Revenant, Takut Setan? Jangan Nonton!

    
maria-g-soemitro.com

Revenant, Takut Setan? Jangan Nonton!

Percaya kekayaan bisa diperoleh secara gaib? Mungkin banyak yang menjawab: Gak! Namun terbukti masih ada korban dukun pengganda uang, bahkan sampai meregang nyawa.

Termasuk kaya secara instan yang dibalut culture seperti babi ngepet/nyegik. Pelakunya berubah menjadi babi (likantropi), kemudian menggesek-gesekkan tubuh di rumah orang kaya yang dituju untuk mengambil kekayaannya.

Apabila muncul bahaya, seorang anggota keluarga (istri atau anggota keluarga lain) akan segera meniup lilin yang harus dijaga selama pelaku babi ngepet beraksi.

Kaya secara instan juga diyakini pelaku ritual pesugihan (sugih=kaya, Bahasa Jawa) Gunung Kawi. Pelaku akan memperoleh kekayaan instan asalkan mampu memenuhi syarat, yaitu setiap tahun mempersembahkan nyawa anggota keluarga. Jika terlewat/tidak mampu memenuhi syarat pada waktunya, maka nyawa si pelaku yang jadi taruhannya.

Apakah kepercayaan tentang pesugihan juga berlaku di Korea Selatan?

Mungkin ya, mungkin juga tidak. Yang pasti drama Korea “Revenant” berkisah tentang pesugihan yang dilakukan suatu keluarga kaya raya.

Revenant, menurut kamus Merriam-Webster, artinya adalah “seseorang yang kembali dari kematian atau seseorang yang kembali setelah lama menghilang”.

Merupakan serapan dari Bahasa Prancis yangdari kata revenir yang artinya: “kembali”.  Maka, arti revenant singkatnya adalah “seseorang yang kembali,” baik kembali dari suatu tempat atau dari kematian. Tetapi, kata Revenant lebih populer digunakan untuk orang yang bangkit/ kembali dari kematian, sih.

Nah seperti apa serunya kisah pesugihan dalam drama Korea “Revenant”? 

Yuk atuh kita kupas.

Baca juga:

Heartbeat, Kala Vampire Ingin Merasa Cinta

Love Between Fairy and Devil, Kisah Cinta Peri Chubby dan Setan Berwajah Ganteng

  

maria-g-soemitro.com

Kim Tae-Ri sebagai Gu San-Yeong

Gu San-Yeong hanya tahu ayahnya telah meninggal. Sejak kecil hidupnya sulit. Agar bisa masuk PNS dia harus banting tulang, kerja serabutan.

Semakin runyam karena ibunya, alih-alih membantu, malah kerap menimbulkan kesulitan, baik di tempat kerja atau terjebak ulah penipu yang menguras habis tabungan Gu San-Yeong. Kedua ibu dan anak itu pun kerap dikejar-kejar tagihan uang sewa rumah.

Suatu hari muncul fakta mengejutkan. Ayah Gu San-Yeong selama ini masih hidup. Profesinya pun mentereng, dia merupakan professor folklore dan pewaris rumah tua nan megah “Hwawonjae”. Sang ayah baru saja meninggal dan mewariskan tugas yang harus diselesaikan Gu San-Yeong.

 

maria-g-soemitro.com

Oh Jung-Se sebagai Yeom Hae-Sang

Yeom Hae-Sang dikenal sebagai professor folklore yang mengajar di  Universitas Jeyoung. Dia juga aktif melakukan penelitian dan membantu masyarakat terkait budaya, seperti menganjurkan ritual tertentu yang harus dilakukan ketika sedang membangun rumah.

Yeom Hae-Sang punya kisah kelam. Ibunya menjadi korban roh jahat yang telah membantu almarhum kakek Yeom Hae-Sang, pendiri Junghyeon Capital menjadi kaya raya.

Tidak hanya ibunya, roh jahat telah mengambil nyawa ayah, kakek serta sahabat Yeom Hae-Sang. Karena itu dia gigih, mempelajari penelitian professor Gu Gang-Mo agar bisa menemukan roh jahat dan membasminya. Tak terduga suatu hari dia mendapat surat dari professor Gu Gang-Mo yang berbunyi:

Jika aku mati, tolong bantu putriku

Namanya Gu Sanyeong

Heran, karena tak mengenal professor Gu Gang-Mo secara pribadi, Yeom Hae-Sang datang melayat ketika mendapat kabar bahwa sang professor telah meninggal dunia.

Betapa terkejut Yeom Hae-Sang melihat bahwa roh jahat telah merasuki anak perempuan professor Gu Gang-Mo.

  

maria-g-soemitro.com

Hong Kyung sebagai Lee Hong-Sae

Sebagai detektif polisi, Lee Hong-Sae hanya mengenal Gu Sanyeong sebagai teman SMA yang kesulitan keuangan. Sehingga Gu Sanyeong kerap dibully teman-teman alumninya.

Lee Hong-Sae baru benar-benar peduli pada Gu Sanyeong, setelah dia menangani kasus dengan Gu Sanyeong sebagai sumber misteri pembunuhan yang sulit dipecahkan. Bahkan atasannya tewas oleh sosok yang menyerupai gadis tersebut.

    

maria-g-soemitro.com

Sinopsis Drama Korea Revenant

“Jangan buka pintunya” Profesor Gu Gang-Mo sangat tahu, bahwa pintu merupakan penghubung dua alam. Ketika dibuka, maka roh jahat akan merasuki.

Seperti malam itu, Gu Gang-Mo mengira ibunyalah yang mengetuk pintu. Kala di buka, nampak roh jahat dalam bentuk Gu Gang-Mo sendiri. Dan seperti korban-korban yang lain, tanpa terkendali, Gu Gang-Mo menggantung dirinya sendiri. Pergelangan tangannya memar dan merah, seperti telah disiksa secara sadis.

Seolah mendapat firasat, sebelum kematiannya Gu Gang-Mo mengirim surat kepada guru besar folklore lainnya, yaitu professor Yeom Hae-Sang:

Jika aku mati, tolong bantu putriku

Namanya Gu Sanyeong

Menepati isi surat, betapa kagetnya Yeom Hae-Sang ketika bertemu Gu Sanyeong: Roh jahat telah merasuki gadis tersebut!  Disebut roh jahat karena bakal banyak orang yang mati disekeliling Gu Sanyeong.

Tanpa disadari dan dikehendaki Gu Sanyeong, roh jahat akan membunuh orang yang tidak disukainya. Salah satu korbannya adalah pelaku pengelabuan suara yang berhasil menipu ratusan warga, termasuk ibu Gu Sanyeong.

Tiba-tiba si penipu muncul dan mati bunuh diri dari rooftop gedung pencakar langit. Sebelum bunuh diri, si penipu mengeluarkan bergepok-gepok uang dari dalam tas dan menyebarkannya. Anehnya, sidik jari Gu San-Yeong ditemukan, baik di tas maupun kartu kreditnya.

Padahal Gu San-Yeong yakin banget, dia enggak keluar rumah. Ibunya memastikan, pasca melayat kematian ayahnya, Gu San-Yeong langsung masuk kamar untuk belajar. Dia baru keluar rumah pada pukul 09.00 pagi untuk melakukan kerja paruh waktu.

Tak ingin semakin banyak korban, Gu Sanyeong bekerja sama dengan Yeom Hae-Sang untuk memusnahkan roh jahat. Caranya dengan mengumpulkan 5 jimat, yaitu asesoris rambut merah, kepingan tembikar biru, karet gelang hitam, jepit rambut giok, botol kaca. Ke-5 jimat bersama nama roh jahat dikubur di lokasi tertentu.

Anehnya, walau Professor Gu Gang-Mo dan ibu Professor Yeom Hae-Sang telah mengubur 5 jimat bersama nama Lee Mokdan (anak perempuan yang diduga diubah menjadi roh jahat), namun roh jahat tetap gentayangan. Kedua orang tersebut malah menjadi korban roh jahat.

Ternyata selama ini mereka salah. Hasil penelitian Professor Gu Gang-Mo memang menyebutkan Lee Mokdan, sebagai anak perempuan berusia 10 tahun yang telah diubah menjadi roh jahat, sebagai tumbal pesugihan pemilik Junghyeon Capital, kakek professor Yeom Hae-Sang.

Namun saat Gu Sanyeong dirasuki roh jahat, terdeteksi anak perempuan tersebut lebih tua sekitar 2 tahun dari Lee Mokdan. Siapa dia?

Kunci jawaban ada pada sang nenek, satu-satunya anggota keluarga professor Yeom Hae-Sang yang masih hidup. Setelah membunuh suami, anak serta siapa pun yang menghalanginya mengumpulkan harta kekayaan, sang nenek menutup rahasia nama anak perempuan yang menjadi roh jahat.

   

maria-g-soemitro.com

Review Drama Korea Revenant

Takut setan?  Nah, sejak episode awal drama Korae “Revenant” menampilkan adegan setan yang merenggut nyawa. Demikian juga di episode-episode berikutnya. Kengerian dipertegas dengan cahaya temaram dan bangunan kuno.

Tapi saya suka. Penonton drama Korae “Revenant” gak sekadar mendapat sajian kengerian. Penulis skenario mengolah kisah budaya pesugihan dalam bentuk puzzle-puzzle yang tersebar. Tugas tokoh utama merangkai puzzle untuk menemukan solusi.

Tatkala mengumpulkan puzzle itulah muncul kasus-kasus yang harus diselesaikan Yeom Hae-Sang (Oh Jung-Se) sang professor folklore dan Gu San-Yeong (Kim Tae-Ri). Menarik bukan? 

Untuk akting, gak usah dibahas lagi ya? Kim Tae-Ri si penerima aktris terbaik dalam 2022 (58th) BaekSang Arts Awards dan tandemnya, Oh Jung-Se yang juga khatam berakting dan penerima Best Supporting Actor di 2021 (57th) BaekSang Arts Awards, jelas menampilkan kualitas di atas rata-rata.

Karena itu, saya curiga pemeran pendukung pria dipilih Hong Kyung yang gak begitu ganteng sebagai detektif polisi Lee Hong-Sae, sekaligus mantan teman sekolah Gu San-Yeong. Supaya penonton gak greget pengen menjodohkan gitu, hehehe …😎😎

Jujurly, saya bukan penyuka film/drama horror, karena saya gak percaya hantu. Maksudnya hantu yang berasal dari arwah manusia seperti dalam drama ini. Saya hanya percaya jin. Ketika muncul hantu bersosok manusia, dia adalah jin yang menyerupai manusia.

Perbedaan konsep inilah yang membuat saya malas menonton film/drama horror. 

Ketika akhirnya nonton film/drama horror, biasanya disebabkan aktris/aktornya. Seperti drama Korea “Island” yang diperankan Kim Nam-Gil dan Lee Da-Hee. Serta drama Korea “Revenant” yang diperankan Kim Tae-Ri.

Saya beruntung kisah yang disajikan drama Korae “Revenant” sangat bagus, terbukti dari rating AGB Nielson yang mencapai 11.2% (nationwide) dan 12.0% (Seoul) di episode akhir, serta rating 8,7 di Mydramalist. Wow!

Gak heran, sewaktu menulis review ini, saya jadi pengen rewatch. 😊😊

Baca juga:

Island, Kala Iblis Menunggu Datangnya Sang Kekasih

The Heavenly Idol, Kisah Imam Suci yang Membagongkan!


Profile


    Drama: Revenant / The Devil / Demon (working & literal title)

    Revised romanization: Akkwi

    Hangul: ì•…ê·€

    Director: Lee Jung-Lim

    Writer: Kim Eun-Hee

    Network: SBS

    Episodes: 12

    Release Date: June 23 - July 29, 2023

    Runtime: Friday & Saturday 22:00-23:10

    Language: Korean

    Country: South Korea



8 comments

  1. Ga heran drama Revenant melejit cukup tinggi ratingnya, para pemeran utama serta penulisnya ternyata langganan mendapatkan penghargaan.
    Terakhir belakangan ini drakor juga udh agak sering nih mengangkat genre supranatural dan misteri

    ReplyDelete
  2. Saya juga pengen rewatch nih Mbak. Suka banget dengan gabungan acting antara Tae-ri dan Jung-se. Chemistrynya dapet banget. Apalagi saat sosok kedua yang nempel di Tae-ri itu muncul. Adegan-adegan yang ditampilkan juga bikin kita tarik nafas mulai dari episode pertama.

    ReplyDelete
  3. Naaaahh kalau udh dispil gini emang jadi pengen nonton, tapi yaaa agak agak serem gituuu kl sendirian dan malam hahahahhaha

    ReplyDelete
  4. Aduh Ambu...Baca judul dan review artikelnya aja auto skip nonton. Ambu malah mau rewatch. Ini cuma film, tapi di dunia nyata, masih ada tuh yg kepincut menggandakan uang. Duh...belum lagi kalau dpt pelecehan dari si Dukun...huf...

    ReplyDelete
  5. Ini drama korea yang rame banget pas on going. Tapi aku belum pernah nonton, Ambu. Makin penasaran sama akting kim Taeri di drakor ini. Katanya bagus banget

    ReplyDelete
  6. Kalau udah rating di AGB cakep pertanda memang bagus kisahnya.
    Apalagi ini ada Kim Tae-Ri pula. Eh kayakny daku beluman dah lihat akting doi dengn genre seperti ini. Hemm rekomen oke

    ReplyDelete
  7. Kisahnya cukup mbulet, tapi hook di akhir itu loh yang bikin geleng-geleng sambil ngomong: Oh ternyata bukan si bocil ini. Keren deh pokoknya tontongan yang satu ini.

    ReplyDelete
  8. Sejujurnya saya sudah lama ingin nonton drakor ini, Ambu. Cuma masih banyak Whistlist drakor yang lain. Wajib banget Revenant ditonton karena ada Kim Taerinya

    ReplyDelete