My Boss, Kisah Cinta Advokat Perceraian yang Ganteng
“Udah tau salah, kok dibela?” Pernah terbersit pertanyaan tersebut ketika melihat pengacara dengan gigih membela tersangka/pelanggar aturan hukum, seperti pemerkosa, pembunuh atau pelakor yang telah mengacak-acak suatu keluarga?
Tapi bagaimana jika kasusnya begini: Seorang perempuan mengalami KDRT selama bertahun-tahun. Dalam keadaan depresi dia melawan dan membunuh suaminya. Apakah adil jika dia dijebloskan ke dalam bui selama seumur hidup, bahkan mungkin dihukum mati?
Ada banyak jenis keadilan. Plato, seorang filsuf Yunani kuno mengemukakan ada 2 macam keadilan, yaitu keadilan moral dan keadilan procedural.
Apa yang adil dalam norma, belum tentu adil dalam pelaksanaannya.
Contoh kasus Robin Hood yang merampok dari orang kaya lalim untuk dibagikan kepada rakyat miskin. Konon, Sunan Kalijaga muda juga melakukannya.
Nah, apa yang diulakukan Robin Hood terlihat adil tapi dari sudut keadilan prosedural, jelas dia telah melakukan kesalahan. Demikian juga jika ada pejabat yang korupsi untuk bersedekah. Tindakan bersedekah pastinya sesuai norma, tapi pejabat tersebut telah melanggar keadilan procedural.
Selanjutnya tugas pengacara adalah menjadi pendamping si Robin Hood atau si pejabat, andai dia jadi tersangka. Tugas pengacara bukanlah menentukan baik dan benar, namun melindungi hak-hak yang dimiliki tersangka/terdakwa agar tidak dilanggar.
Saya jadi googling dan belajar lagi nih ketika menonton drama Cina “My Boss”, drama romantis dengan latar belakang dunia hukum, khususnya tentang pengacara perceraian/pengacara keluarga.
Sangat menarik! Pemeran utama perempuan dan pria menjadi pengacara sehingga drama ini sarat dengan kasus, lengkap dengan pasal-pasalnya.
Geleng-geleng kepala deh, ngebayangin para aktris dan aktornya harus ngapalin pasal-pasal dan ayat hukum yang bahasanya kaku, salah satu penyebab saya enggan kuliah di fakultas hukum. 😀😀
Sarat dengan kasus, drama Cina “My Boss” terasa lebih berat dibanding drama Cina She and Her Perfect Husband, apalagi drama Korea “Divorce Attorney Shin” yang jadi terasa receh banget.
Baca juga:
She and Her Perfect Husband, Terbongkarnya Kawin Kontrak Sang Pengacara
Divorce Attorney Shin, Tentang Pengacara Jomblo Khusus Perceraian
Chen Xing Xu sebagai Qian Heng
Ingat, kitalah yang memilih client
Bukan client memilih kita
Qian Heng, tipe pria tsundere yang berasal dari keluarga kaya raya. Ayahnya pemilik perusahaan yang menginginkan sang anak meneruskan bisnisnya.
Qian Heng menolak, dia memilih merintis usaha bersama karibnya, Wu Jun, membangun Junheng.co hingga menjadi firma hukum yang disegani karena keberhasilannya dalam memenangkan kasus.
Kerja kerasnya memakan korban, Qian Heng mengalami insomnia. Psikolog yang merawatnya serta rekannya Wu Jun banyak memberi saran. Diantaranya tinggal kembali ke rumah kontrakan yang disela tatkala Qian Heng merintis karir, serta melengkapi kamarnya dengan beragam barang yang dipercaya bisa membuat Qian Heng sembuh.
Tak dinyana, Qian Heng terperangkap dalam kasus double kontrak dengan seorang perempuan, pengacara muda bernama Cheng Yao.
Zhang Ruo Nan sebagai Cheng Yao
Setelah menangis hari ini, besok aku akan kuat
Biarkan saya menangis untuk membuang racun emosional
Kasus Bai membuatku kecewa
Tapi saya yakin ini akan berlalu
Lukanya suatu hari akan sembuh
Cheng Yao, perempuan sederhana dari keluarga sederhana pula. Sebagai pengacara yang lulus pas-pasan, Cheng Yao merintis karir di sebuah firma hukum kecil yang berakhir tragis. Dia mengalami pelecehan.
Cheng Yao merasa beruntung ketika tak lama kemudian diterima bekerja di firma hukum Junheng.co. Cheng Yao tak tahu, Wu Jun, salah satu owner Junheng.co, naksir pada kakaknya, Cheng Xi.
Chen Xiao Yun sebagai Cheng Xi
Perempuan bercerai seperti barang rusak
Kau barang rusak, bukankah kau harus berusaha lebih keras menyenangkan pria?
Berdandan dan berkencan setiap hari, apa gunanya, apa yang kaupikirkan
Ucapan tersebut dilontarkan Deng Ming, yang rupanya tak rela Cheng Xi, mantan istrinya bebas berkencan.
Deng Ming seolah tak mau menyadari kesalahannya. Gara-gara perselingkuhan yang menyebabkan selingkuhannya hamil, Cheng Xi menceraikannya dan memilih hidup sendiri, menekuni kasus-kasus pelayanan hukum pro bono.
Baik Deng Ming, Cheng Xi dan adiknya Cheng Yao berprofesi sebagai pengacara, sehingga ketiganya tanpa sengaja kerap bersinggungan dalam kasus hukum yang sama.
Sinopsis My Boss Chinese Drama (2024)
Berawal pertemuan dengan prasangka buruk, Cheng Yao harus serumah dengan Qian Heng, seorang pengacara kaya raya. Pemilik rumah melakukan kesalahan double kontrak rumah, Cheng Yao menyewa pada si suami, sementara Qian Heng menandatangani perjanjian dengan si istri.
Walau memiliki rumah mewah, Qian Heng menyewa rumah sederhana tersebut untuk mengobati insomnianya, sementara Cheng Yao menyewa rumah dengan alasan murah.
Tidak hanya serumah, Cheng Yao ternyata harus sekantor dengan Qian Heng. Pria itu merupakan owner Firma Hukum Junheng.co, sedangkan Cheng Yao pengacara yang baru masuk Junheng.co setelah keluar dari kantor lama, tempat dia mengalami pelecehan.
Semula hubungan keduanya mirip Tom and Jerry. Qian Heng, pria aristokrat yang terbiasa hidup apik dan rapi, sementara Cheng Yao cenderung urakan.
Tak disangka, keduanya saling membutuhkan. Penyakit insomnia Qian Heng sembuh setelah mendengar senandung Cheng Yao, sedangkan gadis itu membutuhkan bimbingan Qian Heng dalam meniti karir sebagai pengacara professional.
Beberapa kali Qian Heng membantu Cheng Yao keluar dari masalah yang njlimet dan melibatkan emosi pribadi. Salah satunya kasus aktris Bai Xing Meng yang curhat diperdaya suaminya. Faktanya aktris tersebutlah yang menekan suaminya hingga sang suami depresi dan bunuh diri.
Kisah lainnya tentang pelakor yang hamil dengan client lama Junheng.co, yaitu pengusaha Dong Shan yang kaya raya. Saat merancang perceraian dengan istrinya, agar bisa menikahi pelakor, Dong Shan mendadak tewas.
Sang istri yang mengetahui rencana Dong Shan, segera mengkremasi jasad suaminya. Pelakor tak tinggal diam, dia menuntut pembagian warisan karena test DNA masih bisa dilakukan dari garis ayah, atau melalui ayah Dong Shan.
Cheng Yao merasa berat menangani kasus warisan Dong Shan. Dia dibayangi tragedy kakak perempuannya yang bercerai setelah suaminya selingkuh.
Beruntung, Qian Heng selalu hadir membantu. Sebagai pengacara kawakan, Qian Heng sukses karena bersikap professional dan mampu mengendus kasus yang menghasilkan banyak cuan bagi firma hukumnya.
Review My Boss Chinese Drama (2024)
Pelecehan, perselingkuhan, perceraian dan rebutan warisan menjadi warna dalam drama yang merupakan adaptasi dari the web novel "What Comes Around Goes Around" (你也有今天) by Ye Fei Ran (叶斐然). Seru! Ye Fei Ran sukses meracik drama romantisnya dengan pasal-pasal dalam undang-undang pernikahan, termasuk celah yang bisa digunakan dalam memenangkan gugatan.
Castingnya juga cerdas. Tujuh pemeran advokat cantik-cantik dan ganteng. Khas drama Cina. 😊😊 Akting mereka sangat mumpuni, dan yang paling penting: Kedua pemeran utama berhasil menyajikan chemistry yang menggemaskan!
Adegan romantis berkelindan dengan tingkah laku kocak, diantaranya dilakukan Tan Li Min yang berperan sebagai ibu Qian Heng, serta He Wen Jun yang berperan sebagai pengacara Bao Rui.
Sayang, saking asyiknya meramu casting dan adegan, screenwriter Li Jing Ling gagal menyusun kisah secara utuh. Puzzle-puzzle bertebaran, gak nyambung, dan gak saling melengkapi.
Seperti kisah Cheng Yao yang masih memiliki kakak perempuan bernama Cheng Xi dan orangtua utuh. Mereka hanya muncul sebelum adegan yang menimbulkan friksi. Cheng Xi tiba-tiba muncul menitipkan anak anjing yang tidak disukai Qian Heng.
Orangtua Cheng Yao mendadak muncul di rumah sewaan Cheng Yao dan Qian Heng. Serta kebetulan mereka memergoki kencan Qian Heng yang dirancang Cheng Yao dan ibunya Qian Heng.
Mereka muncul tanpa prolog bahwa mereka adalah keluarga yang kompak seperti layaknya keluarga dalam budaya timur.
Bolong lainnya adalah adegan pembuktian hubungan keluarga dengan DNA Paternity Test yang nampak mudah. Faktanya kan gak sesederhana itu.
Gak heran drama Cina “My Boss” hanya mendapat rating 8.0 di Mydramalist. Angka yang sebetulnya lumayan sih. Mungkin penonton mengapresiasi kesulitan penulis novel dan screenwriter menyajikan drama dalam mengolah kasus perceraian, lengkap dengan aturan hukumnya.
Hehehe kebayang Chen Xing Xu sebagai pengacara Qian Heng menghafal pasal dan ayat dengan lengkap. Jika salah bakal dijewer pengacara beneran tuh. 😀😀
Sehingga, eniwei baswei …. drama Cina “My Boss” recommended untuk dinikmati. Asal jangan berpikir untuk meniru.😊😊
Baca juga:
Trolley, Tragedi Buah Simalakama
Legal High; Kala Pelaku Hukum Berparodi
Profile
Drama: My Boss
Native Title: 你也有今天
Also Known As: Ni Ye You Jin Tian
Director: Chen Ming Zhang, Chen Shi Yi
Screenwriter: Li Jing Ling
Genres: Comedy, Law, Romance
Country: China
Episodes: 36
Aired: Jan 4, 2024 - Jan 26, 2024
Genres: Comedy, Law, Romance
aku liat ini juga mbak, awalnya aku kira ceritanya pasti bakalan membosankan, tapi karena sering wara-wiri, jadi aku liat sekilas-sekilas
ReplyDeleteTerus ada konyolnya juga alias lucunya sih, apalagi kalau pas awal-awal jadian, malu malu kucing gitu
Cerita tentang dunia hukum tuh cukup menarik buat saya. Apalagi saat ada friksi tentang membela yang benar atau membela yang punya dana. Dan lebih seru lagi saat ada adu argumen antara jaksa dan pengacara di ruang sidang. Lalu diikuti dengan cerita kehidupan pribadi para pelaku yang membuat sebuah firma hukum bagaikan tempat untuk beradu gengsi dan urusan pribadi. Sayang memang ya Mbak kalau ada selipan cerita yang tidak bisa menyatu secara utuh dan menunjang realita dari kisah yang ditampilkan.
ReplyDeleteDari gak cocok pada pertemuan di awal lalu jadilah jalaran tresno ya?
ReplyDeleteTernyata drama di sana pun juga kurang lebih mirip seperti drama di sini, cuma mungkin asiknya gak bertele ya ceritanya, meski ada puzzle cerita yang menurut daku sih bumbu aja kali ya
Saya mungkin berbeda dg yang lain... Kalau saya selektif banget nonton drakor. Syaratnya harus unik alur ceritanya, harus plot twist endingnya, dan artisnya harus berkualitas. Dari artikel Ambu, saya simpulkan: saya harus nonton drakor ini....
ReplyDeleteMemang kalau di drama tuh, asa sering banget tes DNA.
ReplyDeleteDan di drakor makjang bahkan hasilnya dalam hitungan jam, Ambu.
Nguahahaaa.. mungkin karena aku yang gak pernah tes DNA, jadi gak tau yaa.. apakah rl or not...