Goodbye My Princess, Ending yang Menyayat Hati
Banyak orang nggak
menyukai spoiler. Bahkan menurut pakem, reviewer dilarang menjadi spoiler.
Karena itu dalam beberapa tulisan review, saya menghindari menulis kisah
terlalu njlimet, terlebih mengungkap endingnya.
Berasal dari bahasa Inggris, spoiler bisa diartikan sebagai “bocoran / beberan”. Merujuk bahasa kekinian, spoiler adalah label yang disematkan kepada orang yang suka membocorkan jalan cerita dari sebuah film, buku, musik, dan serial tv yang baru muncul dan banyak dinantikan publik.
Di
lain pihak, saya bukan penganut tontonan yang harus “happily ever after” jika
nggak memungkinkan jadian, ya jangan maksa atulah.^^
Nah, saat menulis drama “Goodbye My Princess”, yang berakhir tragis, judul sad ending inilah yang muncul. Padahal drama ini nggak sekedar bagus, tetapi bagus banget!
“Goodbye
My Princess” dibuat berdasarkan novel berjudul “Eastern Palace (东宫, Dong Gong)”
hasil karya Fei Wo Si Cun. Sang pengarang novel juga berkontribusi mengarang theme
song “Xiao Hu Li’ yang berkisah tentang “rubah” (putra mahkota Li Cheng Yin) dengan
“gadis gembala”(Qu Xiao Feng/putri ke-9 Raja Liang Barat)
Nggak
heran “Goodbye My Princess” menggondol banyak penghargaan. Yaitu “China Golden
Rooster and Hundred Flowers Film Festival”, “Golden Bud - The Fourth Network
Film And Television Festival”, “Baidu Fudian Awards” dan “Sina Film & TV
Award Ceremony” untuk China Web Series serta aktor dan aktris terbaik.
Oliver Chen sebagai Li Cheng Yin / Gu Xiao Wu. pangeran kelima Kerajaan Li yang
kemudian menjadi putra mahkota.
Saat
dilahirkan, ibu kandung Cheng Yin dibunuh permaisuri dan dibesarkan permaisuri
yang tidak memiliki anak kandung.
Misteri kematian ibu kandungnya baru diketahui sesudah Cheng Yin berkunjung ke
kerajaan Liang Barat.
Peng Xiao Ran sebagai Qu Xiao Feng putri ke-9 kerajaan Liang Barat yang terletak di daratan
barat laut. Dia tidak hanya menjadi kesayangan ayahnya, juga sang kakek, Raja
Tieda penguasa Kerajaan Dan Chi.
Xiao
Feng mempunyai sepupu perempuan yang tumbuh bersama sejak kecil, bernama A Du.
A Du adik He Shi, kepala pasukan Dan Chi. Tak heran A Du juga memiliki
kemampuan bela diri yang hebat yang dibutuhkan untuk melindungi Xiao Feng.
Selain
A Du, Xiao Feng memiliki guru bernama Gu Jian yang tidak hanya mengajarinya
ilmu bela diri, juga mencintainya hingga sanggup mengorbankan nyawa.
Shawn Wei sebagai Gu Jian, guru Xiao Feng. Teman seperguruan Cheng Yin, yang menjadi rival berat dalam memperebutkan Xiao
Feng.
Bak
bayangan Gu Jian selalu menempel dalam kehidupan Xiao Feng. Selalu datang kala
dipanggil dan berani mati demi sang putri.
Sinopsis Goodbye My Princess
Drama
“Goodbye My Princess” terdiri dari 2 babak. Yang pertama sebelum Xiao Feng dan
Cheng Yin menerjunkan diri ke dalam Sungai Kelupaan untuk menghapus semua
ingatan mengenai tragedy cinta mereka.
Yang
kedua setelah keduanya diselamatkan dari Sungai Kelupaan dan mulai merajut lagi
kisah cinta dari nol.
Babak
pertama terjadi saat putra mahkota Cheng Ji dan adiknya Cheng Yin berangkat menuju
Kerajaan Liang Barat untuk melakukan aliansi pernikahan.
Malang,
sebelum sampai tujuan, rombongan diserang gerombolan anonim, (kelak kelompok Dan Chi difitnah sebagai pelakunya), menghabisi nyawa putra mahkota serta seluruh
pengawal. Hanya pangeran ke-5, Cheng Yin yang selamat.
Xiao
Feng lah yang menyelamatkan Cheng Yin saat terkapar berlumuran darah. Xiao Feng
sebetulnya berencana melarikan diri dengan gurunya, Gu Jian. Namun sang guru
terlambat datang.
Sekembalinya di camp militer, Cheng Yin diberitahu
bahwa bahwa pelaku penyerangan rombongan mahkota adalah kelompok Dan Chi. Cheng
Yin mendapat tugas masuk ke base camp militer Dan Chi dengan menyamar sebagai
pedagang teh bernama Gu Xiao Wu, saudara sepupu Gu Jian.
Tipu
muslihatnya berhasil. Di luar dugaan Cheng Yin jatuh cinta pada Xiao Feng.
Bahkan kakek Xiao Feng, Raja Tieda penguasa Dan Chi, merestui pernikahan
keduanya dengan menggelar pesta besar-besaran.
Saat
pesta berlangsung, pasukan Kerajaan Li dan sekutunya, Kerajaan Shuo Bo,
menyerbu Kerajaan Dan Chi.
Tentara
Dan Chi kocar kacir karena dilumpuhkan dari
dalam oleh Cheng Yin. Klimaksnya Raja Tieda dipenggal kepalanya oleh Cheng Yin.
Xiao
Feng yang berhasil melepaskan diri dari penyanderaan, menyaksikan adegan pemenggalan tersebut. Dia
juga menyaksikan kebrutalan pasukan Kerajaan Li yang memaksa ibu kandungnya
bunuh diri, dan membuat ayahnya Raja Liang Barat menjadi sakit ingatan.
Tak
sanggup hidup dalam duka yang mendalam, Xiao Feng memilih menerjunkan diri ke dalam
Sungai Kelupaan. Diikuti Cheng Yin yang berusaha membantunya.
Babak
kedua terjadi di Istana Timur, tempat Cheng Yin akhirnya berkuasa sebagai Putra
Mahkota.
Cheng Yin merupakan putra mahkota ke-3 yang diangkat Kaisar Li. Yang pertama adalah Cheng Ji yang dibunuh dalam perjalanan ke Liang Barat. Cheng Yi menjadi putra mahkota kedua setelah membunuh kakaknya.
Tidak hanya membunuh kakaknya, Cheng Yi juga dalang huru hara dan korupsi besar-besaran di kerajaan Li.
Kaisar
kerajaan Li mengetahui sepak terjang Cheng Yi dan menutupinya, termasuk saat belang Cheng Yi terkuak. Namun kaisar tak dapat tinggal diam
sewaktu Cheng Yi memberontak, melakukan kudeta pada ayahnya sendiri.
Setelah
Cheng Yin diangkat menjadi putra mahkota, dia menikah dengan Xiao Feng sebagai permaisurinya
dan Zhao Se Se, anak jendral Zhao, sebagai selirnya.
Xiao
Feng tidak tahu bahwa pernikahan Cheng Yin dengan Zhao Se Se sebetulnya
merupakan siasat untuk memperkuat kekuatan militernya. Sehingga kisah cinta
mereka menjadi panas dingin. Cheng Yin cemburu pada Gu Jian, sedangkan Xiao
Feng mencemburui Zhao Se Se.
Kisah
cinta mereka semakin rumit setelah ingatan Xiao Feng pulih.
Review Goodbye My Princess
Orang tua menangis tanpa henti di langit
Tetapi burung-burung muda tidak akan kembali
Kembali ke sarang kosong mereka
Ratap sedih orang tua sepanjang malam
Bagaimana
perasaanmu sebagai perempuan, saat melihat suami tercinta memenggal kepala
kakekmu, sosok yang kamu sayangi, yang sangat memanjakanmu sejak kecil?
Juga
bagaimana perasaanmu, andai sebagai seorang ayah harus menghukum mati anaknya
yang memberontak, serta anak yang masih dalam kandungan istrinya? Sang istri yang
hamil tua harus minum obat peluntur yang berujung kematian karena pendarahan
terus menerus.
Intrik
demi melanggengkan kekuasaan atau merebut kekuasaan mewarnai hampir semua drama sejarah. Sebab merunut kejadiannya
setiap kekuasaan membutuhkan pengorbanan. Seperti drama “Legend of Fu Yao””Legend
of Yun Xie””Ashes of Love”
Baca
juga:
Legend of Fu Yao, Cinta Terganjal Rantai Takdir
Legend of Yun Xie, Konflik Asmara Seorang Pakar Racun
Ashes of Love, Ayah Berulah Anak Kena Tulah
Demikian
pula dengan drama Korea bertema sageuk. Bahkan walau diwarnai unyu-unyu kisah cinta nan lebai dan banyak
adegan yang mengundang tawa, tetap ada adegan pertempuran antar kerajaan atau
perkelahian antar saudara. Bahkan antar perempuan (selir/ibu suri/permaisuri) yang
tak segan membunuh dengan racun.
Untuk
memilih, walau bukan cara yang akurat, jika ingin menonton drama sejarah yang “berat” pilih yang based on novel. Sedangkan tontonan hiburan biasanya dari
web comic atau murni hasil karya penulis scenario.
Benang
merahnya, aktor dan aktris sama-sama sedap dipandang mata. Gebyar busana yang
melambai indah, serta latar belakang pemandangan negara China yang memanjakan
mata.
Terlebih “Goodbye My Princess” mengambil lokasi Bashang Grassland, padang rumput yang keren banget, karena memvisualkan Xiao Feng sebagai putri Kerajaan Liang Barat dan cucu Kerajaan Dan Chi, penguasa daratan Barat Laut Tiongkok yang sebagian besar terdiri dari hamparan padang rumput.
Suguhan upacara-upacaranya, bikin pingin travelling kesana. ^^
Demikian pula busana para aristokrat yang mewah, baik yang di daerah barat maupun di daratan barat. Penuh gebyar. Pakaian pengantinnya bo, punya buntut bermeter-meter. Nampak mewah membalut Peng Xiao Ran pemeran Qu Xiao Feng yang dari sononya cantik banget.
Aktingnya juga patut diacungi jempol. Belum lagi chemistry dengan aktor muda berbakat Oliver Chen (kelahiran 1996) yang bikin hati
penonton meleleh-leleh.
Secara
keseluruhan, nilai 9/10 untuk “Goodbye My Princess”. Walau sad ending, penonton
puas dengan plot yang cukup rapat. Saya
yakin, novelnya bakal bikin saya terhanyut jauh … jauh …. ^^
Profile
Drama Goodbye My Princess
Native Title: 东宫
Based on novel Eastern Palace (东宫, Dong Gong) by Fei
Wo Si Cun
Country: China
Written by Qian Yu, Wang Yihan, Xu Xiaolin, Hu Rong, Liu
Xiao, He Yitong
Producer(s): Li Huan, Wang Botong
Production location(s): Beijing, Bashang Grassland,
Dunhuang, Hengdian
Episodes: 52
Aired: Feb 14, 2019 - Mar 25, 2019
Original Network: Youku
Duration: 45 min.
Content Rating: G - All Ages
aku suka film dan drama tema kerajaan begini ambu. apalagi saeguk, rerata udah ku tonton. heheh... kalau boleh tahu nonton film goodbye my princess ini dimana ambu? Jadi pengen nonton ini juga.
ReplyDeleteAku termasuk pembaca yang tidak peduli apakah artikel review yang dibuat mengandung spoiler apa enggak. Aku tetap akan nonton. Dan aku tidak pilah pilih, happy ending apa enggak, kalau ceritanya aku suka, tetap akan aku tonton dan tamatkan.
ReplyDeleteBlog bu Maria ini salah satu referensi aku nonton drama. Untuk judul yang dibahas kali ini, aku masukkan dalam list, apalagi dikasih rate 9/10, berarti bagus.
Aku kok jadi penasaran yah.. Jadi kepengen nonton filmnya langsung nih. Mana lihat pemerannya ganteng dan cantik pulak
ReplyDeleteDuh, emang ya mbak kalau belum terbiasa nonton drama dari dari negara luar jadi agak susah hafalin nama-nama tokohnya ^^"
ReplyDeleteBtw saya kalau lihat ini pasti bakalan greget sendiri deh, masa istri hamil tua disuruh gugurin kandungan sih.. Kejam sekali TT
Akupun mba klo nonton drakor/dracin maunya happy ending klu dh sad ending suka males nontonnya😁 My Princess” memang lokasinya keren di Bashang Grassland Suka ngeliatnya
ReplyDeleteSudah lama gak nonton drama china, terakhir itu cerita anak sekolah tapi lupa judulnya apa hehehe... Baca reviewnya mbak jadi pengen nonton juga drama ini, semoga ada waktu deh
ReplyDeleteAku suka nih nonton yang berbau kerajaan begini. Menarik banget lihat judulnya juga udah ngebayangin gimana jalan ceritanya. Meski sad ending, tapi berhasil bikin penasaran buat nonton juga.
ReplyDeletelangsung pengen nonton drama ini deh bun, pemeran nya itu lho, nggak nahan ganteng dan cantik2nya.. hihihi
ReplyDeletejadi pingin nonton ini, masuk daftar list deh...terus bikin resensi film gini ya mba biar saya tau film mana yang cocok saya tonton
ReplyDeleteSetuju,Ambu. Ini drama bagus banget. Sayangnya panjang sekali sampe 52 eps
ReplyDelete