Heartbeat, Kala Vampire Ingin Merasa Cinta

Suka cerita vampir? Jujurly, walau saya suka, tapi cuma inget film “Twilight” yang berkisah tentang pencintaan perempuan biasa (Kristen Stewart) dengan vampir ganteng bernama Edward Cullen (Robert Pattinson). 

Itu pun gak nerusin nonton sequelnya, karena gak suka akting Kristen Stewart, hehehe …

Saya malah penasaran imaji mengenai vampir. Dari beberapa sumber, kita bisa mengetahui bahwa awalnya minum darah manusia dipercaya bisa mengobati berbagai masalah kesehatan, seperti kelelahan, sakit kepala, dan sakit perut parah.

(Tentang pengobatan aneh ini sebetulnya masih sering kita ketemui, seperti minum urine di pagi hari, dan mencampurkan darah haid untuk pengobatan).

Namun ada juga yang mempercayai minum darah manusia agar awet muda seperti yang dilakukan  Ratu Elizabeth Bathory dari Hungaria. Maklum ratu ya? Jadi bisa sewenang-wenang mengumpulkan darah perawan untuk mandi dan diminum.

Darah sebagai energi kemudaan bagi pasien yang tua renta dilakukan dokter yang merawat Paus Innocent VIII. Tiga pria muda dikuras darahnya yang masih hangat untuk diminumkan ke pasien yang sekarat.

Hasilnya? 

Gak disebutkan dalam artikel tersebut. Tapi secara nalar aja kita bisa menebak jika hasilnya “zonk” ya?

Kisah mistis dan penggunaan darah sebagai pengobatan ini yang diduga menjadi awal munculnya film/drama tentang drakula, vampir dan sejenisnya, khususnya dunia hiburan Eropa yang kemudian menginspirasi film maker Amrik.

Bagaimana dengan film maker Indonesia? Saya cuma nemuin “Drakula Cinta” yang diproduksi tahun 2014. Kemungkinan besar penyebabnya kisah drakula ini bukan berasal dari kultur Indonesia yang lebih akrab dengan kuntilanak, pocong, sundel bolong etc.

Tidak demikian halnya dengan film maker Korea Selatan yang harus selalu berpikir keras untuk memenangi sengitnya persaingan industry hiburan. Termasuk drama Korea “Heartbeat” yang mengusung comedy horror, atau setidaknya maunya sih seperti itu. Apabila hasilnya ternyata “tertawa garing” yah apa boleh buat. 😀😀

Baca juga:

The Heavenly Idol, Kisah Imam Suci yang Membagongkan!

Island, Kala Iblis Menunggu Datangnya Sang Kekasih

TaecYeon sebagai Sun Woo-Hyeol

Walau vampir, sebetulnya Sun Woo-Hyeol bukanlah mahluk abadi yang menakutkan. Dia hanya butuh beberapa ml darah manusia agar tetap hidup. Justru dengan menjaga konsumsi darah yang tidak berlebihan, “hidup” vampir akan makin berkualitas. 

Sebagai vampir, Sun Woo-Hyeol tidak memiliki jantung sehingga tidak bisa merasa cinta. Tidak punya jantung, tak masalah buatnya.  Hingga Sun Woo-Hyeol bertemu Yoon Hae-Sun yang membuatnya ingin merasakan cinta.

Sebagai manusia, Yoon Hae-Sun mau menerima fakta bahwa Woo-Hyeol adalah vampir, bahkan bersedia mengorbankan diri.

Sun Woo-Hyeol memang sedang dikejar Nobleman Shin dan kawanannya. Mereka terkena kutukan mati muda. Kutukan tersebut hanya bisa diangkat dengan membunuh Sun Woo-Hyeol dengan menggunakan senjata  yang terbuat dari perak dan kayu Hawthorn

Won Ji-An sebagai Joo In-Hae

Bekerja sebagai pengurus UKS pada Gongcheon High School, hidup Joo In-Hae sangatlah miskin. Ibunya sudah meninggal, sementara ayahnya raib entah kemana.

Nasib Joo In-Hae semakin terpuruk ketika agen property tempatnya tinggal ternyata adalah seorang penipu. Akibatnya uang depositnya raib dan Joo In-Hae terancam menjadi tuna wisma.

Dalam keadaan merana, tak terduga Joo In-Hae mendapat “durian runtuh”. Ayahnya mewariskan sebuah rumah mirip kastil yang sudah lama tak dihuni dan nampak berusia ratusan tahun.

Joo In-Hae tidak mengetahui bahwa rumah bernama Shaded Oasis tersebut milik vampir bernama Sun Woo-Hyeol. Sebagai vampir, tak mungkin Woo-Hyeol mendaftarkan Shaded Oasis atas namanya.

Sehingga Woo-Hyeol menggunakan nama pengurus Joo untuk mendaftarkan Shaded Oasis di dunia manusia. Pengurus Joo juga mempunyai kewajiban merawat Shaded Oasis dan melayani Woo-Hyeol.

Sebagai keturunan pengurus Joo, tugas merawat Shaded Oasis dan melayani Woo-Hyeol seharusnya jatuh pada Joo In-Hae. Gadis itu tak paham karena ayahnya, keturunan pengurus Joo terakhir sebelum dirinya, menghilang.

Di kemudian hari diketahui, ayahnya ditawan vampir jahat bernama Ri Man-Hwi. Bertolak belakang dengan Woo-Hyeol yang mengonsumsi darah secukupnya, Ri Man-Hwi menggunakan darah manusia untuk bersenang-senang.

Sinopsis Drama Korea Heartbeat

Sangat berbahaya, hidup setengah manusia setengah vampir

Jadi cepatlah buat perempuan itu jatuh cinta, dan minum darahnya

Agar kamu bisa menjadi sepenuhnya manusia

dan merasakan jatuh cinta

Demikian nasihat Ko Yang-Nam, siluman kucing yang sebelumnya menyuruh Woo Hyeol tidur dalam peti mati yang terbuat dari kayu Hawthorn 

Berabad silam, sebagai vampir  Sun Woo-Hyeol telah berjanji pada pujaan hatinya, seorang manusia bernama Haesun, untuk bertemu kembali dalam wujud manusia. Agar mereka bisa hidup bahagia sampai maut memisahkan.

Celakanya, walau telah melakukan berbagai cara, Sun Woo-Hyeol  selalu gagal menjadi manusia. Hingga dia bertemu Ko Yang-Nam, siluman kucing yang menunjukkan cara menjadi manusia, yaitu tidur selama 100 tahun dalam peti mati yang terbuat dari kayu Hawthorn.

Sebelum mulai berhibernasi, Woo-Hyeol menitipkan Shaded Oasis, sebuah kastil sekaligus titik pertemuan dengan Haesun, kepada Butler Joo yang berjanji, keturunannya, kemudian keturunannya, dan keturunannya lagi, akan merawat Shaded Oasis.

Apes, belum genap 100 tahun, peti matinya dibuka oleh Joo In-Hae, seorang gadis, keturunan Butler Joo yang kehilangan rumah dan bermaksud tinggal di Shaded Oasis.

Tidak genap 100 tahun dalam peti mati membuat Sun Woo-Hyeol setengah manusia setengah vampir. Saat bercermin hanya nampak bayangan samar Sun Woo-Hyeol, tidak utuh seperti seharusnya menusia.

Solusinya? Sun Woo-Hyeol harus membuat Joo In-Hae jatuh cinta, kemudian mengisap darahnya sampai habis. 

Solusi yang sulit dijalankan.  Seiring perjalanan waktu, Sun Woo-Hyeol malah jatuh cinta pada Joo In-Hae. Cintanya tak tergoyahkan walau akhirnya dia bertemu sosok Hae-Sun yang bernama Na Hae-Won.

Na Hae-Won mengejar cinta Sun Woo-Hyeol ketika mengetahui bahwa Sun Woo-Hyeol adalah vampir yang berjuang menjadi manusia demi dirinya. 

Untuk memuluskan niatnya, Na Hae-Won menggunakan Ri Man-Hwi. Vampir jahat yang kerap bermain-main dengan menghirup darah manusia ini, dendam karena kerap dimarahi Sun Woo-Hyeol.

Perjuangan Sun Woo-Hyeol menjadi semakin sulit setelah teman Joo In-Hae yang bernama Shin Do-Sik ternyata adalah keturunan Nobleman Shin. Keturunan Shin mendapat kutukan umur pendek. Kutukan dapat terangkat dengan membunuh Sun Woo-Hyeol  menggunakan senjata terbuat dari perak dan kayu Hawthorn.

Menghadapi kondisi yang serba dilematis, Sun Woo-Hyeol mengambil jalan yang tak terduga.

Review Drama Korea Heartbeat

Life is too short and our schedules too busy otherwise - to waste time on bad dramas! ?

Huhuhu kejam banget review salah satu akun di mydramalist ini tentang drama Korea “Heartbeat”ini. Dia juga menambahkan: “It will make your Heart BREAK and not BEAT!”

Walau saya setuju sih, awal menonton drama Korea “Heartbeat” karena pemeran utamanya TaecYeon. Terakhir nonton akting doi dalam drama Korea “Save Me” bareng Seo Ye-Ji dan Woo Do-Hwan. Baik dramanya maupun acting actor/aktrisnya, saya suka.

Jadi semacam nostalgia nonton akting TaecYeon. Sayang drama yang diawali rating lumayan (4,1 %) di episode awal, menukik turun, bahkan di tengah tayangan pernah cuma 1.9%, untunglah di episode akhir berhasil meraih rating  3.0% (19th) untuk nationwide dan 3.1% (14th) untuk kawasan Seoul.

Apa sebab? Penokohan yang lemah dan kisah cinta yang rapuh. Padahal andai writernim mau mengolah pertemanan antar 4 vampir berwatak baik, mungkin bisa memunculkan adegan-adegan yang bikin greget.

Padahal castingnya bagus banget lho, pertemanan vampir ganteng (Sun Woo-Hyeol) yang bikin perempuan klepek-klepek, dengan 2 vampir lucu (Lee Sang-Hae dan Park Dong-Seob) serta seorang vampir perempuan (Rose) sangat unik kan?

Penilaian drama Korea Heartbeat di mydramalist, juga kurang bagus. Hanya dapat rating 7,4 (angka lumayan biasanya 8 ke atas, rating jelek di angka 6). Salah satu reviewer bilang, original sound tracknya kurang oke.

Hmm… yang ini saya gak setuju. Saya suka semua lagunya, terlebih lagu “ I Revive” yang dibawakan Han Seung Yun.

Akhirnya kembali ke selera masing-masing ya? Seperti pemilihan Won Ji-An sebagai Joo In-Hae yang gagal menjalin chemistry bareng TaecYeon. Member Kpop "2PM” ini nampak one man show, menonjol sendirian. 

Jadi, recommended enggak drama Korea Hearbeat? Jujurly enggak sih, banyak rekomendasi drama seri lainnya yang bisa di pilih. Jika masih bingung juga, mungkin 3 tips ini bisa digunakan:

Pilih drama yang diperankan aktor/aktris kesayangan, sehingga ketika ceritanya bikin kesel, kita masih bisa menikmati akting pemeran utamanya.

Pilih drama berdasarkan ratingnya. Di situs asianwiki tercantum rating penonton Korea, sedangkan mydramalist merupakan vote membernya. Emang gak bisa diterapkan pada drama seri yang sedang “ongoing” sih ya? Tapi daripada ngeselin kan ya?

Pilih drama yang berhasil memenangkan penghargaan. 

Hahaha yang terakhir ini lebih lama lagi. Tapi pastinya: Moal gagal! aka pasti bagus!

Baca juga:

See You in My 19th Life, Tentang 19 Reinkarnasi yang Melelahkan

Kokdu: Season of Deity, Kala Dewa Kematian Mencari Cinta

Profile

    Drama: Heartbeat

    Revised romanization: Gaseumi Ddwinda

    Hangul: 가슴이 뛴다

    Director: Lee Hyun-Seok, Lee Min-Soo

    Writer: Kim Ha-Na, Jung Seung-Joo

    Network: KBS2

    Episodes: 16

    Release Date: June 26 - August 15, 2023

    Runtime: Monday & Tuesday 21:50

    Language: Korean

    Country: South Korea