Who Rules the World, Tentang si Tampan dan si Cantik dari Dunia Wuxia
Apa beda drama kolosal versi Cina dengan Korea Selatan? Drama kerajaan Korea Selatan yang memiliki istilah sageuk, biasanya hanya berkisah tentang budaya/tradisi dan intrik kerajaan.
Sedangkan drama Cina lebih kaya. Ada istilah wuxia dalam drama Cina yang definisinya kurang lebih sebagai berikut:
Drama Wuxia adalah drama yang berfokus pada ilmu bela diri yang didapat melalui meditasi, belajar teknik-teknik pedang, panah, dan lain-lain.
Selain drama wuxia, juga ada drama xuanhuan, drama xianxia yang saling mempengaruhi. Seperti ada elemen xianxia dalam drama wuxia, elemen wuxia dalam drama xuanhuan, dan seterusnya.
Halah kok bikin bingung ya?
Sebetulnya gak perlu bingung, karena itu hanya masalah bahasa. Budaya Indonesia juga mengenal meditasi, ilmu bela diri, bahkan ilmu kanuragan atau ilmu yang berfungsi untuk bela diri secara supranatural.
Saya mengenal beberapa kerabat jauh yang masih mempercayai ilmu kanuragan ini. Untuk memperdalam ilmu, mereka punya kebiasaan puasa sambil berendam di air dingin.
Apakah akhirnya mereka jadi sakti/kebal? Entahlah. Karena saya belum mendengar ada yang iseng menusuk tubuh mereka dengan pisau. 😀😀
Demikian pula keyakinan tentang ilmu kanuragan di negeri tirai bambu. Yang pasti para novelisnya kerap menelurkan hasil karya berkisah tentang kemampuan bela diri yang didapat dari hasil meditasi. Salah satunya novel "Qie Shi Tian Xia" (且试天下) by Qing Ling Yue (倾泠月).
Dua sutradara Cina, Yin Tao dan Yu Yong Gang rupanya tertarik dengan novel tersebut dan memvisualisasikannya dalam drama serial berjumlah 40 episode, berjudul “Who Rules the World”
Drama yang lumayan njlimet ini mendapuk actor dan aktris papan atas Cina, yaitu Yang Yang dan Zhao Lu Si, dan berhasil meraih rating 8,7 di mydramalist.com.
Waw, bikin saya pingin nonton. Gimana hasilnya? Yuk kita review:
Baca juga
Love Like the Galaxy, Kala Cinta Harus Memilih
Ni Chang, Tentang Perempuan Cina Perkasa Lainnya
Yang Yang sebagai Feng Lan Xi / Hei Feng Xi/bangsawan Yongping
Elegan namun misterius, demikian gambaran banyak orang tentang Hei Feng Xi, pendekar ternama di dunia yang juga pemilik Paviliun Air Yinquan.
Melalui Paviliun Air Yinquan yang cabangnya tersebar di seluruh penjuru dunia, Hei Feng Xi mengumpulkan data dunia silat serta raja-raja di 6 prefektur, sehingga kedudukannya sangat kuat.
Tak ada yang menyangka, Hei Feng Xi sebetulnya adalah putra kedua raja Yongzhou. Dia menghimpun kekuatan dana dan data untuk menggulingkan kekaisaran Dong yang lemah.
Zhao Lu Si sebagai Feng Xi Yun / Bai Feng Xi
Pembuat onar dan bertingkah semaunya menjadi ciri khas Bai Feng Xi, satu-satunya pendekar perempuan dari 4 pendekar utama.
Perempuan yang terkenal seputih salju dan memiliki kecantikan tiada tara ini sebetulnya bernama asli Feng Xi Yun dan merupakan putri tunggal Raja Qingzhou.
Untuk menyenangkan hati sang anak, ayahnya mengizinkan Feng Xi Yun berkelana dan berguru pada Bai Jian De, Ketua Sekte Tianshuang. Feng Xi Yun berhasil menguasai ilmu tinggi yang membuat decak kagum dunia persilatan. Hal yang membuat bangga sang ayah, namun terpaksa dipendam dalam-dalam karena tak ingin mengganggu anaknya.
Hingga akhirnya penyakit sang ayah tak lagi bisa disembunyikan. Feng Xi Yun harus pulang untuk membantu kakaknya untuk memerintah kerajaan Qingzhou..
Leon Lai sebagai Huang Chao
Sebagai penerus Raja Jizhou, Huang Chao berambisi menggeser kedudukan Kaisar Chunxi yang dinilainya lemah. Karena itu dengan senang hati dia menerima persahabatan yang diulurkan Yu Wu Yuan. Bahkan dia membiarkan adiknya tergila-gila pada Yu Wu Yuan.
Kecantikan dan sifat bebas Bai Feng Xi membuat Huang Chao terpana dan jatuh cinta. Sayang, Bai Feng Xi menolaknya.
Akhirnya Huang Chao memutuskan menikah dengan Hua Chun Ran, putri kerajaan Youzhou. Pernikahan politik yang diharapkan Huang Chao bisa mempermulus jalan merebut tahta kaisar.
Zhang Hao Wei sebagai Yu Wu Yuan
Merupakan keturunan terakhir keluarga Yu yang dianggap suci, Yu Wu Yuan diam-diam menyimpan dendam.
Dendam karena dulu keluarganya membantu Kaisar Weilie dan 6 raja mendirikan Kerajaan Dong, dengan janji akan menempatkan keluarga Yu pada posisi terhormat.
Ternyata Kaisar Weilie ingkar janji. Dia membasmi keluarga Yu. Untunglah Yu Wu Yuan yang waktu itu masih bayi, bisa selamat.
Sinopsis Drama Cina Who Rules the World
“Sebetulnya aku ingin menemuinya, hanya saja …,” kata Huang Chao, putra mahkota kerajaan Jizhou tentang Hei Feng Xi.
“Hanya saja, demi rencana besarmu, lebih baik dia tidak terlahir ke dunia kan?” timpal Yu Wu Yuan sambil tertawa.
Huang Chao dan Yu Wu Yuan sedang membicarakan Hei Feng Xi, saingan terbesar dalam memperebutkan kursi kekaisaran.
Baik Huang Chao, Yu Wu Yuan, Hei Feng Xi merupakan 3 dari 4 pendekar yang paling disegani di dunia karena ilmunya yang sangat tinggi.
Pendekar ke-empat adalah Bai Feng Xi, satu-satunya pendekar perempuan yang tidak hanya terkenal karena ilmu bela dirinya yang tinggi, juga kecantikannya yang mempesona.
Sebetulnya mereka bukan sembarang pendekar. Huang Chao merupakan putra mahkota kerajaan Jizhou. Bai Feng Xi bernama asli Putri Feng Xiyun dari kerajaan Qingzhou. Sedangkan Hei Feng Xi bernama asli Feng Lan Xi, merupakan anak kedua Raja Yong dari kerajaan Yongzhou.
Dengan tujuan dan caranya masing-masing, Huang Chao, Yu Wu Yuan, Hei Feng Xi berambisi menaklukan dunia dengan merebut tahta kekaisaran Dong.
Emperor Chun Xi, kaisar yang sekarang berkuasa, memang amat lemah. Di bawah kekuasaannya 6 kerajaan yaitu: Youzhou, Qingzhou, Yongzhou, Jizhou, Shangzhou dan Beizhou saling cekcok. Terlebih ketika Pelat Xuanji hilang.
Pelat Xuanji merupakan marwah kekaisaran Dong yang melambangkan persatuan 6 kerajaan. Raja yang memiliki Pelat Xuanji akan menjadi kaisar Dong, menggantikan Emperor Chun Xi. Tak heran terjadi pertempuran memperebutkan Pelat Xuanji.
Ketika akhirnya Pelat Xuanji jatuh pada Jendral Liefeng dari Jizhou, para pendekar dari 5 kerajaan lain memburunya.
Semula tak ada yang menyadari bahwa Pelat Xuanji yang diperebutkan sebetulnya adalah palsu. Sampai Pelat Xuanji jatuh ke tangan Bai Feng Xi dan Hei Feng Xi yang mengecek keaslian Pelat Xuanji.
Yu Wu Yuan lah biang keroknya. Dia menggunakan berbagai strategi untuk menghancurkan Dong dan menguasai kekaisaran.
Dimulai dengan berpura-pura bersahabat dengan Huang Chao, penerus kerajaan Jizhou, Yu Wu Yuan juga masuk ke kerajaan lain untuk menimbulkan perselisihan antar anggota kerajaan
Namun yang paling meresahkan adalah balatentara tak terkalahkan yang dibangun Yu Wu Yuan. Mereka dibekali sarana terbaik dari negara Dong, seperti baju zirah keluarga Xuanyuan, kuda dari keluarga Ma, senjata dari keluarga Tie, serta resep obat keluarga Han.
Setelah harta mereka direbut, keluarga-keluarga tersebut dibantai habis.
Yu Wu Yuan memang berbeda dengan Hei Feng Xi dan Huang Chao yang bertekad menggulingkan Emperor Chun Xi agar kehidupan rakyat Dong hidup damai dan makmur, Yu Wu Yuan menyimpan dendam!
Ada sejarah panjang yang menyebabkan Yu Wu Yuan ingin membalas dendam. Di masa lampau keluarga Yu berjasa dalam pendirian kekaisaran Dong. Sejumlah janji diucapkan namun diingkari Kaisar Weilie, pendahulu Kaisar Chun Xi.
Keluarga Yu dibantai. Beruntung Yu Wu Yuan yang kala itu masih bayi, berhasil diselamatkan. Setelah dewasa, Yu Wu Yuan berjanji membalas dendam dengan membalikkan keadaan. Agar berhasil, Yu Wu Yuan merancang strategi dan melaksanakannya dengan hati-hati.
Review Drama Cina Who Rules the World
Duh meleleh rasanya lihat chemistry Zhao Lu Si dan Yang Yang. Saking bagusnya acting mereka, banyak penonton susah move on dan berharap kedua aktris/actor papan atas ini benar-benar jadian.
Mendapat rating 8,7 drama Cina “Who Rules the World” yang diadaptasi dari novel "Qie Shi Tian Xia" (且试天下) by Qing Ling Yue (倾泠月) ini gak hanya memancing decak kagum karena akting para pemerannya, juga plot kisahnya yang runut, tersusun rapi, sekaligus bikin penasaran.
Drama ini berkisah tentang kekaisaran yang membawahi 6 kerajaan. Di setiap kerajaan ada pelaku dan masalah yang berbeda, yang tersambung dalam seutas benang merah: Perebutan tahta kaisar!
Padahal drama lain yang hanya berkisah tentang 1-2 kerajaan, udah bikin pusing penonton. Terlebih penonton awam seperti saya yang sulit membedakan antara kerajaan “Youzhou” dan “Yongzhou”. 😁😁
Jadi patut diacungi jempol hasil karya kedua penulis scenario, Zhang Wei dan Shang Meng Lu yang mampu menuturkan kisah tentang perebutan kekuasaan ini dengan mulus.
Juga sinematografinya, wuih kerennn. Drama Cina memang pandai memanjakan mata. Mulai dari latar belakang tebing, gunung dan ngarai. Derap kuda menuju medan perang, permainan AR dan pastinya istana yang megah serta kibaran busana yang berjuntai, indah dan mewah.
Andai ada ganjalan, itu adalah keputusan 2 tokoh utama, Feng Lan Xi dan Feng Xi Yun mengundurkan diri dari urusan kerajaan, tanpa ada penerus. Lha pemerintah zaman sekarang pun tak memperbolehkan negara tanpa pemimpin, apalagi dulu. Bisa gonjang-ganjing, direbut dari dalam maupun luar kerajaan.
Tapi yo uwislah. Pemeran utama pengen berduaan aja di akhir cerita, masa gak boleh?
Baca juga:
Jiu Liu Overlord, Tentang Perempuan Ketua Geng Yang Dicintai 2 Pangeran Tampan
Oh My General, Kala Jendral Hamil Maju ke Medan Perang
Drama: Who Rules the World
Native Title: 且试天下
Also Known As: Who Gets The World , Qie Shi Tian Xia , 且試天下
Screenwriter: Zhang Wei, Shang Meng Lu
Director: Yin Tao, Yu Yong Gang
Country: China
Episodes: 40
Aired: Apr 18, 2022 - May 17, 2022
Aired On: Monday, Tuesday, Wednesday, Sunday
Original Network: Tencent Video
Duration: 45 min.
Content Rating: 13+ - Teens 13 or older
Genres: Romance, Wuxia, Fantasy
Mau Cina atau Korea kalau setting di kerajaan-kerajaan saya selalu suka. Mungkin lebih ke suka sama visual dan suka dengan adat kebiasaanya. Suka sama pemandangan yang selalu ada di wilayah kerajaan mereka. Yup, biasa kerajaan itu letaknya terpencil jadi viewnya memanjakan mata.
ReplyDeleteKalau ratingngnya mencapai 8 biasanya rekomendid buat ditonton... baiklaah cuss masukkan list
Waduh kisah 1-2 kerajaan aja susah nginget namanya ini kekaisaran yang membawahi 6 kerajaan...Tapi setuju, drama China tuh visualnya selalu nomor satu, pemandangan, keindahan istana, busana semua memanjakan mata, bikin betah nontonnya
ReplyDeletePeradaban Cina memang maju ya, dan jujurly saya lebih menyukai kolosal Cina dibanding dengan Korea.
ReplyDeleteTampilan drama kolosal Cina lebih memukau terutama kostum dan juga riasan rambut maupun wajah pokoknya cantik deh.
Jadi wajarlah klo ada hadist yang mengatakan "tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina"
Selama ini aku ga pernah nonton dracin. Tapi baca reviewnya koq jadi penasaran apalagi durasinya cuma 40 menitan, ga berasa lah ya kalau sampe 40 episode. Cusss ah
ReplyDeleteWUXIA menurut saya adalah drama teratasnya dracin. Suka banget dengan outfit para pelakonnya, penampilan beda diri termasuk efek berkelahi yang digital touch nya mumpuni banget. Melihat jubah dan kain yang beterbangan, meliuk cantik, serta seni berkelahi yang seru, bikin wuxia tuh tambah keren.
ReplyDeleteSaya baru nonton 2 episode wuxia ini dan baru ngeh kalo ratingnya lumayan tinggi. Lanjut nonton ah.
Terkadang memang sulit ya ambu membedakan antara drama Cina dan Korea. Tetapi yang kusuka di drama kolosal ini adalah setting kerajaan dengan pendekarnya yang tampan. Walaupun tidak mengerti bahasanya. Apalagi jika sudah memperebutkan wilayah kerajaan, seru banget. Terus datangnya dengan kuda jantan. Ah serasa ada didalamnya
ReplyDeletekayaknya aq mesti nonton langsung biar bisa mudah memahami alurnya ya ambu, tapi dari yang aq baca drama ini lebih banyak intrik politik kerajaan dan liat setting latarnya di kerajaan gitu aq paling suka karena bisa sekalian belajar budaya mereka
ReplyDeleteWow... Drama seri dengan 40 episode? Bukan main... Pasti butuh waktu dan energi yang besar utk bisa merampungkan. Tapi kalau baca Review Drama Cina Who Rules the World sih emang njlimet dan penuh intrik.tapi justru itu letak keseruannya... Salut deh buat Ambu yang bisa bikin review sedetail ini dengan nama-nama tokoh mandarin yang susah diingat.
ReplyDeleteDrama China tuh seringkali kejar tayang kah, Ambu?
ReplyDeleteAmazing sama waktu tayangnya hanya butuh waktu 1 bulan padahal ada 40 eps.
Dari drama China yang menarik seperti Who Rules the World, jadi paham mengenai balas dendam dan gak jauh-jauh dari perebutan tahta. Seru banget..
Aku suka drama-drama penuh intrik kerajaan. Dimana ada peraturan tak tertulis yang itu adalah bagian dari budaya masyarakat China.
Alur ceritanya menarik ini, apalagi dengan setting kerajaan, jadi serasa belajar sejarah dengan cara yang asik. Hanya aja kurang gereget sama make up-nya, entaha kenapa pada keputihan semua ya, baik yang wanita maupun pria?
ReplyDeletehmm .... chemistry nya memang luar biasa 2 artis ini. Dan ternyata biang keroknya Yu Wu Yuan ini toh ... yang menghancurkan strategi Dong
ReplyDeleteDrama klasik tema kerajaan seperti ini kesannya memang jadi 'kaya' gitu ya Mba dan kerennya tuh settingnya totalitas, vibe kerajaan jaman dulu kerasa gitu..hehe
ReplyDeleteanyway, ini bisa ditonton di platform apa Mba?
Tertarik juga saya untuk nonton..
Saya selalu suka dengan detail drama kerajaan baik yg dari Korea maupun Cina. Disamping ceritanya yang menarik, mereka bisa menceritakan budaya masing-masing dengan begitu baik. Who Rules the World yang notabennya masuk drama panjang dg 40 episodenya pun dapat ratingnya sampai 8,7 gitu. Pasti seru banget ini. Cocok masuk wishlist buat jadi tontonan pas weekend, nih.
ReplyDeleteSaya suka ini dan masih sulit move on. Drama kolosal berbudget amboi banyaknya dan digarap serius. Meskipun sedikit kedodoran pada setting perang kolosal, tapi minor lah karena cuma 1 atau 2 episode dan sedikit menit. Gara-gara 5 judul drama edisi summer sampai tahun baru, saya jadi picky sekali kalau mau nonton.
ReplyDeleteSepertinya memang demografi di China sebagian besarnya bertebing, area pegunungan curam. Memang setting film di atas sangat tepat, bisa memanjakan mata film2 china ini.
ReplyDelete