Voice 2, Mereka Pengidap Gangguan Jiwa
Masih ingat kasus perempuan
yang membawa anjingnya ke masjid? Pihak berwajib memberi keterangan bahwa yang bersangkutan
menderita gangguan jiwa.
Anehnya terjadi pro dan
kontra di masyarakat yang meragukan penjelasan polisi. Padahal secara nalar
sehat, mereka yang ingin mengganggu
kenyamanan umat Islam, pasti akan mencari cara agar tidak berurusan dengan
pihak berwajib.
Nyatanya banyak orang
“sakit” yang nampak normal. Baru bisa didiagnosa dan diobati setelah melalui
rangkaian pemeriksaan. Atau dengan kata lain, tak kasat mata.
Saya mengetahuinya bertahun
lalu ketika harus mengunjungi Graha Atma, tempat penderita gangguan jiwa
menjalani rawat jalan. Saya harus kesana karena mengalami depresi akibat KDRT.
Ruang tunggu yang disesaki
pengunjung, tak nampak beda dengan rumah sakit pemerintah lainnya. Ada yang
mengobrol, makan, tiduran. Emang sih berbau kurang sedap, penyebabnya mungkin ventilasi yang kurang mendukung, serta
mayoritas penderita berasal dari luar kota.
Beberapa drama Korea yang
berkisah mengenai penderita gangguan jiwa, hanya menyorot pasien akut. Seperti
Voice, He is Psychometry, Come and Hug
Me, Abyss dan lainnya.
Baca juga:
Juga Voice 2 yang berkisah
mengenai penderita gangguan jiwa yang terobsesi pada ibunya. Dia ingin
memperlihatkan kesuksesannya mengubah dunia. Sukses menurut versinya sendiri
tentu.
Sentilan bagi para orang tua
agar tidak terlalu menekan anaknya agar sukses. Karena tiap anak memiliki
talentnya masing-masing. Setiap anak akan bereaksi berbeda ketika menghadapi
tekanan. Bisa cuek, bisa juga depresi. Depresi pun ada tingkatannya, mulai
level rendah yang dengan mudah diterapi, hingga level tertinggi yang bisa
menimbulkan korban.
Salah satu contoh adalah
anak yang kerap membully. Ketidak bahagiaan yang dirasakan dilepaskannya dalam
bentuk bullyan pada anak yang dilihatnya lemah. Anak yang terkena bullyan, bisa
jadi akan menjadi pembully juga.
Lee Ha-Na kembali berperan sebagai Kang Kwon Joo, ketua team
Golden Time yang memiliki prinsip 3 menit adalah waktu yang cukup untuk
menyelamatkan hidup seseorang.
Kwon Joo mampu menyelesaikan
masalah lapangan dengan cepat karena bisa mendengar suara yang tidak bisa dideteksi
manusia awam, seperti desiran angin, air dan dentingan logam.
Lee Jin Wook sebagai Do Kang
Woo, detektif polisi yang dicurigai sebagai pembunuh rekannya sendiri, Na Hyung
Joon. Bahkan mendapat tuduhan menggelapkan uang.
Padahal yang benar, Do Kang
Woo menutupi kesalahan Na Hyung Joon. Mereka acap menjalankan tugas berdua,
termasuk ketika berhadapan dengan pembunuh berantai. Nasib malang menimpa Na
Hyung Joon yang tewas di tangan pembunuh dan salah satu anggota tubuhnya
diiris.
Do Kang Woo dicurigai
sebagai pembunuh karena memiliki masa silam yang suram. Ayahnya dituduh sebagai
pembunuh Miho, seorang anak perempuan. Selain itu akibat luka di kepalanya, Do
Kang Woo acap kehilangan kesadaran.
Kwon Yool sebagai Bang Je
Soo, pembunuh berantai yang memiliki kelainan jiwa akibat didikan ibunya yang
obsesif. Ibunya pernah menjadi anggota sekte, diperkosa kemudian melahirkan
Bang Je Soo.
Nampak normal sebagai
penjaga pantai, Bang Je Soo yang sadis
membalsem mayat ibunya agar bisa menemaninya, diajak bercakap-cakap dan
dipamerkan keberhasilannya membunuh korban. Toh jenazah sang ibu tidak
dibiarkan terbuka, tersimpan rapi dalam ruangan terkunci. Pertanda kenormalan
hanya beda tipis dengan gangguan jiwa.
Selalu ada alasan untuk
membunuh. Bang Je Soo membunuh tetangganya karena dianggap cerewet dan bergosip.
Sehingga lidah si tetangga diiris. Kang Kwon Joo menjadi target pembunuhan
untuk dipotong telinganya yang memiliki kemampuan lebih.
Jin Seo Yool, anak buah Kang
Kwon Joo, diiris jarinya karena jarinyalah yang digunakan untuk mengetik dan
meretas komputer Bang Je Soo.
Sinopsis
Plot oleh Staf AsianWiki ©
Berkisah mengenai pusat panggilan darurat 112. Tentang bagaimana team call center harus
menangani beragam tindak kriminal di masyarakat, termasuk seorang pembunuh berantai.
Review Voice 2
Jika kau membenci seseorang
Kamu membenci sesuatu yang ada padamu
Yang tidak kau miliki, tak akan mengusikmu
(Herman Hesse)
Entah mengapa, setiap
mendapat tandem, Kang Kwon Joo harus berantem dulu. Dalam “Voice” profiler
cantik ini dicurigai Moo Jin-Hyuk, yang diperankan Jang Hyuk , telah mendapat sogokan agar
melepaskan tersangka. Awalnya Jin Hyuk juga tidak percaya Kwon Joo memiliki
kemampuan lebih, bisa mendeteksi suara yang tidak bisa dilakukan manusia awam.
Demikian juga dengan Do Kang
Woo di “Voice 2”. Detektif ganteng ini
semula enggan bekerja sama. Baru luluh setelah Kwon Joo menawarkan pembebasan
dirinya. Tenggang waktu kerja samapun tak lama, hanya 1 bulan.
Kwon Joo yakin dengan
bergabungnya Kang Woo, tekadnya menemukan pembunuh rekan kerjanya, Jang Kyung
Hak, akan lebih mudah. Karena 3 tahun silam Kang Woo pernah nyaris menjadi
korban pembunuh berantai yang sama.
Dalam peristiwa tersebut,
rekan kerja Kang Woo menjadi korban pembunuhan, salah satu anggota tubuhnya
diiris, dimasukkan dalam kotak berlogo bintang.
![]() |
Yeom Ki Tae, pelaku paedofilia |
Pelaku kriminal umumnya penderita gangguan jiwa. Seperti ketika team Golden Time mendapat laporan dari seorang ibu yang melaporkan bahwa anak perempuannya hilang.
Sewaktu masih kecil, Hwang
Hee Jo, nama si gadis mengalami pelecehan seksual yang membuatnya tertekan.
Depresinya makin menjadi ketika mendengar pelaku pelecehan, Yeom Ki Tae telah
bebas dari penjara. Hukuman bagi pelaku pelecehan seksual memang ngga sebanding
dengan derita psikis yang dialami korban.
Karena sakitnya tak
disembuhkan, paska kebebasannya Yeom Ki Tae tetap berburu korban. Namun bukan Hee
Jo yang sudah beranjak dewasa, dan pastinya tak menarik minat pengidap
paedofil.
Seorang paedofilia mengalami
disfungsi otak sehingga tak mampu melakukan kontrol diri, kebutuhan mendesak,
dan distorsi kognitif. Tanpa pengobatan, dia akan selalu mengulang
perbuatannya. Tempat yang paling tepat hanya penjara yang tak memungkinkannya bertemu dengan anak-anak.
![]() |
dokter Son Ho Min, pelaku kekerasan fisik |
Pelaku kekerasan pada
perempuan, atau KDRT jika dialami perempuan yang terikat dalam pernikahan, juga merupakan
pengidap gangguan jiwa. Dia melepaskan tekanan yang dialami dengan melakukan
kekerasan fisik maupun kekerasan verbal.
Park Eun Soo, tangan kanan
kapten Kang menjadi korban kekerasan kekasihnya, seorang dokter terhormat, anak
keluarga terpandang. Pelaku kekerasan ngga mengenal strata pada masyarakat. Namun
apes bagi korban kekerasan jika pelakunya adalah orang kaya seperti dokter Son
Ho Min.
![]() |
David Go, penderita sindrom megalomania |
Orang yang suka caper, juga termasuk
pengidap gangguan jiwa. Dia gelisah ketika temannya lebih diperhatikan.
Akibatnya dia sulit meraih prestasi dengan cara normal.
Kasus tersebut ditampilkan
dengan ciamik dalam “Voice 2”. Demi meraih vote sebanyak mungkin, David Go,
penderita “sindrom Megalomania” membuat acara online “X-Files” yang berkisah
mengenai menguak misteri.
Secara keseluruhan “Voice 2”
menyuguhkan kisah rangkaian pengidap gangguan jiwa di masyarakat. Mulai yang nampak tak berbahaya seperti kasus
David Go, hingga pembunuh berantai yang terobsesi pada bagian tubuh korbannya.
Mereka semua adalah pasien
yang seharusnya diobati. Namun bahkan negara maju seperti Korea masih mengalami
kesulitan. Mungkin penyebabnya adalah paradigma salah bahwa gangguan kejiwaan
harus ditutupi. Memalukan jika diketahui masyarakat luas. Akibatnya penderita
tak pernah sembuh. Korbanpun berjatuhan.
Sayang, tontonan sebagus “Voice
2” kurang mendapat penonton. Kalah jauh dengan drama bergenre Romance- Comedy.
Mungkin mayoritas penonton mencari hiburan ya?
"Voice 2" dan drama Korea lainnya bisa dinikmati gratis dengan mendownload disini ya:
Profile
Drama: Voice 2
Revised romanization: Boiseu
2
Hangul: 보이스
2
Director: Lee Seung-Young
Writer: Ma Jin-Won
Network:
OCN
Episodes: 12
Release Date: August 11 -
September 16, 2018
Runtime: Sat. & Sun.
22:20
Genre: Thriller / Crime
Language: Korean
Country: South Korea
Saya baru nonton yang voice 1 nya, lanjut ah ke voice 2 nya juga, penasaran.
ReplyDeleteOrang yang memendam masalah justru sekali terbuka bisa sampai meledak ya. Posisi istri yg kena KDRT bisa jadi ibarat mata pisau. Bisa jadi positif, atau bahkan negatif. Selalu ada banyak pelajaran yang bisa Ibu jabarkan dari setiap kisah yang ditonton. Terimakasih
ReplyDeleteSaya suka banget ini drama atau film-film yang bergenre thriller dan crime seperti ini 😍 bikin penasaran dan deg-deg an. Masuk list wajib tonton saya deh ini ❤️ thank you mbak.
ReplyDeleteAku tuh moviegoers dan kdrama lover tapi aku selalu nyerah kalo nonton yg genre kaya gini. Psikopat dan semacamnya. Aku tuh gak sih kalo anxiety tapi gak bisa tahan aja ma visual thriller begini. Merem aja kaya didepan mata. Jadi aku memilih tidak nonton. Bahkan Joker yg boom skalipun.
ReplyDeleteAku juga lebih suka romance comedy sih mbak, krn menghibur dan gak bikin deg2an wkwk. Soal selera susah ye 😅😅
ReplyDeleteJujur aku penasaran dengan drama VOICE ini. Tapinya belom sempet aja deh nonton. Seru dilihat dari trailernya. Nanti kalo selow, nonton aaah...
ReplyDeleteSepertinya drama korea genre roman memang lebih dicari daripada genre lain. Termasuk cerita detektif ya.
ReplyDeleteSaya sendiri cukup selektif untuk film tentang pembunuhan atau film yang dekat dengan kekerasan yang berdarah-darah. Bagaimanapun akan ada yang 'tertinggal' di otak saya.
Aku agak takut klo ntn drams thriler gini...
ReplyDeleteMaunya yg sweet2 gt,, hehe
Ini genre aku banget. Honestly aku kurang suka drama Korea. Tapi yang ini menarik banget. Pokoknya aku mau nonton. Kereeeeen nih. Kesehatan psikis itu memang sangat penting. Seorang ibu punya peran penting terhadap kesehatan mental anaknya. Kalaupun nanti harus berurusan dengan orang yang sakit jiwa, anak yang dididik untuk menghargai dirinya sendiri akan bisa mengatasi atau menghindarinya..
ReplyDeleteAku seneng sih baca reviewnya tapi ini kayak kita nonton hannibal itu loh, ngeri ngilu plus miris sama korbannya,
ReplyDeleteaku type yang kalo liat kekejaman bsia terbayang terus, jadi aku menghindar dari nonton ini
tes
ReplyDeleteMateri ini memang trend ya disana.
ReplyDeletePantesan channel si Korea Reomit sering bahas ini dan selalu trending