Moonlight Mystique, Perjalanan Menuju Keabadian

Apakah manusia bisa hidup abadi? Menurut Taoisme sih bisa. Dalam filosofi dan kosmologi Daois/Taois manusia bisa mencapai "Xian" (Hanzi: 仙) , yaitu manusia transenden atau makhluk surgawi yang telah mencapai keabadian, baik secara fisik maupun spiritual.

Selanjutnya dijelaskan bahwa seseorang yang mencapai pencerahan tersebut, akan mempunyai kekuatan dan kemampuan supernatural, karena telah abadi secara spiritual; transenden; manusia super; makhluk surgawi.

Saya searching tentang "Xian" ketika sedang menonton drama China “Moonlight Mystique”. Dikisahkan pemeran utamanya, seorang manusia bernama Bai Shuo terobsesi menjadi mahluk xian karena pernah dibantu oleh sosok yang diduganya sebagai makhluk surgawi.

Atau dengan kata lain, suatu jenis mahluk bisa berubah menjadi mahluk lainnya. Caranya melalui proses kultivasi dan latihan, yang jika berhasil bisa membuatnya memiliki kemampuan untuk terbang, mengendalikan alam, atau melakukan berbagai hal yang luar biasa.

Apakah benar demikian? Tentu saja tidak, Xian hanya muncul mitologi dan budaya Tiongkok, dalam bentuk cerita rakyat, fiksi, dan seni. Salah satunya novel "Bai Shuo Shang Shen" (白烁上神) by Xing Ling (星零) yang diadaptasi menjadi drama China “Moonlight Mystique”

Drama yang diperankan Bai Lu dan Ao Rui Peng ini berhasil menggaet rating 8,6/10 dari Mydramalist. Pastinya sangat menarik ya?

Jadi tanpa panjang kata lagi, yuk kita kupas tipis-tipis:

Bai Lu sebagai Bai Shuo / Lunar Lord Xing Yue

Berayahkan Bai Xun, pemimpin kota Ning’an, kehidupan Bai Shuo kecil nampak menyenangkan, terlebih dia memiliki kakak perempuan yang sangat menyayanginya, Bai Xi.

Hidupnya berubah ketika dalam suatu festival lampion, Bai Shuo dan kakaknya tersesat dan hampir dihisap nyawanya oleh siluman. Beruntung, saat Bai Shuo mohon pertolongan dewa, suatu sosok yang nampak agung, membantunya, bahkan membangkitkan Bai Xi dari kematian.

Sejak peristiwa tersebut, Bai Shuo bersumpah untuk menjadi xian agar bisa membalas budi sang dewa agung.

Ao Rui Peng sebagai Fan Yue / Demon Lord Jing Yuan

Tidak mudah bagi Fan Yue menjadi ketua siluman, terlebih menjadi Ketua Istana Haoyue. Dia berhasil menyingkirkan setiap halangan, dengan sikapnya yang tegas dan adil.

Fan Yue juga tak segan membantu anggota klan lain. Seperti yang dialami Tian Huo, seorang klan Yi yang hampir mengalami pelecehan segerombolan siluman jahat. Dengan sekali kibasan, Fan Yue menghabisi mereka.

Merasa berhutang budi, Tian Huo memutuskan menjadi pengikut Fan Yue dan diangkat sebagai salah satu jenderal kepercayaan.

Chang Hua Sen sebagai Chong Zhao / Hidden Lord Mo Li

Sebagai yatim piatu, sejak kecil Chong Zhao dirawat oleh ketua sekte Xian Lanling dan menjadi murid pertama yang disegani karena kemampuannya.

Namun hanya pengurus dan anggota sekte Xian Lanling yang mengetahui bahwa Chong Zhao seorang Xian. Sehari-hari dia tinggal bersama klan manusia di kota Ning’an, mengaku sebagai anak yatim piatu, dan kini meneruskan profesi keluarga sebagai penjual bakpao.

Melihat kesederhanaannya, Bai Xun, pemimpin kota Ning’an jatuh hati, dan mengangkat pemuda yang nampak baik hati ini sebagai anak, bahkan menjodohkan dengan anak perempuannya, Bai Shuo

Sayang, hubungan dengan Bai Shuo harus berakhir sewaktu malapetaka menimpa kota Ning’an, dan Chong Zhao mengambil keputusan yang menyakiti hati Bai Shuo.

Synopsis Moonlight Mystique Chinese Drama (2025)

Sedih terasa lebih sakit
Dibanding luka di tubuh

Menjadi Xian atau mahluk abadi, merupakan cita-cita seorang anak manusia bernama Bai Shuo. Dia ingin membalas budi.

Penyebabnya berawal ketika Bai Shuo kecil dan Bai Xi, kakak perempuannya tersesat di Festival Lampion. Keduanya hampir dimangsa siluman, untunglah ada Dewa Agung yang datang menolong, bahkan menghidupkan kembali Bai Xi yang sempat tewas, tak bernyawa.

Tentu saja cita-cita Bai Shuo tersebut menjadi bahan tertawaan penduduk Kota Ning’an, tempat ayahnya, Bai Xun didaulat sebagai pemimpin kota.

Demikian pula sang ayah. Dia mengira putri kecilnya kesepian setelah kakaknya dibawa seorang pendeta untuk diobati. Karena itu, suatu hari Bai Xun membawa seorang pemuda cilik bernama Chong Zhao, anak penjual bakpao yang telah menjadi yatim piatu, untuk menjadi teman anaknya. Bahkan sang ayah menjodohkan Bai Shuo dengan Chong Zhao

Sepuluh tahun berlalu, Bai Shuo keukeuh menjadi Xian. Proses yang tanpa terduga membuat tubuhnya menjadi tempat bersemayam “Batu Tanpa Emosi”.

“Batu Tanpa Emosi” sebetulnya milik dewa kuno. Apabila diaktifkan, pemiliknya akan mendapat banyak keuntungan, mulai kesaktian bertambah hingga selamat dari kematian.

Tak pelak, Bai Shuo pun menjadi target klan xian dan klan siluman, yaitu: Fan Yue, Kepala Istana siluman Haoyue yang membutuhkan “Batu Tanpa Emosi” agar terhindar dari kematian, Kepala Istana Lengquan menginginkan agar tak terkalahkan, dan kepala sekte Xian Lanling menganggap tak seharusnya “Batu Tanpa Emosi” jatuh ke tangan manusia seperti Bai Shuo.

Tak sabar menguasai “Batu Tanpa Emosi” , Kepala Istana Lengquan menggunakan cara kotor. Dia menyuruh tangan kanannya menyebar “racun neraka” agar penduduk Kota Ning’an terserang penyakit gila.

Penduduk kota yang terkena racun neraka akan berkelakuan seperti zombie. Mereka menularkan racun neraka dengan menggigit manusia lain. Akibatnya bisa diduga, Kota Ning’an menjadi kacau balau, terlebih ketika pemimpin kota ikut tertular.

Takut ayahnya tewas, Bai Shuo minta bantuan Fan Yue. Ketua siluman ini tak bisa membantu secara total, dia hanya bisa menawarkan alternatif meredakan rasa sakit dengan menggunakan Rumput You.

Demi ayahnya, Bai Shuo siap melakukan apa pun, termasuk mengaktifkan Rumput You dengan menggunakan darahnya. Akibatnya Bai Shuo pingsan kekurangan darah.

Tak mau hidup dari darah anaknya, Bai Xun memilih memusnahkan Rumput You. Langkah yang membuat penduduk Kota Ning’an gusar. Mereka mengira sebagai pemimpin kota, Bai Xun menyembunyikan penawar racun neraka.

Tekanan penduduk yang begitu besar membuat Bai Xun mengambil langkah ekstrim. Sang pemimpin pun menebas lehernya sendiri di depan penduduk Kota Ning’an yang selama 20 tahun diayominya.

Tragedy ini membuat pilu Bai Shuo. Dia memantapkan langkahnya untuk mengaktifkan “Batu Tanpa Emosi”. Dia memilih Fan Yue untuk membantunya, dan menolak Chong Zhao, yang ternyata merupakan anggota sekte Xian Lanling.

Sebagai murid pertama sekte Xian Lanling, sebetulnya Chong Zhao bisa menghalangi terjadinya tragedy. Malang, di saat genting dia mengambil keputusan yang keliru.

Perjalanan mengaktifkan “Batu Tanpa Emosi” tidaklah mudah. Bai Shuo harus mengumpulkan 5 emosi, yaitu: cinta, kebencian, membunuh, keserakahan serta kebaikan.

Semakin sulit ketika Bai Shuo berulangkali mimisan. Gu Shang, guru Bai Shuo yang berasal dari sekte Xian menduga bahwa sebagai manusia, Bai Shuo tak kuat menahan beban “Batu Tanpa Emosi”. Nyawa Bai Shuo terancam hancur apabila bersikeras mengaktifkan “Batu Tanpa Emosi”.

Review Moonlight Mystique Chinese Drama (2025)

Kebencian di dalam hati
Adalah kejahatan terberat

Bai Lu emang gak pernah salah memilih peran. Drama yang dibintanginya hampir selalu mendapat rating bagus, seperti drama China “One and Only” yang memperoleh rating 8,6 dari Mydramalist, drama China “Till the End of the Moon” mendapat rating 8,6, drama China “Story of Kunning Palace” rating 8,7, dan sekarang drama China “Moonlight Mystique” berhasil menghimpun rating 8,6.

Atau justru sutradara lah yang yang bermata tajam? Karena baik Chu Yui Bun maupun Gu Zhi Wei merupakan sutradara yang langganan menelurkan karya berating tinggi.

Setiap drama digarap secara apik. Tidak hanya pemilihan aktris/aktor yang tepat, juga scenario yang bagus. Seperti drama China “Moonlight Mystique” yang memiliki alur kisah yang rapi dan mengalir lancar, setiap ranting kisah akan terjalin dengan ranting kisah lainnya.

Yan Mo Yi sebagai penulis scenario (yang ternyata juga menjadi screen writer drama China “Story of Kunning Palace” ) menyusun setiap karakter dengan kuat , baik karakter protagonis maupun antagonis.

Detail kostum yang rumit, serta perubahan kostum (seperti ketika Bai Shuo menjadi manusia biasa kemudian hidup dalam lingkungan siluman), serta kostum Fan Yue sebagai ketua siluman yang nampak agung, sangat diperhatikan dalam drama China “Moonlight Mystique”.

Termasuk CGI nya. Kebanting deh istana siluman rubah dalam drama “Eternal Love” yang rilis tahun 2017 (drama China tersukses dengan 55 miliar penayangan), dibanding istana siluman rubah dalam drama China “Moonlight Mystique”. Drama ini emang dipenuhi latar kerajaan siluman (demon).

Totalitas penggarapan juga bisa dilihat dari pemilihan ost.nya. Gak hanya penyanyi Zhou Shen dan Sa Dingding yang memberi “nyawa” pada drama China “Moonlight Mystique”, Bai Lu dan Ao Ruipeng sebagai pasangan pemeran utama khusus menyanyikan lagu 不要想念 (Do Not Miss) untuk drama ini.

Jadi, tepat banget reviewers Mydramalist memberi rating 8,6 untuk drama China “Moonlight Mystique”, karena sebagus itu.

6 comments

Annie NugrahaMay 23, 2025 at 7:37 AM
Drama cina selalu punya tempat istimewa bagi para penggemarnya ya Mbak. Dari yang sering saya baca sih keistimewaannya terletak pada fashion style dan cinematography nya. Saya membayangkan saat Mbak Maria menuliskan tentang kostum yang rumit dan perpindahannya. Tentunya istimewa hingga mendapatkan rating tinggi begitu.
Keke NaimaMay 23, 2025 at 10:42 AM
Bai Lu ini yang sering berpasangan dengan Luo Yunxi kan, ya? Mereka berdua kayak yang udah punya chemistry kuat. Menarik juga nih menonton series Bai Lu berpasangan dengan aktor lain
Farida PaneMay 23, 2025 at 3:21 PM
Mantap nih kalau nemu dracin yang direview bagus begini. Jadi lebih gampang milihnya. Karena biasanya kan banyak episodenya, ya. Terima kasih banyak
Enny MamitoMay 23, 2025 at 5:53 PM
Aku juga suka nonton drama Bai Lu dan sudah nonton beberapa dramanya. Tapi yang Moonlight Mystique ini belum pernah nonton. Biasanya yang drama romance gitu sih. Masuk list tontonan dulu. Makasii review-nya mba
Annisa Rizki SakihMay 23, 2025 at 9:29 PM
Bai Lu ini populer banget ya sekarang..
Pengen nonton Krn ulasannya bagus tp lihat 40 epsnya jadi baper duluan hehe..
Sekarang saya lagi suka nonton dracin yg 15menitan gitu Ambu terasa sat set terus nontonnya ga ada beban, sambil ngantri apa gitu aja bisa kelar satu episode
SuciMay 23, 2025 at 9:36 PM
"Kebencian di dalam hati adalah kejahatan terberat"
Suka banget sama quote ini.
Setuju karena memendam kebencin selain zalim sama org lain terlebih zalim sama diri sendiri.
Susah emang ngilangin benci, tapi kalo dipelihara yang digerogoti ya diri sendiri.
Ah, jd keinget pengalaman pribadi.
Nontonin drama ini bukan cuma dpt hiburannya tp sering juga dpt pelajaran dari quote2 nya itu Lo...