May I Help You, Menepis Stigma Pengurus Jenazah

 
maria-g-soemitro.com

May I Help You (Drama Korea), Menepis Stigma Pengurus Jenazah

Pernah takut bertemu mayat? Atau takut melewati/memasuki kamar mayar? Saya pernah ngalami, tepatnya sewaktu masih usia sekolah dasar. Saya baru tahu bahwa ada kamar mayat di jalan pintas antara sekolah – rumah. Lokasinya di area belakang RS Bunut (sekarang RSUD Syamsudin SH) Sukabumi. Duh serem banget!

Tambah horror sewaktu melihat gulungan perban berdarah. Mungkin digondol kucing yang iseng membongkar tempat sampah RS Bunut. Sehingga pastinya gak ada hubungan dengan mayat. Tapi bikin merinding parah!

Untunglah, seiring waktu ketakutan tersebut menghilang dengan sendirinya. Bahkan saya pernah berniat alih profesi sebagai pengurus jenazah. Itu lho, orang yang memandikan jenazah dan memasang kain kafannya. 

Pertimbangan saya, ini pekerjaan mulia yang sangat bermanfaat. Jarang sekali orang yang mau melakukannya. Bahkan sering anggota keluarga merasa ngeri/ketakutan ketika dipersilakan ikut memandikan jenazah.

Padahal orang mati kan gak bakalan hidup lagi? Kalau hidup lagi malah gak jadi mati kan? Jadi kenapa harus takut?

Saya menduga, peranan almarhum ibunda sangat besar dalam mengubah saya. Sebagai single parent, beliau harus berjuang mencari nafkah sendirian sambil menerapkan home education pada anak-anaknya.

Jika ingat perjuangannya, saya sering berandai-andai internet telah marak saat itu. Mungkin ibunda akan menjadi mom blogger. Karena beliau suka banget membaca, mulai dari surat kabar, majalah sampai novel, dilahap habis.

Kembali ke keinginan menjadi pengurus jenazah, bertambah kuat ketika saya ikut memandikan jenazah. Yang pertama jenazah tetangga, seorang ibu yang sudah sepuh. Yang kedua, saya ikut memandikan jasad teman. Gak akrab sih. Dia penderita hidrosefalus yang gak pernah bergaul.

Sayang,walau merasa enjoy ikut memandikan jenazah, akhirnya saya terpaksa mengurungkan niat. Alasannya terbentur jam kerja. Memandikan jenazah kan gak bisa sesuai jam kantor. Bisa tiba-tiba dini hari atau malam hari, atau kapan pun. Sementara waktu itu anak-anak masih kecil-kecil.

Pekerjaan mengurus jenazah yang terstigma sebagai “kotor” dan “mengerikan” rupanya mengilhami sineas Korea dalam memproduksi drama Korea: May I Help You.

Bagaimana kisahnya? Yuk kita review:

Baca juga:
Mouse, Nasib Malang Tikus Tikus Lab

Move to Heaven, Kisah Tentang Paman Jorok dan Keponakannya Penyandang Sindrom Asperger
   

maria-g-soemitro.com

Hyeri sebagai Baek Dong-Joo

Kebakaran tragis 25 tahun silam, menandai kelahiran Baek Dong-Joo sekaligus kematian ibu kandungnya. Hal ini membuat Dong-Joo tertekan, dia merasa menjadi penyebab kematian ibunya.

Beruntung, ayahnya sangat memahami Baek Dong-Joo. Bahkan sang ayah tak menikah lagi agar bisa merawat sendiri anaknya dan memasak masakan kesukaan Baek Dong-Joo.

Menjelang ulang tahunnya yang ke-25, Baek Dong-Joo berada di persimpangan. Belajar untuk mengikuti test perguruan tinggi atau bekerja sebagai pengurus pemakaman, karir yang menurut Baek Dong-Joo sangat menjanjikan, karena dia bisa bekerja sampai tua di sini.

Terlebih setelah Baek Dong-Joo mengalami pengalaman yang awalnya menakutkan, namun akhirnya menyenangkan, yaitu: Bisa bertemu arwah orang yang meninggal untuk terakhir kalinya. Baek Dong-Joo mendapat kesempatan mengabulkan keinginan terakhir sang arwah, agar dia bisa meninggalkan dunia fana dengan tenang.
 

maria-g-soemitro.com

Lee Jun-Young sebagai Kim Tae-Hee

Perkenalan Kim Tae-Hee dan Baek Dong-Joo sungguh unik. Kim Tae-Hee sedang melakukan layanan ‘Sewa Murah untuk Pekerjaan’, yaitu menyampaikan pesan putus hubungan dari kekasih Baek Dong-Joo. Alasan putus: Kekasih Baek Dong-Joo keberatan akan pekerjaan gadis ini sebagai pengurus jenazah.

Takdir membuat keduanya kerap bertemu dan saling jatuh cinta. 

Ada yang dipendam Kim Tae-Hee, yaitu penyesalan sebagai kakak yang mengakibatkan adik tercintanya meninggal dunia. Sehingga dia mengundurkan diri sebagai dokter, karena merasa tak layak untuk berbahagia 

Kim Tae-Hee juga memutuskan hubungan dengan kekasih yang hampir dinikahinya, Tak Chung-Ha. Hingga akhirnya dia mengetahui bahwa kematian adiknya tak sesederhana itu.

       

maria-g-soemitro.com

Sinopsis Drama Korea: May I Help You

Dua puluh lima tahun silam, saat terjadi kebakaran di lantai 4 Gedung Bongsu Electric Seoul, 21 orang terhubung dalam perbuatan baik.

Ada yang melapor ke 911 via telepon umum. Ada yang mempertaruhkan nyawa demi menyalakan alarm kebakaran. Ada yang membantu anak kecil yang tertinggal, serta kebaikan lain yang berkaitan dengan profesinya, seperti seorang dokter yang membantu persalinan korban kebakaran.

Tuhan mencatat kebaikan mereka dan memberi berkah, yaitu: Boleh mengajukan permohonan terakhir saat meninggalkan alam fana!

Untuk merealisasikannya, Tuhan menunjuk Baek Dong-Joo, gadis yang 25 tahun silam lahir bersamaan dengan kematian ibunya. Sang ibu mengalami shock dalam kebakaran, sehingga harus bersalin sebelum waktunya.

Tidak mudah bagi Baek Dong-Joo menerima tugas tersebut. Dia kaget kala hendak merias seorang anak bernama Kim Joon-Ho, eh tiba-tiba jenazahnya hidup lagi. Ruangan mayat pun berubah, dari dingin menjadi hangat menyenangkan.

Namun Baek Dong-Joo tak dapat menolak. Bukan saja arwah Kim Joon-Ho selalu mendatangi di dalam mimpi-mimpi Baek Dong-Joo. Gadis itu juga berulangkali mengalami peristiwa naas. 

Beruntung ada Pastor Michael, adik almarhum ibunya, yang memberi kekuatan dan memuluskan jalan Baek Dong-Joo dalam menyelesaikan tugas-tugasnya. Bahkan akhirnya Baek Dong-Joo sangat menikmati tugas sebagai pengurus jenazah.

Walau rintangan menghadang. Ayahnya tak menyukai pekerjaan Baek Dong-Joo, dia menyuruh putrinya untuk belajar agar bisa berhasil lolos test pegawai negeri.

Kekasih Baek Dong-Joo juga merasa seram. Malah dengan pengecutnya kekasih Baek Dong-Joo minta bantuan layanan ‘Sewa Murah untuk Pekerjaan’/ ‘A Dime A Job’ untuk memutuskan hubungan dengan alasan: Aku takut memegang tanganmu!

Tanpa terduga kurir/pengirim pesan dari ‘Sewa Murah untuk Pekerjaan’ adalah Kim Tae-Hee, kakak almarhum Kim Joon-Ho. 

Kim Tae-Hee sangat terpukul dan menyalahkan diri atas kematian adiknya, sehingga mengundurkan diri dari profesinya sebagai dokter dan ikut pamannya membuka bisnis ‘Sewa Murah untuk Pekerjaan’. Keputusan yang membuatnya kerap bertemu dengan Baek Dong-Joo dan jatuh cinta padanya.

 

maria-g-soemitro.com

Review Drama Korea: May I Help You

Aku tak mau mati
Aku ingin hidup
Aku ingin mewarnai rambutku
Naik pesawat terbang, punya pacar, minum teh boba sekali lagi
Aku tak peduli jika aku miskin
Aku tak peduli jika aku kelaparan
Aku ingin hidup
Tolong selamatkan aku
Rintihan arwah anak perempuan bernama Yoon Seol-A bikin saya menangis. Dia dibunuh oleh ibunya sebelum si ibu bunuh diri dengan alasan finansial.

Mungkin si ibu beralasan:”Kasihan masa depan anakku, mending mati bareng aku.” Padahal bukan dia yang berhak menentukan nasib anaknya. Mau mati mah, mati aja sendiri. Jangan bawa-bawa anak. Siapa tahu nasib si anak akan lebih baik setelah ibunya mati kan?

Hehehe jadi ngegas!

Premis drama Korea: May I Help You sebetulnya sangat sederhana, yaitu tentang mewujudkan keinginan terakhir orang yang meninggal.

Seperti Kim Joon-Ho yang ingin bertemu dengan anaknya untuk terakhir kali. Suk-Chul yang ingin menyampaikan cek senilai 100.000.000 won untuk istrinya. Yeon-Hee yang ingin ‘ngegaplok’ suami dan selingkuhannya. Serta keinginan-keinginan lain yang mengganjal dan mengganggu kedamaian perjalanan almarhum yang terakhir.

Hasilnya? Bagus! Nilai 8/10 untuk keseluruhan drama dan keinginan rewatch. Selain banyak adegan yang bagus, juga mengingatkan kita agar jangan sampai meninggal dalam keadaan penasaran, karena banyak hal yang belum sempat dikerjakan.

Akting Hyeri, pemeran Baek Dong-Joo menjadi salah satu point yang membuat saya ingin menonton drama Korea: May I Help You. Akting Hyeri gak pernah mengecewakan.

Termasuk dalam drama ini, chemistry aktingnya bareng Lee Jun-Young  yang berperan sebagai sebagai Kim Tae-Hee, greget parah.

Serta kalimat-kalimat percakapan yang sangat mengena, seperti pesan kepada suami Seo Gang yang ingin mengakhiri hidup ketika istri tercintanya tewas bersama bayi yang dikandungnya:

Jika masih hidup kau harus hidup
Agar tidak menyakitkan bagi yang mati

Baca juga:
Doom at Your Service, Kala Malaikat Maut Jatuh Cinta

Partners for Justice 2, Psikopatnya Dokter yang Ganteng!


Profile

    Drama: May I Help You
    Revised romanization: Ildangbaekjibsa
    Hangul: 일당백집사
    Director: Sim So-Yeon, Park Sun-Young
    Writer: Lee Sun-Hye
    Network: MBC
    Episodes: 16
    Release Date: October 19 - December 22, 2022
    Runtime: Wednesday & Thursday 21:50
    Language: Korean
    Country: South Korea


 

23 comments

  1. Menarik. Aku udah liat beberapa cuplikan dari drama May I Help You ini yang seliweran di Tiktok. Dan aku suka. Cuma belum ada waktu buat nontonnya. Hehhehe...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yups, betul kak do Tiktok yg konsen bahas drakor temen2 di tiktok juga posting trailer May i help you...

      Delete
  2. Kalau lihat sinopsisnya, unik banget. Apalagi ada bumbu sad story-nya. Mungkin akan saya masukkan list must see setelah saya ngabisin Reborn Rich. Thanks mbak sudah berbagi.

    ReplyDelete
  3. Ah ini genre favoritku.. afterlife ! Selalu ada pelajaran dari kisah² afterlife yg digambarkan di film-film.

    Btw ttg pengalaman mengurus jenazah.. qadarullah pernah satu kali ikut memandikan jenazah tetangga, karena waktu itu di lingkunganku darurat kekurangan petugas.. akhirnya kuberanikan diri.
    setelahnya, diminta ikut pelatihan untuk jadi petugas resmi.. aku mundur teratur.. mentalku masih belum kuat.. yang satu kali itu aja kebayang-bayang terus berhari-hari. Tapi niat untuk belajar tetap ada, supaya paham tatacaranya sesuai Islam.

    ReplyDelete
  4. Wah ini udah pernah aku lihat sebagian clipnya di tiktok dan pingin bannget bisa nonton. Sekarang direview di sini makin pingin nonton deh Mbaa... suka yang berbau mistis begini tapi ada komedinya juga. Jadi ringan ya...

    ReplyDelete
  5. Gara gara ambu tertarik deeeh nonton trailernya. Well, terlepas dari kisah fiksi ini, memang mengurus jenazah pekerjaan sangat mulia ya ambu. Saya terus terang belum punya nyali sehebat itu, ikut mendoakan saja dengan setulus hati setiap kali melayat

    ReplyDelete
  6. Wah belum lama kelar ya dramanya.
    Cuma agak sesuatu juga nih ada horrornya soal pas di rias lalu hidup itu... 😮
    Walau begitu ada pesan moralnya juga ya buat yang masih hidup.

    ReplyDelete
  7. Baca sinopsisnya dan review nya, drama Korea ini konsepnya berbeda dari drama Korea yang selama ini rilis dan populer. Cocok untuk ditonton nih, soalnya sekarang Drakor Drakor kebanyakan konsepnya hampir sama

    ReplyDelete
  8. Terbayang ada profesi seperti ini di dunia nyata tentu bisa membantu arwah penasaran untuk mewujudkan keinginan terahirnya.
    Dalam sekali pesan yang dibawa, mengingatkan agar tak berpulang dalam keadaan penasaran, karena banyak hal yang belum sempat dikerjakan.

    ReplyDelete
  9. Mengurus jenazah itu pekerjaan yang mulia menurut saya. Jadi mendadak teringat, pernah di satu waktu saya nonton wawancara dengan seorang pengurus jenazah (make up jenazah) di salah satu channel YT. Pengalaman beliau mengajarkan banyak hal pada kita. Terutama soal kesabaran dan hati yang mulia. Begitu juga sepertinya yang ingin disampaikan di drama MAY I HELP YOU ini dan MOVE TO HEAVEN yang juga berisikan tentang mereka yang berprofesi sebagai pengurus orang yang sudah wafat. Memorable banget pastinya

    ReplyDelete
  10. Memang tidak semua orang mau ikut memandikan jenazah, Mbak. Termasuk bulik saya yang takut saat nenek saya meninggal. Malah saya yang ikut memandikan jenazah nenek saya. Dan saya acungin jempol dengan drakor yang bisa membidik tema-tema unik. Ini bisa memberi pesan kuat, kalau pekerjaan pengurus pemakaman, bukan hal yang menakutkan. Justru mulia karena salah satunya bisa mewujudkan keinginan orang sebelum meninggal.

    ReplyDelete
  11. Iya ya, dalam hidup kadang memang ada beberapa keinginan yang belum bisa terpenuhi, lalu orangnya sudah meninggal. Kadang kalau dia sudah pernah cerita pada keluarganya soal keinginan itu, keluarga yang meneruskan mewujudkan. Tapi kalau belum sempat cerita? Bisa jadi "mati penasaran" dan Baek Dong-Joo sebagai pengurus mayat bisa membantu mewujudkannya.

    Tapi tentu saja ini cuma dalam drakor ya............

    ReplyDelete
  12. Aku baru nonton Move to Heaven yg crita soal jasa bersih2 rumah almarhum itu Ambuuu.

    Kayaknya yy ini OK juga yak.
    Apalagi ada Heyri.
    Greget parah nih cewek

    ReplyDelete
  13. Kehidupan memang penuh misteri dan gak pernah tau meninggal dalam keadaan yang bagaimana ya.. Kesulitan di awal Hyeri buat membiasakan diri akan kelebihannya ini lama-kelamaan bikin dia belajar banyak hal.

    Premisnya agak mirip sama filmnya Son Ye Jin "Spellbound".

    ReplyDelete
  14. Wih dramanya menarik, ada pesan untuk arwah buat yang masih hidu. May help me tentu menarik untu sineas film tersebut. Klo saya masih belum terbiasa horror.

    ReplyDelete
  15. Februari 2011 pertama kalinya selama tiga malam berturut-turut saya harus menunggui kamar mayat di RSCM. Bau klorinnya ya ampuuuuun. Mungkin ada semingguan saya takut tidur sendiri. Itu istilahnya ospek pertama saya saat menjalani orientasi sebagai calon reporter di sebuah media cetak nasional. Saya lihat langsung mayat DPO, mayat korban kecelakaan, mayat yang sudah terpotong-potong bagian tubuhnya. Ya Allah. Nangis juga saya waktu itu, tapi ya bagaimana, risiko jadi jurnalis muda, harus berani di lapangan.

    Serialnya sedikit horor ya ambu. Hihihi. Setahu saya juga kalau di Korea dan Jepang itu, jenazah dirias sebelum masuk peti jenazah atau sebelum dikremasi ya. Pekerjaan perias jenazah seperti ini cukup menjanjikan penghasilannya. Ada juga tuh doramanya versi Jepang, saya lupa judulnya. Mirip kayak gini line ceritanya.

    ReplyDelete
  16. pas awal2 nya agak serem gitu baca sinopsis tapi akhirnya penasaran aku nonton juga ...

    Bener banget suka sama akting nya
    Akting Hyeri, Baek Dong-Joo di May I Help You. Akting Hyeri gak mengecewakan.

    ReplyDelete
  17. Kayaknya drakornya seru nih, Ambu. Aku penasaran dia mengabulkan permintaan apa aja ya. Kadang kan ada tuh orang mau mati mintanya macem2. Ada yang diminta bantuin cari orang yang pernah bermasalah, minta makan kesukaan lah, wkwk. Jadi pengin nonton dramanya.

    ReplyDelete
  18. awalnya aku nonton sih drama ini lama-lama hilang mood, lagi pengen tema ceria, tapi kepo juga ending-nya apa.

    ReplyDelete
  19. Keren ya kisah pemandi jenazah yang akhirnya difilmkan. Kalau Korea yang bikin, jatuhnya selalu bagus. Soalnya mendalami banget perannya dan karakternya kuat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku penasaran sama cara kerja mereka step by stepnya. Pasti rapiiiii banget. Secara jenazah di sana harus pergi dalam sebaik-baik keadaan, ya kan? Dimandiin dulu, didandanin dulu, macam-macam. Baru deh terakhir mau dikremasi atau dikubur ke tanah.

      Delete
  20. pingin banget nonton ini deh mba, tapi kayaknya di netflix nggak ada yaaah...penasaran dari sejak liat orang orang spill dii Tikok. Aku juga suka sama film yang mengangkat hal hal kayk gini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Dari judulnya kayak film horo. Tapi bukan ya. Temanya unik tentang jenazah. Emang ya korea kl bikin drama ada aja temanya. Bagus2. Belum sempet nonton kdrama lagi nih gak sempet waktunya.

      Delete

Terimakasih sudah berkunjung dan memberi komentar
Mohon menggunakan akun Google ya, agar tidak berpotensi broken link
Salam hangat