No Gain No Love, Tentang Nikah Palsu Perempuan yang Itungan!

Nama Pratiwi Noviyanthi mungkin terdengar asing, namun jadi familier ketika membaca cukilan berita ini: Pratiwi sedih saat bayi-bayi yang ia rawat dari ODGJ akan diambil pihak dinas sosial.

Kisah Pratiwi bermula dari ngelihat banyak orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) terlantar di jalan umum. Bukannya takut seperti orang awam lainnya, Pratiwi Noviyanthi tergerak untuk merawatnya.

Di bawah yayasan yang didirikannya, Pratiwi memandikan dan memanusiawikan ODGJ yang ditemukan, kemudian mencari anggota keluarga sang ODGJ. Apabila keluarga tidak bersedia menerima kembali sang ODGJ, Pratiwi akan menampung di rumahnya.

Muncul persoalan baru ketika tak sedikit diantara ODGJ ternyata hamil!

Ya, berkeliaran di tempat umum membuat mereka rentan terkena rudapaksa. Tak jelas siapa orang yang nir moral tersebut. Pratiwi pun berinisiatif membantu persalinan, bahkan menganggap bayi-bayi ini sebagai anak sendiri.

Namun, apa yang dianggap baik oleh Pratiwi dan masyarakat luas, ternyata tidak demikian menurut Dinas Sosial Kota Tangerang. Mereka melihat apa yang dilakukan Pratiwi berpotensi pada tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Dengan arogan, Dinas Sosial Kota Tangerang mengambil para bayi secara paksa. Setelah ditanya duduk perkaranya: Pratiwi ternyata tidak mengantongi izin menampung bayi para ODGJ! Izin merawat ODGJ saja tidak cukup.

Sedih banget ya? Urusan surat kan bisa dikomunikasikan agar Pratiwi bisa mengurus, jangan sok main ambil bayi seperti menyita barang.

Saya teringat kisah kepahlawanan Pratiwi ketika menonton drama Korea “No Gain No Love”, yaitu tentang suatu keluarga yang gemar menampung anak yang yang kurang beruntung. Begitu heroiknya hingga sang kepala keluarga terbunuh ketika sedang menolong anak korban KDRT.

Diperankan 2 bintang papan atas Korea, yaitu Shin Min-A dan Kim Young-Dae, kayanya judul drama kurang relate deh. Hanya sekadar gula-gula yang kurang manis.

Seperti apa? Yuk atuh kita kupas:

Shin Min-A sebagai Son Hae-Young

Aku benci rugi
Juga benci membuat kerugian bagi orang lain

“Itungan” mungkin sangat tepat dialamatkan pada Son Hae-Young. Namun bukan berarti pelit, dia hanya ‘to take and to give” secara adil.

Kebiasaan “itungan” Son Hae-Young berawal dari kedua orangtuanya yang berhati malaikat. Mereka menampung anak-anak terlantar sehingga Son Hae-Young harus berbagi kasih sayang dan materi dengan anak orang lain. Bertambah kesal ketika kasus salah seorang anak asuh menyebabkan ayahnya meninggal dunia.

Namun yang paling menyebalkan buat Son Hae-Young adalah ketika anak-anak itu kemudian meninggalkan rumah, hanya tertinggal 2 orang yaitu Nam Ja-Yeon dan Cha Hee-Sung.

Bersama keduanya, Son Hae-Young secara berkala mendatangi ibunya yang dirawat panti jompio karena mengalami demensia.

Kim Young-Dae sebagai Kim Ji-Wook

Aku tidak mengenal ayah
Kata nenekku, dia bajingan yang tidak mau mengakui anaknya

Kerap dicap anak haram, Kim Ji-Wook lahir di luar nikah dan dibesarkan oleh neneknya.

Padahal Kim Ji-Wook mempunyai ayah yang gak kaleng-kaleng, yaitu CEO Kkulbee Education, sedangkan ibunya kemudian menikah dengan seorang pendeta terkenal di Kanada.

Hidup dalam kekurangan, Kim Ji-Wook pernah ditampung dan dibiayai ibu Son Hae-Young

Dengan syarat, Kim Ji-Wook dilarang berterus terang dan berusaha semaksimal mungkin untuk tidak bertemu dengan Son Hae-Young yang melarang ibunya menampung anak asuh lagi.

Semula Kim Ji-Wook berhasil menepati janji. Namun gagal ketika Kim Ji-Wook jatuh cinta pada Son Hae-Young.

Lee Sang-Yi sebagai Bok Gyu-Hyun

Sebagai anak pemilik Kkulbee Education yang kaya raya, semula Bok Gyu-Hyun mengira dia adalah anak tunggal.

Berpuluh tahun kemudian, Bok Gyu-Hyun baru tahu bahwa dia punya adik tiri bernama Kim Ji-Wook, hasil perselingkuhan ayahnya dengan seorang perempuan yang kemudian migrasi ke Kanada.

Gara-gara perselingkuhan tersebut, ibu Bok Gyu-Hyun menerapkan aturan ketat untuk Kkulbee Education, diantaranya pemimpin harus dijabat perempuan telah bersuami, dan tak boleh ada perempuan lajang yang bekerja di sekeliling suami dan anak laki-lakinya.

Han Ji-Hyun sebagai Nam Ja-Yeon

Korban KDRT, Nam Ja-Yeon kecil harus tinggal dengan ayahnya. Ibunya (yang tak kuat disiksa) melarikan diri bersama laki-laki lain.

Namun yang paling membuat Nam Ja-Yeon terpuruk adalah tatkala suami Bibi Lee Eun-Ok yang menampung di rumah asuhnya, terbunuh gara-gara tingkah brutal ayahnya.

Sempat meninggalkan rumah asuhnya, Nam Ja-Yeon kembali karena permintaan sang ibu asuh. Mengetahui ingatannya akan hilang, sang ibu asuh meminta Nam Ja-Yeon pulang untuk menemani Son Hae-Young.

Sinopsis Drama Korea No Gain No Love

Banyak hal menghubungkan Son Hae-Young dan Kim Ji-Wook, mulai dari kantor tempat Son Hae-Young merintis karir dan ternyata merupakan perusahaan milik ayah kandung Kim Ji-Wook, hingga Kim Ji-Wook yang pernah dirawat ibu kandung Son Hae-Young.

Orangtua Son Hae-Young memang berhati malaikat. Keduanya menampung anak-anak terlantar sampai mereka mandiri dan bisa meninggalkan rumah orangtua Son Hae-Young.

Diluar dugaan, Son Hae-Young tak setuju dengan apa yang dilakukan orangtuanya. Dia merasa kesal. Sebagai anak tunggal, dia merasa diperlakukan tidak adil. Kasih sayang yang seharusnya diterimanya secara utuh, harus dibagi dengan para anak asuh orangtuanya.

Bertambah marah ketika ayahnya meninggal terbunuh oleh salah seorang ayah anak asuh.

Perlakuan tidak adil kembali dirasakan Son Hae-Young ketika dia sedang berjuang meniti karir di Kkulbee Education. Jabatan manager hanya diberikan pada mereka yang telah menikah.

Perusahaan juga pilih kasih, hanya memberi berbagai tunjangan pada karyawan yang menikah, seperti biaya pesta pernikahan hingga biaya untuk bulan madu.

Tak terima dengan peraturan yang tak adil ini, Son Hae-Young merancang pernikahan palsu. Dia mengajak Kim Ji-Wook, karyawan paruh waktu sebuah minimarket yang kerap ditemuinya ketika berbelanja.

Kebetulan Kim Ji-Wook yang tinggal di goshiwon membutuhkan alamat tetap agar kucingnya bisa disterilisasi. Jadilah kawin kontrak keduanya “saling menguntungkan”.

Son Hae-Young beruntung mendapat berbagai tunjangan dan berhasil menjadi manager, sedangkan Kim Ji-Wook berhasil mendekati gadis yang selama ini diam-diam dicintainya.

Ya, ternyata Son Hae-Young telah lama menempati hati Kim Ji-Wook, Dia kesulitan mendekati karena telah berjanji pada ibu asuhnya agar tidak muncul di depan anak perempuannya.

Bingung dan canggung membuat Kim Ji-Wook menghilang pasca pernikahan. Hingga suatu hari Kim Ji-Wook muncul di Kkulbee Education sebagai bawahan Son Hae-Young.

Ternyata Kim Ji-Wook bukan orang sembarangan seperti yang selama ini diduga banyak orang. Dia anak pemilik Kkulbee Education dari hasil perselingkuhan. Usai melahirkan Kim Ji-Wook, ibunya menikah dengan seorang pendeta ternama dan migrasi ke Kanada. Meninggalkan Kim Ji-Wook yang diasuh neneknya.

Sebelum menghembuskan nafas terakhir, nenek Kim Ji-Wook menitipkan sang cucu pada ibu Son Hae-Young.

Untuk menebus kesalahan, kedua orangtuanya berusaha mengembalikan kesejahteraan Kim Ji-Wook sesuai levelnya.

Review Drama Korea No Gain No Love

Drama yang so sweet banget!

Mungkin karena dibintangi dua bintang favorit saya ya? Shin Min-A dan Kim Young-Dae.

Karena itu saya mencoba berandai-andai dengan mengganti kedua pemeran utamanya, dan gak terkejut dengan fakta bahwa saya tetap akan meneruskan menonton drama Korea No Gain No Love.

Tidak saja karena tema yang diusung drama Korea No Gain No Love, yaitu tentang humaniora yang mulai terkikis dari masyarakat kota. Juga karena akting pemeran pendukung gak kalah dari pemeran utama.

Saya jadi ngefans pada Han Ji-Hyun yang berperan sebagai Nam Ja-Yeon, dan gak sabar melihat penampilannya dalam drama barunya, “Face Me” bersama Lee Min-Ki

Sarat pesan menjadi keunggulan lain dari drama Korea No Gain No Love , seperti ketika Nam Ja-Yeon ngobrol dengan Cha Hee-Sung, yang sama-sama berasal dari keluarga yang tak harmonis:

Kamu tahu, bahwa kamu orang baik
Tapi kamu juga tahu, neraka yang tercipta
Akibat orangtua tidak siap

Nam Ja-Yeon korban KDRT. Dia berpikir bahwa tragedy yang menimpanya dapat dielakkan apabila dulu kedua orangtuanya telah selesai dengan dirinya sendiri.

Dua belas (12) episode drama Korea “No Gain No Love” terasa padat, bukan saja diwarnai kisah para anak asuh dan keluarga asuhnya, juga kisah asmara 3 pasang kekasih yang mengharu biru.

Sehingga judul “No Gain No Love” yang terasa click bait dan kurang nyambung, bisa diabaikan.

6 comments

Farida PaneOctober 11, 2024 at 10:48 PM
Unik ya, idenya. Anak tunggal yang cemburu sama para anak asuh ortunya. Masuk akal, sih. Bisa diikuti nih serialnya. Coba cari, ah. Terima kasih rekomendasinya.
haniOctober 12, 2024 at 5:53 PM
Aku pas banget nonton ini, dan tiap minggu nunggu-nunggu akhirannya. Lah, ternyata sampai 12 udah tamat. Kayak nanggung gitu endingnya...Filmnya menarik sih, jadi belajar tentang ibu asuh-anak asuh di sana...
Susi SusindraOctober 12, 2024 at 10:37 PM
Saya menonton drama ini, baru episode 1 lalu lupa, setelah beberapa minggu nonton lagi episode 1 lagi lalu lupa lagi. Hahahaha. Ternyata garis ceritanya begitu, Menarik juga. Tapi biasanya saya malas nonton drakor kalau belum tamat karena endingnya lamaaaaaa sekali. Jadi jika saya nonton biasanya setelah tahu sudah tamat.
Dian Restu AgustinaOctober 12, 2024 at 11:37 PM
Saya belum nonton..hanya tahu penggalan dari TikTok saja. Karena waktu itu nunggu kelar dulu biar bisa maraton. Hehe
Menilik judulnya memang ga pas ya ke kisahnya..tapi baca reviewnya fix mesti nonton saya...
Fera MarentikaOctober 13, 2024 at 12:49 AM
wiih, lucu nih, hihi.. rekomendasi tontonan selanjutnya ^^ mesti nunggu weekend minggu depan baru bisa ngedrakor lagi aku xD
AdiOctober 13, 2024 at 12:55 AM
Premisnya menarik sih, tentang KDRT. Kayaknya layak deh masuk waitlist untuk dilihat di bulan ini setelah nyelesain drakor lainnya.