The Atypical Family, Kisah Penipu di Kandang Keluarga Supranatural

  
maria-g-soemitro.com

The Atypical Family, Kisah Penipu di Kandang Keluarga Supranatural


Apakah anak indigo itu benar adanya? Ternyata masih debatable. Malah menurut  dokter Ayu, anak indigo sebetulnya mengidap gangguan epilepsi terlokalisasi, atau gangguan epilepsi yang hanya menyerang bagian tertentu dalam otak.

Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa yang mempunyai gelar lengkap  Dr. Gst. Ayu Maharatih, dr. Sp. K.J, Subsp. A. R (K)., M. Kes. ini menjelaskan bahwa tergantung bagian otak yang mana yang terserang epilepsy

“Yang paling sering gangguan penglihatan, biasanya beranggapan bisa melihat hal menakutkan, seperti kepala tanpa tubuh, pocong, dan sebagainya. Pun dengan pendengaran,” kata dia.

Hmm… masuk akal ya? Anak indigo kan kerap dianggap bisa melihat sesuatu yang dianggap gaib.

Namun wajib diingat, pada fase anak berusia maksimal 7 tahun, mereka biasa berfantasi. Ditambah aspek budaya, maka lengkap sudah julukan “indigo” pada beberapa orang anak yang bicara nyleneh.

Lebih lanjut dokter Ayu menjelaskan bahwa sebetulnya gak ada masalah seseorang dianggap indigo, asalkan tidak memiliki gejala seperti gangguan kecerdasan, gangguan sosial, rasa nyeri pada perut, gangguan makan, dan gangguan tidur, bahkan ada penelitian yang menyebutkan gangguan epilepsi terlokalisasi dengan komorbiditas tertentu bisa membuat pengidapnya memiliki kecenderungan 15 kali lipat lebih besar untuk bunuh diri.

Penjelasan selanjutnya tentang anak indigo ini bisa dibaca di sini.

Ingatan tentang anak indigo muncul ketika menonton drama Korea The Atypical Family yang berkisah tentang keluarga dengan kemampuan supranatural berbeda pada setiap anggota keluarganya. 

Tentu saja drama ini cuma fiksi. Skenarionya disusun oleh Joo Hwa-Mi yang nampaknya harus memeras otak ditengah persaingan ketat drama Korea yang bermunculan setiap bulannya. 

Disutradarai oleh Jo Hyun-Tak, peraih 2019 (55th) BaekSang Arts Awards  untuk drama Korea Sky Castle, seberapa menarik karyanya?

 Terlebih dia mengajak Jang Ki-Yong yang baru menyelesaikan wajib militernya, berpasangan dengan Chun Woo-Hee yang perannya dalam film lebih panjang dibanding drama serial. 

Yuk atuh kita bedah.

Baca juga:

5 Alasan Mengapa Wajib Nonton "Come and Hug Me"

Now, We Are Breaking Up, Emak Berulah Anak Kena Tulah

 

maria-g-soemitro.com

Jang Ki-Yong sebagai Bok Gwi-Ju

Sebagai anak laki-laki satu-satunya dari keluarga Bok, Bok Gwi-Ju mempunyai kekuatan supranatural. Dia bisa melihat/berada di masa lalu. Terjadi begitu saja, baik dikehendaki maupun tidak.

Anehnya, dia hanya melihat, tak bisa menyentuh, apalagi mengubah masa lalu.

Bok Gwi-Ju pernah menikah dan memiliki anak perempuan bernama Bok I-Na.

Pernikahannya mengalami tragedy ketika tiba-tiba dia menghilang, kembali ke masa lalu, meninggalkan istri dan anaknya di dalam mobil. Hal yang sangat dia sesali, yang membuatnya terpuruk dalam minuman keras, dan membuatnya kehilangan kemampuan supranaturalnya.

  

maria-g-soemitro.com

Chun Woo-Hee sebagai Do Da-Hae

Menjadi yatim piatu setelah ayahnya meninggal, Do Da-Hae harus membayar utang piutang ayahnya pada lintah darat sekaligus penipu bernama Baek Il-Hong.

Karena kala itu Do Da-Hae masih remaja, dia membayar dengan tenaga dan tubuhnya. Salah satunya mengawini laki-laki berduit untuk diperas hartanya. 

Setelah 2 kali pernikahan dan perceraian, target berikutnya adalah Bok Gwi-Ju, anak keluarga Bok yang kaya raya walau tak jelas asal muasal kekayaannya.

Tak terduga, ada simpul yang mengikat Do Da-Hae dengan Bok Gwi-Ju. Sepuluh tahun silam, laki-laki tersebut pernah menolongnya dalam suatu kebakaran di sekolah, dan Do Da-Hae terkunci didalamnya.

Kini, anehnya Do Da-Hae bisa melihat Bok Gwi-Ju di masa lalu dan Bok Gwi-Ju  di masa depan secara sekaligus dalam suatu peristiwa.

     

maria-g-soemitro.com

Sinopsis Drama Korea The Atypical Family

Secara aneh, Do Da-Hae terjebak dalam masalah keluarga Bok, suatu keluarga dengan kekuatan supranatural yang berbeda-beda. Bok Man-Heum, sang ibu bisa berada di masa depan. Bok Gwi-Ju, si anak laki-laki bisa kembali masa lalu, dan Bok Dong-Hee si anak perempuan bisa terbang.

Termasuk cucu perempuan mereka yang bernama Bok I-Na, dia  bisa mengetahui apa yang dipikirkan lawan bicaranya.

Malang, penyakit modern merenggut kemampuan supranatural  keluarga Bok. Bok Man-Heum terkena insomnia, Bok Gwi-Ju mengalami ketergantungan minuman keras, dan Bok Dong-Hee overweight akibat mengonsumsi junkfood dan snack berkalori tinggi secara berlebihan.

Do Da-Hae sendiri seorang yatim piatu yang terjebak dalam komplotan penipu pimpinan Baek Il-Hong. Berkedok usaha sauna, Baek Il-Hong memberi pinjaman pada ayah Do Da-Hae, dan kala sang ayah meninggal, Do Da-Hae harus membayarnya.

Selain bekerja di sektor formal, Do Da-Hae bertugas mengawini laki-laki untuk dikeruk hartanya. Setelah Do Da-Hae  sukses menikahi  dua pria, Bok Gwi-Ju, anak laki-laki keluarga Bok merupakan target berikutnya.

Bok Gwi-Ju yang telah menjadi duda, akan mendapat bangunan senilai 50 milyar jika menikah lagi. Dia bersaing dengan saudara perempuannya, Bok Dong-Hee yang juga berambisi memiliki asset tersebut.

Komplotan penipu menugaskan anggota lainnya untuk memuluskan tugas Do Da-Hae. Grace Kang  ditugaskan menghalang-halangi Bok Dong-Hee yang bersemangat menikahi pacarnya, dan paman Noh Hyeong-Tae menjaga keamanan Do Da-Hae.

Rencana penipuan ternyata gak berlangsung  mulus. Penyebabnya, selain kembalinya kemampuan supranatural keluarga Bok, secara tak terduga Do Da-Hae dan Bok Gwi-Ju saling jatuh cinta. Bahkan Bok I-Na, anak perempuan Bok Gwi-Ju sangat menyukai Do Da-Hae.

 

maria-g-soemitro.com

Review Drama Korea The Atypical Family

Semula mengira drama Korea The Atypical Family bakal dipenuhi aksi supranatural yang biasa dipertontonkan drama Korea lainnya. Ternyata dugaan saya salah, drama ini sarat human interest yang kerap ditemui di sekeliling  kita.

Seperti ayah dan ibu yang sibuk bekerja untuk memenuhi kebutuhan anaknya, tanpa menyadari kesibukan mereka menghilangkan pemenuhan kebutuhan anak-anak akan hadirnya orangtua.

Dalam drama Korea The Atypical Family hal tersebut diwakilkan oleh Bok Gwi-Ju (Jang Ki-Yong) yang sangat mencintai anaknya, Bok I-Na (Park So-Yi). Sayangnya dia terpuruk dalam kesedihan dan menimbun diri dalam minuman keras.

Bok Gwi-Ju bukannya gak berusaha membuka diri, tapi dia gak tau caranya. Sampai akhirnya Do Da-Hae membuka pintu bagi Bok Gwi-Ju, dan bercakap-cakap dengan anaknya:

Maafkan ayah

Maaf meninggalkanmu sendiri

Kau pasti ketakutan, dan juga kesepian

Meski terlambat, sekarang ayah ingin selalu bersamamu

Ayah tak tahu bagaimana cara mendekatimu

Ayah bingung

Tapi ayah akan berusaha

 

maria-g-soemitro.com

Huhuhu ikutan meleleh ya?

Drama Korea The Atypical Family juga memotret kebiasaan orangtua masa kini dalam memenuhi ambisi mereka. Salah satunya dengan  membuat anak mereka saling berkompetisi dengan hadiah materi (mobil, rumah atau barang berharga lainnya).

Akibatnya antar saudara saling bermusuhan. Cara-cara tak sehat pun dilakukan demi memenangkan persaingan.

Gak heran, drama yang sarat emosi ini sukses mendulang rating mencapai 8.5 dari Mydramalist. Sedangkan AGB Nielson, hanya memperoleh rating 3-4 % untuk nationwide. Namun jadi debatable karena gak semua penonton menikmati drama ini dari tayangan televisi.

Penonton Korea Selatan pastinya ingin melepas kangen akan akting  Jang Ki-Yong setelah actor jangkung dengan dagu gemesin ini menyelesaikan wajib militer pada 22 Februari 2023.

Walaupun tanpa cacat, beberapa adegan dalam drama Korea The Atypical Family menimbulkan tanya, kok Bok Gwi-Ju (Jang Ki-Yong) bisa melihat angka lotere yang bakal keluar di masa yang akan datang? Kan dia hanya bisa melihat masa lalu?

Keanehan lainnya ketika Bok Gwi-Ju memberikan cincin warisan keluarga pada Do Da-Hae (Chun Woo-Hee), anak perempuan yang diselamatkannya dalam suatu kebakaran hebat.

Sebagai petugas pemadam kebakaran, udah biasa atuhlah menyelamatkan orang dari kebakaran. Apalagi kala itu dia sudah beristeri. Ngapain harus ngasih cincin segala?

Tapi, sudahlah. Bolongnya drama hanya setitik noda dibanding visualisasi sinematografi yang memanjakan mata, serta akting para pemerannya yang ciamik

Dalam drama Korea The Atypical Family, Jang Ki-Yong yang kali ini berambut gondrong tandem dengan aktris Chun Woo-Hee, aktris chungmoro aka aktris kelas A, sehingga gak berlebihan jika drama ini masuk rekomendasi untuk dinikmati.

Walau saya sih paling suka adegan Jang Ki-Yong yang berperan sebagai Bok Gwi-Ju, kala melakukan bonding dengan anak perempuannya, Bok I-Na (Park So-Yi), huhuhu bikin meleleh ….. 🩷🩷

Baca juga:

My Roommate is Gumiho, dan Nasionalisme Bangsa Korea yang Terusik

My Lovely Liar, Ending yang Membagongkan


Profile


    Drama: The Atypical Family (English title) / Although I Am Not a Hero (literal title)

    Revised romanization: Heroneun Anibnidaman

    Hangul: 히어로는 아닙니다만

    Director: Jo Hyun-Tak

    Writer: Joo Hwa-Mi

    Network: JTBC

    Episodes: 12

    Release Date: May 4 - June 9, 2024

    Runtime: Saturday & Sunday 22:30

    Genre: Fantasy-Romance

    Language: Korean

    Country: South Korea


15 comments

  1. Sukaaa kalau drama banyak mengangkat sisi human interest yang ada di keseharian kita seperti The Atypical Family ini, banyak pesan moral yang bisa kita ambil pasti

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener banget kak dian, baru tahu juga dari narasi kak Maria kalo Indigo itu bisa melihat sesuatu hal itu masih perdebatan, dan secara medis ada kaitannya dengan epilepsi. Film the atypical family ini memang sangat penting ditonton karena plot dan settingnya sangat bagus, bisa menyajikan sisi lain seperti supranatural sebagai basic knowledge kita, selain belajar SAINS.

      Delete
  2. Aku beberapa kali nonton cuplikan drama ini di sosial media. Menurutku menarik ya. Gimana Bok Gwi-Ju bisa kembali ke masa lalu. Gimana Bok I-Na bisa membaca apa yang ada di pikiran lawan bicaranya. Lalu gimana akhirnya ayah dan anak bisa memahami kondisi satu sama lain.

    Benar juga. Drama ini bisa jadi rekomendasi tontonan keluarga seru di akhir pekan.

    ReplyDelete
  3. Sepertinya rumit, ya, anggota keluarga yang datang dari masa lalu dan masa depan. Kayak nonton serial "The Dark" itu pertalian keluarganya bikin pusing haha. Tapi seru. Tema ini salah satu yang aku suka. Nanti aku coba tonton drama ini. Makasih rekomendasinya, Ambu.

    ReplyDelete
  4. Keinget kalo saya belum meneruskan nonton drama ini. Baru sampai episode ke-3 kalo gak salah. Dan harus berhenti sementara karena lagi ngikut serangkaian pelatihan via zoom.

    BTW, dari terakhir yang saya tonton saya terkesan banget dengan actingnya Park So-yi. Artis anak-anak muda berbakat yang selalu dapat peran dengan karakter yang kuat. Baca ini jadi pengen segera nerusin nontonnya. Tampaknya konflik kepentingan seorang yang berniat mencuri di keluarga berharta, bakal jadi seru untuk dinikmati.

    ReplyDelete
  5. Sedang trend kayaknya dalam 2 tahun terakhir alur drama negeri ginseng yang mengisahkan romansa dengan perjalanan waktu sebagai fokus utamanya. Menarik juga nich, apakah Atypical Family bisa sukses?

    ReplyDelete
  6. Drama ini unik ceritanya
    Penipunya berani banget, mau menipu keluarga yg punya kekuatan supranatural
    Tapi, syukurlah semuanya hepi ending

    ReplyDelete
  7. Drama keluarga yang kisahnya unik disimak, karena ada unsur supranatural pula lagi dibawa². Masih memantau dulu untuk mau nontonnys

    ReplyDelete
  8. Aku blm kelar nih ntn series ini ambu, baru setengah jalan, btw ada nyali juga Do Da Hee mau nipu di tengah keluarga supranatural semua, ada kocak2nya sih emng ini drakor ini, cm ak sempet lost attraction di tengah2 eps gt dan blm lanjut ntn lg smp skrg wkwkkwkwk

    ReplyDelete
  9. Wahh mantab bangett ya Ambu
    kisahnya menarik bgt _ dikemas dgn human interest touch yg wow

    ada bbrp plot hole, tapi no problem yha

    ReplyDelete
  10. Permasalahannya ternyata kompleks ya. Apalagi sampai harus meninggalkan keluarganya, pasti ada rasa bersalahnya juga. Banyak nilai yang bisa digali nih dari film ini, terutama untuk hubungan orang tua dan anak

    ReplyDelete
  11. Bagus ya dramanya, bisa memberikan knowledge tentang supranatural atau indigo juga yg berbasis ilmu ilmiah. Banyak pesan (mungkin tersirat) yg disampaikan sepertinya.

    ReplyDelete
  12. Pas part kasih cincin ini, aku jadi inget dramanya mas Il-woo "Cinderella with Four Knights". Kayak mau kasih penanda kalau mereka terhubung dari masa ke masa.
    Ini salah satu penjelasan paling masuk akal kenapa Bok Gwi-Ju hanya bisa terhubung dengan masa lalu Do Da-Hae dan cuma Do Da-Hae lah yang berwarna di masa lalu Bok Gwi-Ju.

    Menurutku yang maksa adalah kenapa Bok Gwi-Ju uda nikah?
    Hahhaa.. asa gak berarti jadi istri pertama Bok Gwi-Ju. Cuma kenangan buruk aja yang ada. Dari mulai hamil di luar nikah, hubungan gak direstuin sampe kecelakaan.
    Duh, sad amaattt!

    ReplyDelete
  13. Keluarga yang punya kemampuan supranatural berbeda-beda, tapi dramanya tak banyak mengangkat hal itu, malah banyak mengangkat sisi human interest? wih menarik nih mbak.

    ReplyDelete
  14. Menarik banget reviewnya Ambu tentang 'The Atypical Family'! Drakor yang ini sepertinya memang menghadirkan kombinasi yang unik antara elemen supranatural dan cerita keluarga yang menyentuh. Aq suka karakter-karakternya, terutama Bok Gwi-Ju dan Do Da-Hae, yang punya perjalanan hidup yang kompleks. Konflik internal dan dinamika keluarga Bok juga menambahkan kedalaman cerita. Akting para pemeran ya udah pasti ciamik ya, bikin drama ini layak untuk dinantikan. Terima kasih atas ulasannya yang detail dan inspiratif, Ambu.

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung dan memberi komentar
Mohon menggunakan akun Google ya, agar tidak berpotensi broken link
Salam hangat