sumber: canva
Kembali dari Mudik? Cek Rumah dengan 7 Langkah ini!
Tahun ini mudik? Selamat! Hati senang, walau badan terasa capek karena mungkin terjebak macet dan harus melewati waktu hingga berjam-jam di perjalanan. Tuntas sudah lampias kerinduan pada orangtua, sanak saudara dan handai tolan.
Sayang, sesampainya di rumah enggak bisa langsung rebahan. Lantai kotor. Debu menyelimuti peralatan rumah tangga. Tanaman hias layu dan daunnya berguguran. Peralatan elektronik atau sistem keamanan harus dicek ulang.
Gak hanya itu, perjalanan mudik dengan segala kehebohannya, seringkali menyisakan kondisi rumah dalam keadaan berantakan. Bagasi, malah mungkin jok mobil dibongkar demi kenyamanan dalam perjalanan.
Kekacauan bertambah dengan koper-koper dan peralatan yang baru diturunkan dari kendaraan. Makanan dan minuman selama dalam perjalanan menumpuk bersama sisa makanan pra berangkat mudik, seperti nasi dalam rice cooker, sayuran dan buah busuk serta hal lain yang membuat rumah bau, berantakan dan tidak sehat.
Jadi, sebelum rebahan dengan aman dan nyaman, wajib banget membersihkan rumah dan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh agar terhindar dari ancaman keamanan dan gangguan kesehatan
Baca juga::
10 Hal Suka Duka Tinggal di Apartemen Indonesia
7 Suka Duka Tinggal di Kampung
Langkah apa saja yang harus dilakukan sekembalinya dari mudik? Paling tidak 7 langkah berikut ini
7 Langkah Cek Rumah, Pasca Mudik
1. Membersihkan Lantai dan Peralatan Rumah
Menyapu dan mengepel lantai merupakan langkah pertama yang wajib dilakukan. Terlebih jika ada anggota keluarga yang mengidap alergi debu. Lakukan secara menyeluruh di setiap ruangan. Jangan lupa mencuci perlengkapan dapur yang pastinya telah diselimuti debu pula.
Buang makanan yang telah kedaluwarsa, baik dari dalam maupun luar lemari pendingin, untuk mencegah anggota keluarga lain tanpa sengaja mengonsumsinya, serta mencegah pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan.
Atur kembali barang-barang yang porak poranda akibat persiapan berangkat mudik, sehingga lebih rapi dan teratur. Susun buku, pakaian, dan barang-barang lainnya sesuai dengan tempatnya masing-masing untuk menciptakan lingkungan yang menyenangkan dan produktif.
Jangan lupa untuk memeriksa apakah alat-alat rumah tangga seperti lampu, kipas angin, dan peralatan elektronik lainnya masih berfungsi dengan baik. Pastikan juga bahwa persediaan bahan pokok seperti deterjen, sabun, dan bahan makanan lainnya mencukupi.
2. Mencuci Sprei
Sprei menjadi sasaran empuk lain dari alergen yang terdapat dalam debu, seperti serangga atau jamur. Karena itu, wajib mengangkat semua sprei dan mencucinya.
Perhatikan petunjuk label perawatan sprei yang meliputi penggunaan air, deterjen yang sesuai serta aturan perawatan lainnya. Usai dicuci, pastikan sprei benar-benar kering sebelum dipasang kembali di tempat tidur.
Jangan lupa, periksalah keadaan sprei untuk memastikan tidak ada kerusakan atau keausan yang perlu diperbaiki. Jika ada lubang atau koyak, segera lakukan perbaikan atau pertukaran dengan sprei yang baru. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan estetika tempat tidur Anda, tetapi juga menghindari terjadinya masalah seperti kelembaban yang berlebihan atau penumpukan kotoran di tempat tidur.
3. Memeriksa Keamanan Rumah
Bukan tak mungkin rumah Anda pernah mau dibobol maling, namun gagal. Jadi, wajib banget memeriksa semua pintu dan jendela untuk memastikan bahwa mereka terkunci dengan baik.
Periksa sistem keamanan seperti alarm atau kamera CCTV, pastikan semuanya berfungsi dengan baik dan tidak mengalami gangguan.
Perhatikan juga lingkungan sekitar rumah, termasuk pencahayaan luar rumah dan halaman, untuk mencegah masuknya pencuri atau orang asing yang tidak diinginkan. Pastikan bahwa pagar atau tembok sekitar rumah Anda dalam kondisi baik dan tidak rusak.
Jangan lupa untuk menyimpan barang berharga dan dokumen penting Anda dengan aman. Gunakan brankas atau tempat penyimpanan yang terkunci untuk menyimpan perhiasan, uang tunai, dan dokumen seperti paspor atau sertifikat kepemilikan rumah.
Apabila Anda memiliki sistem keamanan rumah yang terhubung dengan aplikasi ponsel pintar, pastikan untuk memeriksanya secara berkala dan memperbarui pengaturan yang diperlukan.
sumber: canva |
Memang kalau pulang dari bepergian ke luar kota, aku selalu ganti seprei sih. Kebayang misalnya seminggu ditinggal pergi, debu udah nempel. Baru lanjut besok-besok bertahap bersihkan rumah. Soalnya engga ada ART, beres-beresnya bertahap...hehe
ReplyDeleteBebersih memang jadi kegiatan yang pertama kali dilakukan. Apalagi saya punya alergi debu. Jadi memang harus langsung dilakukan bebersihnya. Karena kalau sampai terpicu alerginya, suka lama redanya.
ReplyDeleteAku kok ga kepikiran bersihin kulkas yaa mbak habis mudik. Tapi bener, penting jugaa. Apalagi kalau ternyata ada makanan2 yg udah ga layak makan.
ReplyDeleteIh bener banget Mbak Maria. Poin-poin di atas tuh wajib banget kita lakukan sebelum meninggalkan dan kembali ke rumah. Saya malah mewajibkan diri bebersih lengkap (keseluruhan rumah) sebelum berangkat biar pas pulang hati gak kemerungsung ngeliat rumah berantakan. Kalau rombongan anak bulu tuh biasanya saya titipkan di klinik. Lebih aman dan terjaga. Tapi kalau perginya cuma semalam, saya tinggalkan mereka di rumah dengan stok makanan yang banyak.
ReplyDeletewaduh, spreiku belum saya ganti. Bener juga ya, debu memang berserakan dimanapun tempat. Next, weekand langsung mau ganti sprei ah. Karena memang, anak juga pergantian musim ini sempet kena gatel. Selesai mudik, justru bersih-bersihnya double ya
ReplyDeleteSaya kalau mau ke rumah yang di Cianjur, kan suka nginap tuh, tanaman yg di Pagelaran suka saya keluarkan semua. Kalau hujan biar tersiram air hujan.
ReplyDeleteKalau gak hujan, biasanya ada anak santri yang suka rajin menyiram tanpa kami suruh. Hehe...
Jadi pas pulang ga ada tanaman yang kekeringan
Nah iya, balik lagi ke rumah jangan langsung tidur aja berarti, bebenah rumah dulu ya meski sebelum mudik udah dibersihkan karena memang debu ini mudah masuknya ya?
ReplyDeletePulang dari mudik mulai mencicil beberapa pekerjaan lagi yaa, Ambu.
ReplyDeleteTapi seneng sih.. menikmati banget masa-masa seperti ini. Capek, tapi seneng.
Tipsnya bisa segera diterapkan mengingat anak-anak balik sekolah tanggal 22 April besok.
kalau aku yang paling penting sprei sih, karena ada baby. yang bikin sedih itu taneman pada layu dan ada yang mati juga huhuhu
ReplyDelete