Oh My General, Kala Jendral Hamil Maju ke Medan Perang

 


Oh My General, Kala Jendral Hamil Maju ke Medan Perang

 Apa yang terbayang ketika mendengar medan perang?

Keras. Kasar. Penuh senjata. Penuh darah. Lapangan yang sulit air dan makanan. Setiap saat musuh akan menyerang. Nyawa berada diujung tanduk.

Nah, bagaimana andai sang jendral, pemimpin pasukan perang, dinyatakan hamil. Duh, bakal riweuh ya? Ditambah jendral yang sedang hamil tersebut juga ngidam. Adauw ….

Kisah jendral yang hamil dapat disaksikan dalam “Oh My General”, drama Cina yang mengadaptasi  novel "General Above I am Below" (将军 在 上 我 在下) oleh Ju Hua San Li.

Seperti “Goodbye My Princess” , drama ini dibuat sepenuh hati. Terlihat dari latar belakang yang mengambil daerah Inner Mongolia, Gansu, dan Ningxia. Kawasan yang bikin siapapun ingin kesana. Sangat mengagumkan!

Baca juga: Goodbye My Princess, Ending Yang Menyayat Hati

Soundtrack “Oh My General” juga dibuat khusus. Dinyanyikan oleh pemeran utama, Sheng Yi Lun (Peter Sheng) bersama Cui Zige. Theme song “Love is Above” bikin penonton serasa melihat pasangan jendral Ye Zhao dan suaminya, Zhao Yu Jin, sedang memadu kasih sambil bernyanyi. 😀😀

Ide drama “Oh My General” memang menarik. Mirip Hua Mulannya Disney yang terpaksa ke medan perang. Bedanya Ye Zhao berperang demi meneruskan perjuangan sang ayah, Jendral Ye Zhong serta kedua kakak laki-lakinya.

Nasib sama yang menimpa Han Shi Yi  dalam “The Heiress”. Sayang, Una You, pemeran Han Shi Yi  terlalu cantik sebagai laki-laki yang menyamar.

Sedangkan Sandra Ma/Ma Sichun, pemeran Jendral Ye Zhao, lebih tomboy, bahkan terkesan macho. Alhasil, adegan perkelahian/peperangan tampak sangat mengesankan. Walau pastinya diperankan stuntman.😊😊

Baca juga: The Heiress, Kisah Mulan Lainnya

Penyamaran Ye Zhao sebagai laki-laki  juga sudah dibongkar sejak awal episode. Dan seperti genre kerajaan lainnya, ada perjodohan dalam “Oh My General”. Perjodohan yang menyenangkan karena Ye Zhao disandingkan dengan seorang pria yang disukainya sejak kecil, Zhao Yu Jin.

Saat pasangan ini sedang berharap memiliki momongan, Ye Zhao harus berangkat ke medan perang (lagi). Dan ternyata, dia hamil.



Sandra Ma sebagai Ye Zhao

“Berotot, tidak berotak dan kurang ajar,” kata Zhao Yu Jin tentang istrinya Ye Zhao. Mencerminkan betapa jauhnya sosok Ye Zhao dengan perempuan bangsawan di ibu kota yang gemulai, konon penuh etika, dan khatam 4 kebajikan menjadi perempuan serta 4 kebijakan Konfucius.

Ye Zhao memang tidak cerdas menulis dan membaca, semua surat pribadinya ditulis oleh asistennya Hu Qing.

Kehidupan di perbatasan memaksa Ye Zhao lebih akrab dengan senjata. Terlebih setelah ayah, kakak laki-laki tewas di medan perang bersama anggota keluarga lain. Tak kurang 13 orang anggota keluarga Ye yang berkorban demi negara.

Otomatis Ye Zhao menjadi tulang punggung keluarga. Dia harus mengayomi kakeknya yang menderita gangguan mental akibat kesedihan beruntun, serta kakak ipar dan keponakannya.

Ye Zhao beruntung mempunyai pasukan dan team kerja yang solid. Diantaranya adalah ayah dan anak Qiu, serta Hu Qing, penasihat militer yang diam-diam mencintai Ye Zhao.

Di lain pihak, walau Ye Shao nampak kelaki-lakian, banyak yang mencintainya. Mereka adalah Liu Xi Yin, sepupu yang menyangka Ye Zhao adalah pria. Serta kakak adik Yeli dari kerajaan Xixia.

Tapi cinta Ye Zhao telah lama berlabuh pada Zhao Yu Jin, seorang laki-laki ringkih nan cantik, yang dikenalnya sejak mereka masih kecil. Sayang, Zhao Yu Jin melupakan perkenalan mereka.





Peter Sheng sebagai Zhao Yu Jin

Serigala betina yang langka seperti itu,

Dipasangkan dengan domba yang putih dan halus

Keluhan Pangeran Yeli Yinuo dialamatkan pada Zhao Yu Jin yang dianalogikan sebagai domba putih halus, sedangkan Ye Zhao mirip serigala.

Sebagai pria, Zhao Yu Jin memang terkenal cantik, lemah dan mudah sakit. Karena itu ibunya membebaskan Zhao Yu Jin dari belenggu tanggung jawab. Dia tak punya pekerjaan, hidupnya bebas, bermalas-malasan, menghamburkan uang dan keluar masuk tempat hiburan.

Sebetulnya Zhao Yu Jin tidak seburuk itu, bersama 3 sahabatnya dia mengolah kepiawaian menciptakan aneka tarian serta berburu karya seni. Hobi dan aktivitas yang bertolak belakang dengan Jendral  Ye Zhao, perempuan yang ditetapkan kaisar sebagai istrinya.

Sebelum menikah dengan Ye Zhao,  Zhao Yu Jin telah memiliki seorang selir dan 2 orang pelayan tongfang yang tugasnya melayani kebutuhan seksual Zhao Yu Jin. Status tongfang lebih tinggi dari pelayan, namun lebih rendah dari selir.


Ding Chuan sebagai Hu Qing

Jika aku suaminya,

Dengan bangga aku akan berjalan dari pintu depan

Begitu memujanya Hu Qing pada atasannya, Jendral Ye Zhao, sehingga tak habis pikir melihat kelakuan Zhao Yu Jin yang mati-matian enggan bertemu dengan istrinya, Ye Zhao.

Sebagai penasihat militer yang cerdas, banyak gadis dijodohkan dengannya, tapi Hu Qing menolak. Dia hidup seperti bayangan Ye Zhao, selalu siap membantu pujaan hatinya.




Sinopsis Oh My General

Raja neraka dunia

Sekali tebas 100 nyawa

Kaki berbulu lebat, bibir bagai kolam darah

Mata bagai lonceng kuningan

Demikian pemberitaan tentang Ye Zhao, pahlawan yang berhasil menjaga perbatasan Song dan selalu mengantongi kemenangan.

Berkat jasanya, Ye Zhao mendapat anugerah Jendral Besar Militer Dunia sekaligus dijodohkan dengan Zhao Yu Jin, keponakan Kaisar Renzong. Atas perjodohan tersebut Zhao Yu Jin mendapat gelar Nanping Junwang.

Ye Zhao tentu saja bahagia. Dia mengenal Zhao Yu Jin sebagai anak laki-laki cantik yang pernah digendongnya. Naas, tanpa sengaja Yu Jin jatuh ke dalam kolam. Peristiwa yang membuat Zhao Yu Jin sakit selama bertahun-tahun.

Pemberitaan tentang calon istri yang serba menakutkan, membuat Zhao Yu Jin melarikan diri di hari pernikahan. Untung ada kakak adik Qiu, yang bekerja bak tubuh dan tangan lain Ye Zhao.

Penolakan Zhao Yu Jin terus berlangsung, bahkan setelah akhirnya ritual pernikahan selesai dilaksanakan.

Akhirnya, dengan strategi berpura-pura bersedia bercerai setelah 3 tahun pernikahan, Zhao Yu Jin melunak. Bahkan dia mau mendengar ucapan istrinya untuk ikut ujian negara agar bisa mendapat jabatan dan gaji dari kerajaan.

Di saat semuanya nampak lancar, muncul sepupu Ye Zhao, Liu Xi Yin anak Jendral Liu Tiantuo. Liu Xi Yin yang cantik sangat mencintai Ye Zhao. Dia menolak kenyataan bahwa Ye Zhao sebetulnya perempuan. Terlebih setelah mengetahui Ye Zhao menikah dengan Zhao Yu Jin yang menurutnya laki-laki hedonis dan  tak berguna.

Dengan segala cara Liu Xi Yin berusaha merenggangkan hubungan Ye Zhao. Mulai dari takut tidur sendirian, meletakkan bunga beracun di samping tenpat tidur Zhao Yu Jin, hingga pura pura bunuh diri setelah mencelakai Zhao Yu Jin.

Dilema dan ujian berat bagi Ye Zhao. Sebagai istri dia harus menomor satukan suami. Tapi dia juga tidak bisa bertindak kejam pada sepupu yang disayanginya. Saat itulah dia teringat pesan almarhum ayahnya, Jendral Ye Zhong:

“Zhao’er, kehidupan seperti medan peran, selalu ada yang harus dikorbankan.”

Usai urusan Liu Xi Yin, muncul masalah lain yang harus diselesaikan Ye Zhao. Sebagai jendral besar dia harus membantu kaisar memecahkan masalah mega korupsi yang dilakukan para pejabat, adik kaisar yang merencanakan kudeta serta ancaman serangan dari kerajaan di sekitar Song.

Tapi yang paling membuat Ye Zhao pusing 7 keliling adalah permintaan ibu mertua akan kehadiran seorang cucu. Terlebih selir Yang bukannya membantu malah mencelakai Ye Zhao.



Review Oh My General

Waktu bagaikan pedang, mengukir setiap masa pada wajahmu

Seseorang tak akan menyesal bila telah mencinta

Lagu “Love is above” membuka setiap episode drama “Oh My General”, melantunkan pemujaan terhadap sang jendral perempuan yang tak terkalahkan, Ye Zhao!

Ditambah latar belakang kawasan Inner Mongolia, Gansu, dan Ningxia yang keren pisan, membuat saya memutuskan menonton walau jumlah episodenya bikin terbelalak: 60 episode!

Keputusan yang tepat. Drama ini bagus. Walau banyak nama dan rangkaian kisah, tapi nggak bikin pusing kepala.

Tentang Liu Xi Yin keponakan Ye Zhao misalnya. Bukannya pulang, Liu Xi Yin malah jalan-jalan dan akhirnya dibawa  musuh kerajaan Song, Pangeran Mahkota Kerajaan Xixia. Situasi Xixiapun dibreak down, kaisarnya yang buaya darat, intrik serta serangan ke kerajaan Song.

Kisah pejabat Kerajaan Song tak kalah rame. Pejabat  berkolusi korupsi dan nepotisme, mencuat dalam drama “Oh My General”, berkelindan dengan para istri mereka yang melakukan rangkaian taktik kotor.

Penulis skenario berhasil menata alur dengan mulus. Bikin penonton ingin menonton episode berikutnya sesudah menamatkan satu episode. Karakter tiap tokoh juga terasa nyata.

Tak kalah seru chemistry sang jendral Ye Zhao yang gagah namun pandai membujuk/merayu Zhao Yu Jin yang childish, bikin penonton senyam senyum, sekaligus gregetan.

Bonus untuk penonton: Tarian menjelang eksekusi pemenggalan kepala. Bagus banget. Apakah sungguh ada atau sekadar imajinasi pengarang novel/drama?

Entahlah!

Oh ya, saya menonton drama "Oh My General" di channel YouTube.



 

Profile Drama: Oh My General

Native Title: 将军在上

Country: China

Written by       Shichen Gongzi

Director: Wen Jie, Clarence Fok

Producer         Jin Yifei

Production locations  Hengdian World Studios

Xiangshan Film City ; Inner Mongolia; Ningxia; Gansu

Episodes: 60

Aired: Oct 25, 2017 - Dec 13, 2017

Original Network: Youku

Duration: 45 min.

Content Rating: 15+ - Teens 15 or older

Genres: Military, Historical, Comedy, Romance

7 comments

  1. Ooh tidaaaaak itu ceritanya bikin gemez pasti mbak maria, tertukar kali ya? Masa ya, yang cowok gemulai yang cewek malah di garda terdepan. Unik juga ceritanya

    ReplyDelete
  2. Kenapa drama China makin ke sini kian memesona yaaa
    Ini kayaknya seliweran juga di explore IG aku, Ambuuu.
    Jadi pengin nonton ah!
    Ceritanya uniik banget. Pemainnya juga top markotop!

    ReplyDelete
  3. Ya ampun baca ulasan dari ambu jadi penasaran pengen nonton deh pasti menarik banget ya baik secara alur, cerita dna juga sinematografinya...cuzz ah cari biar bisa nonton

    ReplyDelete
  4. Kalau cerita heroic trus jagoannya perempuan tu memang menarik. Oh my General ada di youtube? Ah nonton lah hehe

    ReplyDelete
  5. Kalau baca drachin gini, mengingatkan saya akan masa lalu yang seringnya saya nonton drama china kolosal gitu, terus suka liat rambut pemain ceweknya, diikat-ikat kecil, terus kami ikutan gitu hahaha.

    Ceritanya ini juga lucu dan unik ya, bikin penasaran deh pengen nonton :)

    ReplyDelete
  6. Sang jenderal bak serigala, suaminya bak domba, sungguh sempurna sebenernya hahaha
    Lantas, Liu Xi Yin, sepupu yang menyangka Ye Zhao adalah pria, gimana nasibnya pada saat tahu ternyata Ye Zhao perempuan?

    Daftar drama yang akan kutonton makin bertambah setelah baca ini :))

    ReplyDelete
  7. wah seru nih yaa ambu, mirip kaya mulan yaaa, jenderalnya perempuan plus lagi hamil pulaaa hihi penasaran sama filmnya deh aku

    ReplyDelete