Crash Course in Romance, Kisah Cinta Guru Bimbel

     
maria-g-soemitro.com

Crash Course in Romance, Kisah Cinta Guru Bimbel

Pernah ikut bimbel? Saya pernah ikut sewaktu gagal masuk PTN. Agar bisa lolos tahun berikutnya, saya mendaftar di salah satu tempat bimbingan belajar (bimbel) yang cukup terkenal di Bandung.

Sayangnya saya salah strategi. Selain ikut bimbel, saya juga mendaftar di suatu lembaga pendidikan sekretaris (LPS). Tujuannya untuk memanfaatkan waktu. Tapi malah ambyar semua. Waktu belajar LPS dempet atau malah sering bersamaan dengan bimbel.

Era anak-anak saya sekolah, semua ikut bimbel. Bahkan dimulai sejak SMP. Karena targetnya bisa lolos SMA favorit, kemudian PTN favorit.

Kasihan banget lihat perjuangan mereka. Sering kehujanan. Setiap hari, sekitar 10-12 jam dihabiskan di luar rumah, mulai dari berangkat sekolah, ke tempat bimbel, dan menjelang/sesudah magrib baru sampai rumah kembali.

Sesudah mereka akhirnya bisa lolos masuk ITB, saya sering merenung. Apa sih sebetulnya yang  dikejar anak saya (dan saya sebagai orangtua) ? SMA dan PTN favorit tidak menjamin kesuksesan lahir dan batin.

Mungkin, ada perasaan bangga sewaktu mereka diterima dan sekolah/kuliah di tempat favorit. Namun sesudah itu? 

Berbeda halnya dengan Korea Selatan yang memaksa warganegaranya bersaing secara ketat. Paling tidak menurut Jang Han-sol dalam salah satu tayangan YouTube-nya: Korea Reomit.

Warganegara Korea Selatan yang pernah tinggal selama 16 tahun di Indonesia ini mewawancarai sekaligus membuat perbandingan dengan YouTuber Oppa Bandung yang menjalani masa sekolah/kuliahnya  di Korea Selatan.

Hasilnya? Didikan selalu bersaing, membuat warga Korea Selatan kehilangan kemampuan untuk berbahagia. Berbeda halnya dengan warga Indonesia. Mereka mudah bahagia.

Secara spesifik Oppa Bandung menjelaskan bahwa faktor agama-lah yang membuat warga Indonesia demikian.

Aroma persaingan tajam dan keberadaan guru bimbel favorit rupanya terendus Yang Hee-Seung, penulis scenario yang banyak menghasilkan serial drama yang disukai, seperti drama Korea “ Familiar Wife” dan drama Korea “Weightlifting Fairy Kim Bok-Joo”

Bagaimana hasilnya?

Di awali dengan rating 4.044% (nationwide) dan 4.315% (Seoul) pada episode pertama, drama ini ditutup dengan rating 17.038% (nationwide) dan 19.797% (Seoul) di episode akhir (episode 16).

Sungguh raihan yang luar biasa!

Baca juga:
Weightlifting Fairy Kim Bok-Joo, Bidadari yang Perkasa

Run On, Sepotong Kisah Cinta yang Manis

   
maria-g-soemitro.com

Jung Kyoung-Ho sebagai Choi Chi-Yeol

Matematika, Choi Chi-Yeol ahlinya
Demikian slogan dalam spanduk yang terpasang di The Pride Academy.

Choi Chi-Yeol memang menjadi guru bintang. Kelasnya selalu penuh. Anak didik Choi Chi-Yeol seolah mendapat jaminan bisa lolos ujian masuk perguruan tinggi ternama.

Banyak orangtua rela mengantri untuk mendaftarkan anaknya di kelas bimbel Choi Chi-Yeol. Termasuk mengantri agar anaknya bisa duduk di baris depan. Begitu laris dan terkenalnya Choi Chi-Yeol, sehingga dia mendapat julukan  “Pria Satu Billion Won”.

Kesuksesan Choi Chi-Yeol tidak diraih dengan mudah. Dia harus berdarah-darah untuk menggapainya. Bahkan kini, sewaktu keberhasilan sudah ditangannya, kesehatan mental Choi Chi-Yeol  terganggu. Dia sering melihat bayangan sesosok anak perempuan mendatanginya.

  

maria-g-soemitro.com

Jeon Do-Yeon sebagai Nam Haeng-Seon

“Kau hanya tidak menyusuinya,” kata Kim Yeong-Joo, sahabat Nam Haeng-Seon, tentang Nam Hae-E.

Ya, sejak ibunya meninggal dunia, otomatis Nam Haeng-Seon harus menanggalkan cita-citanya sebagai atlet pelatnas.

Bersama sahabatnya Kim Yeong-Joo, Nam Haeng-Seon mengelola kedai “Banchan Terbaik Bangsa” agar bisa mememenuhi kebutuhan adiknya Nam Jae-Woo yang mengalami Asperger syndrome dan kerap harus masuk rumah sakit.

Nam Haeng-Seon juga harus menjadi single parent bagi keponakannya, Nam Hae-E kecil yang ditinggal begitu saja oleh ibunya, kakak kandung Nam Haeng-Seon.

Nam Haeng-Seon melakukan semuanya dengan tulus. Pengorbanannya seolah terbayarkan melihat Nam Hae-E kecil tumbuh menjadi gadis remaja berprestasi. Dia rela berperan sebagai ibu, terlebih setiap mengingat Nam Hae-E kecil yang berlari kearahnya dengan riang gembira:

Anak yang sehangat sinar matahari itu
Berlari ke pelukanku
 
maria-g-soemitro.com

Roh Yoon-Seo sebagai  Nam Hae-E

“Bibi, bolehkah aku memanggilmu ibu?” tanya Nam Hae-E kecil pada bibinya, Nam Haeng-Seon. Dengan senang hati, Nam Haeng-Seon mengangguk.

Sejak ditinggal ibunya yang pergi entah kemana, Nam Hae-E selalu iri melihat teman-temannya diantar jemput ibu mereka.

Namun itulah awalnya. Kebahagiaan Nam Hae-E mempunyai “ibu” harus ditebus dengan pengorbanan Nam Haeng-Seon yang berkedok sebagai ibu dan berbohong sebagai istri seseorang entah siapa yang sedang bekerja di Filipina.

Berulangkali Nam Hae-E ingin mengungkap fakta bahwa Nam Haeng-Seon adalah bibinya, muncul kenangan mengecewakan sewaktu masih duduk di bangku SMP. 

Ketika itu dia mengungkap rahasia keberadaan bibinya kepada sahabatnya yang ternyata mengecewakan. Mulut ember si sahabat membongkar rahasia tersebut ke seisi kelas.
 

maria-g-soemitro.com

Sinopsis  Drama Korea Crash Course in Romance

Aku pasti akan muntah setelah makan
Meskipun begitu, ayo kita coba
Demi bertahan hidup
Demikian gumam Choi Chi-Yeol sambil membuka bungkusan makanan yang dibeli Ji Dong-Hui, asistennya.

Akibat stress, telah lama Choi Chi-Yeol menderita gangguan tidur dan gangguan makan. Ambisius dan workaholic membuat Choi Chi-Yeol hanya mengonsumsi kopi hingga bergelas-gelas. Tak heran, dokter mendiagnosa Choi Chi-Yeol sebagai pasien kurang gizi, dan memberi warning lampu kuning.

Ternyata kali ini berbeda, Choi Chi-Yeol sanggup melahap nasi dan lauk pauk dari kotak makanan dengan tandas. 

Paket masakan yang dikemas dan dimasukkan ke dalam kantong plastik berlabel “Banchan Terbaik Bangsa” tersebut mengingatkan Choi Chi-Yeol pada masa perjuangannya meraih sertifikasi guru.

Miskin dan nyaris tanpa uang, seorang perempuan tua pemilik kedai Seon kerap memberinya lauk pauk ekstra, bahkan memberi makanan gratis sambil berujar:

Makanlah makanan hangat
Agar kau bersemangat kembali

Kini, setelah Choi Chi-Yeol sukses dan kaya raya, masakan dari kedai “Banchan Terbaik Bangsa” menjadi penyelamat hidupnya yang kesulitan makan, sehingga sering terpaksa memuntahkan isi perutnya.

Choi Chi-Yeol tidak menyadari bahwa pemilik kedai “Banchan Terbaik Bangsa” yang bernama Nam Haeng-Seon adalah anak pemilik kedai Seon. 

Keduanya menjadi penyelamat. Sang ibu ketika Choi Chi-Yeol masih menjadi mahasiswa miskin, dan kini anaknya, Nam Haeng-Seon setelah Choi Chi-Yeol  menjadi guru bintang bernilai 1  billion won.

Choi Chi-Yeol merasa senang karena problem kesehatannya teratasi. Dia bisa kembali makan dengan teratur. Bahkan dia berhasil menjalin hubungan akrab dengan Nam Hae-E, muridnya yang disangkanya sebagai anak Nam Haeng-Seon.

Masalah timbul ketika asistennya,  Ji Dong-Hui menunjukkan sikap tidak suka akan hubungan Choi Chi-Yeol yang semakin akrab dengan Nam Haeng-Seon.

Disusul gossip perselingkuhan antara Choi Chi-Yeol dan Nam Haeng-Seon, membuat guru bintang tersebut mengalami pemutusan hubungan kerja.

Namun yang lebih memusingkan adalah kematian seorang guru pesaing Choi Chi-Yeol yang  bernama Jin I-Sang. Selama ini, Jin I-Sang kerap menunjukan rasa tidak suka, dan menulis kebencian pada Choi Chi-Yeol melalui forum Skymom.net dengan nama samaran.

Tak mau situasi bertambah crowded, Nam Hae-E mengakui bahwa dia bukan anak Nam Haeng-Seon. Bibinya masih lajang, sehingga sah-sah saja berpacaran dengan Choi Chi-Yeol.
 

maria-g-soemitro.com

Review Drama Korea Crash Course in Romance

Kisah yang relate dengan masyarakat Korea Selatan, saya duga membuat drama Korea “Crash Course in Romance” ditutup dengan rating 17.038% (nationwide) dan 19.797% (Seoul). 

Raihan rating yang spektakuler, mengingat pesatnya perkembangan teknologi komunikasi membuat penonton bisa mengakses drama Korea “Crash Course in Romance” dari beragam gadget.

Walaupun raihan rating (sayangnya) dibawah drama Korea “Skycastle” dan drama Korea “Penthouse” yang mengusung kisah serupa,  berhasil meraih rating 23-30 persen, drama Korea “Crash Course in Romance” lebih membumi.

Drama ini tidak didominasi tampilan ibu-ibu sosialita yang glowang glowing dan hobi melakukan konspirasi, tetapi malah menonjolkan Nam Haeng-Seon, pemilik warung makan yang sederhana dan berusia paruh baya.

Diperankan Jeon Do-Yeon, aktris gaek yang sudah teruji aktingnya, Nam Haeng-Seon berhasil memikat penonton dengan karakternya yang kuat dan hangat. Tanpa pendidikan tinggi, Nam Haeng-Seon berjuang dan mengorbankan hidup serta masa depannya, demi kebahagiaan keponakan dan adiknya.

Berkelindan dengan kisah Choi Chi-Yeol (Jung Kyoung-Ho) yang merintis dari bawah dan harus menderita kelainan tidur serta kelainan makan, drama Korea “Crash Course in Romance” menjadi sangat menyenangkan untuk dinikmati.

Terlebih drama ini juga menampilkan Roh Yoon-Seo sebagai Nam Hae-E, yang perannya sebagai Bang Yeong-Ju dalam drama “Our Blues” sukses menghipnotis penonton.

Dengan ciamik, writernim berhasil menyelesaikan drama perebutan Nam Hae-E, antara bibi yang sangat menyayanginya dan ibu kandung yang menelantarkannya.

Ada sih tokoh antagonis seperti Jo Su-Hui, ibunya Bang Su-A, yang bikin penonton pingin ngelempar sandal. Bersama ibu sosialita lainnya, Jo Su-Hui bermain kotor hanya demi anaknya dapat menduduki peringkat pertama. 

Sosok antagonis memang dibutuhkan untuk menambah “sedep” rasa sajian drama kan ya? Termasuk misteri pembunuhan yang menggiring penonton untuk bertanya-tanya: Siapa pelakunya dan apa penyebabnya?

Drama pun bergulir semakin menarik dan bikin penasaran.

Baca juga:
Penthouse, Kisah Halu yang Penuh Teriak Kemarahan

Our Blues, Drama Korea Bergaya Omnibus yang Bikin Penonton Ternano-nano

Profile

    Drama: Crash Course in Romance (English title) / Ilta Scandal (Korean title)
    Revised romanization: Ilta Scandal
    Hangul: 일타 스캔들
    Director: Yoo Je-Won
    Writer: Yang Hee-Seung
    Network: tvN
    Episodes: 16
    Release Date: January 14 - March 5, 2023
    Runtime: Sat. & Sun. 21:10
    Language: Korean
    Country: South Korea



15 comments

  1. tmn2 aku banyaaaakkk yg kepincut drakor ini.
    ceritanya asyik, hangat, relatable.
    daku jg mau nonton

    ReplyDelete
  2. Inilah uniknya film drakor ya ambu, alur ceritanya panjang, banyak komplik (terutama jika mengetengahkan film keluarga) sepertinya sulit di tebak ceritanya berakhir seperti apa. Seperti sinopsis cerita ini,penasaran saya mau menontonnya

    ReplyDelete
  3. Meski tidak kaya dan bukan tokoh berprestasi, rasanya jadi bersyukur banget masih bisa makan lahap dan enak meski lauknya cuma kerupuk atau sambal kecap. Ternyata ada ya kisah kaya dan sukses tapi bermasalah dengan tak bisa makan normal seperti dalam kisah tayangan ini

    ReplyDelete
  4. Saya paling suka drama yang menampilkan premis konflik keluarga yang relate banget dengan kondisi kekinian dan sering dialami oleh masyarakat. Terlihat natural dengan alur cerita yang tak berlebihan. Nonton ah. Kebetulan lagi mati gaya pilihan drakor nih.

    ReplyDelete
  5. Drakor selalu menyedot perhatian penggemarnya, kisahnya yang bervariasi, konflik beragam, permainan emosi yang bagiku ngena banget juga jadi daya tarik tersendiri

    ReplyDelete
  6. Aku suka banget sama drakor ini
    Ceritanya related banget sama aku yang guru bimbel plus seorang ibu
    Banyak pesan parenting dalam drama ini

    ReplyDelete
  7. Aduh topiknya menarik. Hihihi. Jadi ingat cerita teman yang S2 dan S3 di Korea. Widiiiiih kompetisi belajarnya bikin temanku sampai ke psikolog konsultasi. Poor Asian kayak mahasiswa Indonesia pasti stres dan butuh adaptasi sampai di sana.
    Jadi mau nontooooon.

    ReplyDelete
  8. Wah menarik ceritanya, pengorbanan bibinya luar biasa, sebel sama si mulut ember yang bocorin semuanya, noted untuk jadi list film untuk ditonton

    ReplyDelete
  9. Daku nyari kok Ambu gak bahas lebih banyak soal Shin Jae-Ha hihi, padahal ada wajahnya di gambar. Hmm, mungkin karena jadi villain di sini, ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalo dibahas bakalan kehilangan misterinya dong. Terlebih peran Shin Jae-Ha cuma tim hore yang jika dihapus, gak ngaruh ke plot utama drama ini.

      Delete
  10. Drakor crush course in romance ini cukup tinggi juga ya ratingnya sampai 17%. Jadi pengen nonton juga. Masukin list drakor yang mau ditonton ah.

    ReplyDelete
  11. Seneng banget sama drama yang mengangkat tema pendidikan di Korea. Dan selamat juga buat aktris Roh Yoon-seo yang kemarin dapet Baeksang sebagai Best New Actress.

    Selalu gak mudah bersaing di kehidupan sosial Korea. Dimulai dari pendidikan, karir hingga nantinya lingkaran setan itu terus berputar kembali.

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya juga cinta banget pada Roh Yoon Seo, aktingnya keren, wajahnya bikin gemes

      Delete
  12. Ternyata anak Indonesia emang harus banyak bersyukur ya, karena orang kita lebih mudah bahagia, tingkat stressnya juga lebih rendah lah ya dibanding anak remaja Korea yang tuntutan hidupnya banyak gitu ternyata ya, apalagi kalau orang tuanya emang yang banyak nuntut anaknya jadi yang ter dalam segala hal.

    ReplyDelete
  13. Aku jadi ga suka nonton drakor, tapi belum nonton yang ini. Noted dimasukkan list dl, soalnya lagi nonton drakor judul lain yg episode nya lumayan byk 😁

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung dan memberi komentar
Mohon menggunakan akun Google ya, agar tidak berpotensi broken link
Salam hangat