dia sudah wara-wiri di dunia akting sejak tahun 2012, bahkan muncul di TV show ketika masih berusia 7 tahun. Gak heran aktingnya mumpuni, bisa mengimbangi akting Xu Kai yang punya jam terbang gak kalah tinggi.

Andai micin-nya dikurangi, saya suka banget dengan drama Cina “As Beautiful As You”. Banyak quote bagus berhamburan di sini. Seperti ketika menegur bawahan yang melakukan pelanggaran, Han Ting (Xu Kai) bilang:

Berlayar melawan arus
Jika tak maju
Maka kau akan mundur

Gak heran sih. Drama Cina “As Beautiful As You” diadaptasi dari novel "As Beautiful As Beijing" (你如北京美丽) by Jiu Yue Xi (玖月晞). Kita tahu filosofi Cina itu “deep” banget dan diajarkan di dalam keluarga secara turun temurun.

10 comments

Yuni Bint SaniroJuly 22, 2024 at 11:08 PM
Nih yang bikin aku belum nonton drama ini. Padahal aku sudah suka sama Xu Kai sejak drama Falling Into Your Smile.

Tapi ya itu tadi. Cuplikan yang ditampilkan di medsos kok kayaknya banyak micinnya. Hehehe...

Meski aku lebih suka Xu Kai sama aktris yang main di drama Falling Into Your Smile sih. Hehehe....
Fenni BungsuJuly 23, 2024 at 4:25 AM
Wah masih on going ya dramanya?
Kalau dari alurnya terbilang menarik, walau masih ada rasa penasaran, kira-kira bakalan lebih asik tayangan dramanya atau novelnya ya?
Reyne RaeaJuly 23, 2024 at 6:47 AM
Ya ampuuunnnn, drama begini menguras energi banget nih, saya trauma kalau dengar atau liat hal-hal pelecehan.
tapi bener sih Ambu, dulu tuh kayaknya kurang bahkan nggak ada orang yang peduli dengan pelecehan seksual.
Saya sering mengalami waktu kecil. Dari diintip saat mandi, diliatin penisnya lelaki yang udah remaja. Udah gede pun pernah pas di jalan raya, eh ada yang mendekat bukain celananya pamer anunya, seketika saya membeku.
Sukses bikin saya parno kalau di jalan sampai sekarang.
Pas udah punya anak, eh ngalamin lagi diintip lansia, astagfirullaaaaahhh, dan nggak ada sama sekali yang belain, bahkan dituduh fitnah, huhuhu.
Dulu waktu kecil juga sering banget dengar tetangga yang kebetulan janda, sering diintip pas mandi dari jendela kamar mandinya.
Duh, nggak berani saya melihat adegan-adegan yang gitu lagi, meskipun kalau baca ceritanya juga menarik sih
Farida PaneJuly 23, 2024 at 3:07 PM
berarti ini memang tontonan dewasa, ya. mungkin juga karena konflik yang diangkat semuanya untuk orang dewasa.
Emma MalikaJuly 23, 2024 at 3:15 PM
Novel Sastra cina itu bagus-bagus ya mbak, jadi kalau drama diadaptasi dari novel tersebut udah bisa dibilang keren deh.

Semua tergantung sutradara bagaimana menambahkan bumbu² kisah yang kadang agak over tapi banyak juga sutradara yang ngangkat original dari novel tersebut
Annie NugrahaJuly 23, 2024 at 11:01 PM
Ada minus tapi banyak juga plusnya ya Mbak. Mencapai rating 8 tentunya juga tidak mudah. Seiring berjalannya waktu, meski ada beberapa bagian yang "melemahkan" kualitas dramanya, pasti ada "sesuatu" yang membuat publik memberikan nilai lebih. Yang pasti kisah cinta antara manusia di dua kasta kehidupan yang berbeda, bisa menghadirkan keseruan yang patut dinikmati.
Sendy YunikaJuly 24, 2024 at 12:12 AM
Banyak banget pesan yg tersirat tentang teman, bisnis dan perjuangan selain kisah cintanya, ya. Dari semua quotes yang di tulis di atas, aku banyak bilang setuju dan jug anggukan kepala. Coba masukin ke playlist dulu ah~
Susi SusindraJuly 24, 2024 at 8:52 AM
Saya nonton ini dan sangat suka. Awalnya sih agak males ada Xu Kai karena akhir2 ini perannya selalu bucin banget. Wkwkwk; Tapi Seben Tan bikin saya betah nonton dan yep, saya suka peran Xu Kai yang ini. Ceritanya bagus banget dan termasuk yang akan saya tonton ulang kalau kangen.
Yang ingin bikin start up harus nonton deh.
Maria TanjungJuly 27, 2024 at 4:34 AM
Wah, dracin ya Ambu.. Saya jadi pengen nonton soalnya visual pemainnya ganteng dan cantik nih. Apalagi banyak pesan moral yang bisa didapat setelah menonton. Baca sinopsisnya jadi pengen nonton soalnya mengisahkan perjuangan seorang perempuan ya
AinunAugust 14, 2024 at 8:33 AM
aku nonton ini karena Xukai yang main hehehe
meskipun nontonnya aku loncat-loncatin gitu, karena kalau lagi konflik kayak gemes aja liatnya pengen udahan hahaha
overall oke juga sih, apalagi soal CLBK yang ada manis-manisnya, kadang ada bertengkarnya, tapi balik lagi sweet