Love and Crown, Drama Bertabur Bintang dengan Rating Terburuk di Tahun 2025

 
maria-g-soemitro.com

Love and Crown, Drama Bertabur Bintang dengan Rating Terburuk di Tahun 2025

Keraton Surakarta memanas. Pasca Sri Susuhunan Pakubuwono XIII mangkat pada pada 2 November 2025, kedua anaknya rebutan gelar Pakubuwono XIV.

Mengapa rebutan gelar? Karena memang cuma gelar yang diperebutkan. Dulu seorang Pakubuwono memiliki kekuasaan dan kaya raya. Sejak VOC mengadu domba dan mempreteli kekuasaan Kerajaan Mataram Islam dengan membaginya menjadi Kasunanan Surakarta Hadiningrat dan Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat,  maka kekayaan mereka menipis, sementara pengeluaran bertambah banyak. Gak heran muncul berita 80 persen bangunan utama Kasunanan Surakarta Hadiningrat rusak tidak terpelihara.

Bukan berarti pemerintah daerah gak turun tangan, setiap tahun Keraton Pakubuwono (Kasunanan Surakarta Hadiningrat) mendapat Bantuan Sosial (Bansos) milyaran rupiah.

Nah jika kekuasaan raja mirip macan ompong (karena miskin dan gak punya kekuasaan apa  pun) gelarnya diperebutkan, apalagi raja beneran kan ya?

Kelindan konflik kerajaan menjadi tema yang kerap dipakai drama Korea maupun drama China, termasuk drama China “Love and Crown” Dibintangi Ren Jia Lun dan Peng Xiao Ran, drama ini sempat mendapat apresiasi di Mydramalist dan mendapat rating 8,3/10.

Sedihnya rating drama melorot di tengah penayangan, di episode 20 hanya 7,6/10, dan terus melorot hingga hanya 6,5/10 di episode akhir.

Serem banget! Kok bisa gitu? Yuk kita obrolin.

Baca juga drama Peng Xiao Ran lainnya

Goodbye My Princess, Ending yang Menyayat Hati

Romance of a Twin Flower,  Tentang Putri Kembar yang Tertukar

maria-g-soemitro.com

Ren Jia Lun sebagai Xiao Huan / Bai Chi Fan

Terlahir sebagai putra sah dari kaisar yang berkuasa, Xiao Huan telah diangkat menjadi putra mahkota sejak kecil.

Namun dia juga menderita akibat racun dingin yang sewaktu-waktu bisa merenggut nyawanya. Beruntung ada penasehat kaisar yang membaktikan hidupnya untuk kaisar, termasuk mencari ramuan penyembuh.

Tatkala hampir putus asa itulah, Xiao Huan kecil bertemu seorang anak perempuan yang memberinya support dengan mengatakan bahwa Xiao Huan adalah “orang terpilih”.

Beberapa tahun kemudian, Xiao Huan mengetahui bahwa gadis cilik itu adalah Ling Cang Cang, anak perempuan tunggal Ling Xue Feng, guru kekaisaran.

maria-g-soemitro.com

Peng Xiao Ran sebagai  Ling Cang Cang

Sejak kecil menjadi anak piatu karena ibunya telah tiada, Ling Cang Cang sangat kesepian. Dia tak bisa merengek pada ayahnya yang super sibuk sehubungan tugasnya sebagai guru kekaisaran.

Suatu hari, tatkala ingin mencari sang ayah, Cang Cang diculik. Beruntung dia diselamatkan Li Lu, seorang guru yang memiliki ilmu bela diri sangat tinggi.

Li Lu yang kehilangan anak perempuan, akhirnya menjadikan Cang Cang sebagai muridnya.

Berbeda dari gadis bangsawan umumnya, Cang Cang ingin hidup di alam liar tidak terbatas dan menikah dengan orang yang dicintainya.

Cang Cang tak menyadari hidupnya telah dikendalikan ayahnya. Zhong Lin yang menjadi sahabatnya sejak kecil, serta gurunya Li Lu berada di bawah cengkraman sang ayah.

maria-g-soemitro.com

Sinopsis Love and Crown Chinese Drama

Apakah kau pernah berpikir

Kebetulan juga merupakan takdir?

Sepuluh tahun silam, di tengah udara dingin, kala salju turun lebat dengan lebatnya, putra mahkota Xiao Huan berdiri di gerbang Xishi menunggu kedatangan guru kekaisaran, Ling Xue Feng.

“ Guru, tolong jadikan aku kaisar, kelak akan kuangkat kau menjadi perdana menteri, dan  Cang Cang sebagai permaisuri,” kata sang putra mahkota sambil berlutut.

Sepuluh tahun kemudian permintaan Xiao Huan terwujud. Dia menjadi kaisar Dinasti Qi dan Ling Xue Feng menjadi perdana menteri.

Berikutnya yang harus dilakukan kaisar Xiao Huan adalah mempersunting Ling Cang Cang. Hal ini lebih rumit. Ling Cang Cang bukan seperti perempuan bangsawan umumnya, yang hidup nyaman dan aman di ibukota, kemudian patuh ketika dijodohkan oleh keluarga besarnya.

Cang Cang malah ingin berpetualang di dunia persilatan. Dia juga hanya mau menikah dengan pria yang dicintainya. Untuk itu dia mendalami ilmu bela diri dari Guru Li Lu. Kemudian mendirikan perkumpulan pendekar bernama Paviliun Fenglai di kawasan Chun Selatan.

Secara kebetulan adik tiri kaisar, Xiao Qian Qing yang mendapat julukan Raja Yuzhang  ditempatkan di Chun Selatan. Di kawasan ini pula masuk laporan tentang banyaknya orang hilang. 

Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui, kaisar menyamar sebagai Bai Chi Fan untuk melihat perkembangan kasus, sekaligus melakukan pedekate dengan Cang Cang.

Ternyata Cang Cang berbeda jauh dengan ayahnya yang kejam dan korup. 

Ya, guru kekaisaran, Ling Xue Feng memang seperti itu. Dengan uang hasil korupsi, Xue Feng membangun jaringan kekuasaan, agar bisa mengangkat/menurunkan kaisar yang menguntungkan  dirinya.

Sementara anaknya Cang Cang justru merupakan pembela keadilan. Dibantu Bai Chi Fan (kaisar yang menyamar sebagai orang kebanyakan) dan pasukan Paviliun Fenglai nya, dia berhasil membebaskan anak-anak yang diculik untuk dijadikan pekerja tambang.

Cang Cang tak tahu ayahnyalah penguasa tambang yang sebenarnya. Ling Xue Feng menggunakan Sekte Lingbi untuk mengelola tambang dan menculik anak. Bahkan ayah Cang Cang ini menyandera Guru Li Lu sebagai pemimpin Sekte Lingbi yang mendapat julukan Raja Hantu.

Kerap bersama menumpas kejahatan, bahkan beberapa kali kaisar menyelamatkan nyawa Cang Cang, tak terhindarkan keduanya saling cinta.

Malang, cinta keduanya tak berlangsung mulus. Kaisar harus membunuh Guru Li Lu karena merupakan pemimpin Sekte Lingbi, sekte yang telah menculik dan membunuh anak serta serangkaian kejahatan lainnya.

Tanpa sengaja, Cang Cang menyaksikan pembunuhan tersebut. Hati Cang Cang pun hancur. Selama ini Guru Li Lu banyak berperan sebagai pengganti orangtuanya. Sang guru mengasuh Cang Cang sejak gadis itu masih kecil.

Cang Cang bertambah merana setelah mengetahui bahwa Bai Chi Fan adalah kaisar, sosok yang harus dinikahinya untuk menyelamatkan nyawa seluruh keluarga Ling.

maria-g-soemitro.com

Review Love and Crown Chinese Drama

Takdir datang dan pergi

Tidak mengikuti kehendak manusia

Dihukum rating! Itulah yang terjadi pada drama China “Love and Crown”.  Di awal penayangannya drama ini mendapat rating 8,3 dari Mydramalist, kemudian perlahan turun menjadi 7,6/10, dan berakhir hanya 6,5/10 di episode akhir.

Bahkan IMDb hanya memberi rating 5,1/10!

Ngenes banget!  Sepanjang “karir menonton” drama Korea, drama China dan drama Asia lainnya, belum pernah saya menonton drama dengan rating seburuk ini.

Mungkin karena sebelum memutuskan menonton suatu drama, saya cek dulu aktor/aktrisnya, ide kisahnya, serta ratingnya. Walau pemeran utamanya bintang favorit, biasanya saya skip jika ratingnya cuma sekitar 7/10.

Tapi kali ini berbeda, saya menonton sejak drama ini tayang. Jadi ratingnya masih tinggi. Pemerannya pun dua bintang kesayangan sejuta penggemar: Peng Xiao Ran dan Ren Jia Lun.

Dalam drama China “Love and Crown”, akting keduanya gak mengecewakan. Ren Jia Lun dengan karismanya mampu menampilkan aura agung seorang kaisar. Postur, kehadiran dan gestur tubuh mirip kaisar beneran.

Nah ketika kaisar yang begitu tampan menatap permaisuri dengan cara yang ekspresif, gestur halus, serta belaian dan suara lembut, apa gak bikin klepek-klepek tuh?

Penampilan Peng Xiao Ran sebagai permaisuri gak kurang bagusnya. Dia sangat mencintai suaminya, sekaligus marah karena orang yang dikasihi ini membawa prahara dalam kehidupannya: Guru (yang menjadi pengganti orangtuanya) dibunuh di depan matanya, jari kakak angkat tersayangnya dipotel, dan yang paling menyakitkan dia hanya menjadi alat perselisihan suami dan ayah kandungnya.

Akting dan chemistry kedua pemeran utama bagus banget. Penonton bisa merasakan ketegangan, gairah, hasrat dan kerinduan, serta bagaimana keduanya merasa sakit sekaligus saling merindukan.

Jadi mengapa rating drama China“Love and Crown” seburuk itu? Bahkan ada reviewer yang bilang drama ini menjadi salah satu drama romantis sejarah dengan rating terburuk tahun ini.

Penyebabnya terkuak setelah penulis asli (drama China“Love and Crown” merupakan adaptasi dari novel "Wo De Huang Hou" (我的皇后) by Xie Lou Nan (谢楼南 ) mengungkapkan kekecewaannya di media sosial.

Menurut Xie Lou Nan, alur kisah drama telah menyimpang dari versi aslinya. Beberapa elemen penting dihilangkan, seperti sisi emosional  dan pengorbanan permaisuri/FL yang seharusnya memiliki “cinta yang mendalam” dan menjadi jiwa drama ini. 

Wah, padahal banyak adegan drama China“Love and Crown” yang bikin nangis. Salah satunya ketika kaisar menyuruh permaisurinya minum sup pencegah kehamilan, sesudah berhubungan intim!

Bisa-bisa nangis kejer sepanjang drama, andai seperti kata Xie Lou Nan, sisi emosional dalam novel  harusnya divisualisasikan secara utuh.

Terlepas dari perdebatan alur kisah yang gak sesuai dengan novelnya, tim produksi juga kedodoran dalam editing dan pengisi suara. Ganggu banget!

Namun yang paling mengganggu adalah kemunculan sosok antagonis yang berakting dengan mata dimelotot-melototin, sampai bola matanya seperti mau lepas. 

Sangat ngeselin! Gak heran drama ini dihukum rating oleh reviewers.

Baca juga drama Ren Jia Lun lainnya

One and Only, Kisah Cinta Terlarang

The Demon Hunter's Romance, Kisah Cinta Pemburu Siluman


Profile

Title: Love and Crown

Native Title: 凤凰台上

Also Known As: Feng Huang Tai Shang , My Queen , Phoenix Fly , Phoenix Stage , Wo De Huang Hou , 我的皇后

Director: Lin Feng

Screenwriter: Miu Wen Jing

Genres: Historical, Romance, Drama, Political

Type: Drama

Format: Standard Series

Country: China

Episodes: 35

Aired: Nov 14, 2025 - Dec 2, 2025

Original Network: JSTV, Youku

Duration: 45 min.


No comments

Terimakasih sudah berkunjung dan memberi komentar
Mohon menggunakan akun Google ya, agar tidak berpotensi broken link
Salam hangat