Raih Cuan dari Communication Skills Bareng Indscript Creative

   
maria-g-soemitro.com

 Raih Cuan dari Communication Skills Bareng Indscript Creative


Tebak, apa penyebab keluarga Kalideres meninggal? Bukan, mereka bukan penganut sekte Apokaliptik. Kejauhan! Malah mungkin kita harus bersyukur andai mereka adalah anggota sekte tertentu. Dengan menjadi anggota sekte, mereka butuh kemampuan bersosialisasi, minimal diantara para anggota sekte.

Sementara nampaknya ke-empat anggota di Kalideres ini telah kehilangan kemampuan bersosialisasi! Terbukti dari pengakuan adik almarhum Margaretha yang sudah tidak bertegur sapa selama 5 tahun, malah adik ipar almarhum Margaretha kehilangan kontak sejak 20 tahun silam.

Aneh bukan? Hari gini gak saling sapa? Teknologi informasi berkembang pesat. Harga smartphone semakin terjangkau. Tidak hanya kaum milenial, kini anggota keluarga yang sudah sepuh, rata-rata usia mereka sekitar 70 - 80 tahunan, asyik bermain Whatsapp dan facebook.

Sejak anak lahir, normalnya orangtua (atau wakilnya) akan mengajarkan kemampuan bersosialisasi melalui  communication skills. Dari hal primitif, seperti mengutarakan rasa lapar/haus/mengantuk, sampai menyuarakan kebutuhan sekunder.

Baca juga:
Kami Blogger, Bukan Babi Ngepet!

Pengalaman Membeli Domain XYZ di Qwords

Daftar Isi

  • Communication Skills, Kecerdasan yang Harus Selalu Diasah
  • Raih Cuan Melalui  Written Communication di Indscript Creative
  • Asah Communication Skills di Istana Lalap Indscript

Terjangan pandemi Covid-19 membuat manusia sebagai mahluk sosial merasa  tersiksa. Percakapan via aplikasi di smartphone tidak cukup memenuhi kebutuhan bersosialisasi.

Karena itu saya melonjak senang ketika seorang teman blogger memberitahu undangan launching Istana Lalap, salah satu bagian dari Indscript Creative, di Jalan PLN Dalam I nomor 1 Bandung.

Indscript Creative Bandung merupakan suatu perusahaan yang memiliki banyak ativitas, diantaranya adalah bidang jasa penulisan naskah buku, konten website, copywriting dan jasa penulisan buku biografi.

Ya, undangan makan-makan mah harus diterima ya? Walau sekarang hunian saya lumayan jauh, sekitar 2-3 jam waktu tempuh antara Tanjungsari (Kabupaten Sumedang) dengan Bandung Kota.

Namun jarak tak ada artinya mengingat bakal terpenuhinya kebutuhan saya untuk  bersosialisasi dengan teman-teman satu frekuensi, serta pastinya menjadi ajang untuk mengasah communication skill, salah satu soft skill yang bisa tumpul andai tak pernah digunakan.

    

maria-g-soemitro.com


Raih Cuan Melalui  Written Communication di Indscript Creative

Dulu, saya sering greget lihat Pak Jokowi berbicara tanpa teks di depan umum. Saya berandai-andai, Pak Jokowi rajin menulis pastilah beliau akan mampu berbicara lebih baik dan tidak diolok-olok netizen.

Saya merasakan banget bedanya sebelum dan sesudah menulis di blog. Dulu, saya bicara terbata-bata walau hanya di depan orang tua murid, sekarang sih pede aja ketika harus bicara di depan audiens yang lebih beragam.

Penyebabnya, seorang penulis terbiasa mengumpulkan data, kemudian menulis dengan runut agar pembaca paham apa yang ingin disampaikan, bahkan pembaca terdorong ikut bersemangat untuk mewujudkan ide si penulis.

Pendiri Indscript Creative, Indari Mastuti rupanya paham banget dengan kelebihan blogger ini. Di pihak lain, beliau melihat kebutuhan tokoh/sosok/perusahaan akan postingan blogger untuk mempromosikan karya/produk mereka.

Seperti telah disebut di atas, dunia kini telah berubah. Orang tidak lagi membuka surat kabar dan menonton televisi untuk mencari berita dan membeli produk. Mereka mengandalkan gadget yang mampu menyediakan informasi dalam hitungan detik.

Karena itu selain divisi penerbitan buku, Indari Mastuti membentuk divisi paid post yang digawangi beberapa blogger senior seperti Hani Widiatmoko, Rahmah Chemist dan Nurul Fitri Fatkhani. 

Divisi ini membuka peluang pada mereka yang tertarik pada dunia blogging, tidak hanya mendapat penghasilan juga untuk meningkatkan kualitas tulisan. Sesuai dengan semangat Indari Mastuti yang ingin memberi kesempatan seluas-luasnya  bagi mereka yang ingin berkarya dan berkreasi sebagai berikut:   
  

maria-g-soemitro.com
Setiap hari lahirkanlah inovasi, mimpi dan aksi baru!

Ide bisa muncul melalui kemampuan communication skills yang diasah, berupa obrolan dengan tetangga, teman seperjalanan, driver ojol atau siapapun yang ditemui.

Ide juga bisa muncul dari buku bacaan, hasil karya “written communication” yang seperti kata pendiri Kompas Group, Jakob Oetama” “Buku adalah Jendela Dunia”.

Untuk itu, Indari Mastuti menyediakan “modal” berupa akses membaca di  Perpustakaan Indscript di Jalan PLN Dalam nomor 1 Bandung. Sebagai sarana bagi siapa pun yang ingin mengisi dirinya dengan jutaan data, sebelumnya akhirnya berinovasi dan beraksi.

   

maria-g-soemitro.com
sumber: indscript creative

Asah Communication Skills di Istana Lalap Indscript
 

“Ngobrol dan suguhan makanan melekat dalam kebiasaan orang Indonesia,” kata dokter Jeffri dalam talkshow membahas kesehatan di sini.

Setuju banget ya? Jangankan pertemuan seperti rapat, arisan atau reunian, sekadar bertamu pun acapkali gak hanya air putih yang tersaji, juga camilan, bahkan tamu kerap diajak makan (makan siang/makan malam).

Tatkala berbincang-bincang sambil makan (makanan berat atau sekadar camilan) maka akan muncul ide, gagasan, khayalan atau bahkan  keputusan. Kebiasaan yang mungkin tak ditemukan di bangsa lain. 

Istana Lalap Indscript lahir dari kebiasaan tersebut. Sebelumnya, satu ruang kosong di antara kantor Indscript, perpustakaan Indscript dan toko buku Indscript merupakan area menerima tamu, rapat serta aktivitas berbincang lainnya. Untuk memenuhi kebutuhan ngemil serta makan “makanan berat”, Indari Mastuti dan team harus menggunakan layanan pesan makan online.

“Mengapa gak bikin divisi khusus penyedia konsumsi?” demikian kurang lebih ide Indari Mastuti yang tak pernah kekurangan gagasan, kreasi dan inovasi. 

Kebetulan ibu mertua Indari Mastuti ahli masak masakan Sunda, jika ditambahkan beberapa produk siap saji, bukankah akan menjadi unit kerja yang bermanfaat? Tidak saja menghasilkan cuan dalam bentuk rupiah, juga tempat mengasah communication skills bagi mereka yang menggunakan fasilitas tersebut.

Karena itu Indscript Creative Bandung mempersilakan mereka yang membutuhkan area Istana Lalap Indscript untuk tujuan pertemuan client, meeting, atau sekadar berbincang. Peraturannya pun luwes, boleh pesan/tidak pesan menu yang tersedia.

Dannnn……gratis!

Maksudnya gratis memakai area Istana Lalap Indscript untuk kebutuhan berbincang. Gak dipungut uang sewa!

Namun, ya sayang banget kalau gak nyicipin ayam bakarnya yang endeus endolita. Bumbunya meresap ke setiap suwiran daging. Ditambah sambal dan lalap, bakal ngabisin nasi sebakul deh.😋😋

Sesuai namanya “Istana Lalap”, sayuran/lalapan yang tersaji gak sekadar kol dan mentimun, tetapi juga selada air, tespong, daun jambu, petai cina muda, duh banyak sayuran yang saya lupa namanya. Terakhir menikmati aneka lalap ini di salah satu resto di Sukabumi, sudah lama banget. Sekarang gak perlu jauh-jauh pulang ke Sukabumi untuk menikmati lalapan segar ya?

   

maria-g-soemitro.com
ayam bakar dan cuanki siap seduh, hidangan lezat di Istana Lalap Indscript


Obrolan pun mengalir lancar di sela-sela aktivitas menikmati lezatnya ayam dan lalap, serta pedasnya sambal. Paling tidak, itu yang terlihat saat kelompok ibu-ibu penghuni wilayah sekitar Istana Lalap Indscript berada.

Demikian pula dengan para blogger, mulai dari obrolan remeh temeh hingga peningkatan kualitas blogger. Penting banget ya ini? Penghasilan blogger akan meningkat sesuai dengan usahanya dalam meningkatkan kapasitas.

Sesudah itu? Ngobrolin investasi dong, agar penghasilan yang didapat gak menguap untuk sekadar baju, sepatu atau kulineran. Seperti kata Donna: “Kita harus membuat uang bekerja untuk kita.”

Hehehe rupanya Donna sudah menjadi muridnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Selama pandemi Covid-19, dia mendalami sisik melik saham, trading dan jenis investasi terkait, untuk kemudian membuat kontennya di YouTube.

Gak hanya Donna, blogger lainnya, Santi, rupanya juga tengah berasyik masyuk dengan dunia investasi, khususnya investasi syariah. Gayung pun bersambut, gak pakai lama terbentuk Whatsapp Group “Belajar Saham Syariah”, agar seperti kata Donna yang mengajak kita jangan hanya sekadar kerja menghasilkan uang, tapi juga mengupayakan manfaat pada setiap rupiah yang diperoleh.

Begitulah kini dunia berputar, orang tidak lagi mencari penghasilan dengan membawa map lamaran, atau membuka toko, tapi juga melalui communication skills yang terus di asah.
Perjumpaan demi perjumpaan bukanlah ajang bincang-bincang omong kosong namun perjuangan bertahan hidup. Communication skills dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan jiwa dan fisik yang sehat.

4 anggota keluarga tewas di Kalideres mungkin merupakan contoh yang ekstrim. Namun bisa jadi pengingat bahwa orangtua hanya mengajarkan dasar-dasar communication skills. Kita wajib mengasah soft skills tersebut. Dan Indscript Creative Bandung menyediakan sarananya. Keputusan ada pada diri masing-masing, mau menggunakannya atau tidak.

Setuju?😊😊

Baca juga:
Donasi 2 Triliun dan 5 Tips Menulis dari Channel Wisnu Nugroho

3 Privilege Blogger yang Bikin Congkak

maria-g-soemitro.com
mejeng dulu ah .....😀😀💗💗


18 comments

  1. seru banget bergabung dalam suatu komunitas yang sefrekuensi kayak gini
    seandainya aku tinggal di bandung, bakalan rajin kumpul-kumpul bareng blogger lain dan tukar pikiran

    ReplyDelete
  2. Indiscript sering denger sejak gabung di iidn tapi da saya mah ga ikut gabung. Ternyata banyak kegiatan bagus ya. Bisa sambil terus upgrade diri sehingga bisa lebih produktif lagi

    ReplyDelete
  3. Setuju Ambu, Bloger tidak hanya kudu cakap dalam merangkai kata-kata menjadi artikel, tetapi juga bagaimana asah communication skills biar terampil juga berkomunikasi secara langsung

    ReplyDelete
  4. Sejak kuliah di ilmu komunikasi, saya makin menyadari betapa pentingnya ilmu ini untuk disandingkan dengan ilmu-ilmu yang lain. Apapun itu profesinya, dimanapun skill itu akan digunakan, kemampuan berkomunikasi dengan baik jadi faktor penting saat kita ingin menginjak tangga yang lebih tinggi, diterima dan menerima pesan yang disampaikan oleh orang lain.

    Senang banget ada institusi seperti INDISCRIPT CREATIVE berada di sekitar kita. Dengan sarana, ilmu dan prasarana yang disediakan membuat kesadaran akan pentingnya berkomunikasi baik dan berkualitas jadi lebih ada maknanya.

    ReplyDelete
  5. Salut dengan Teh Indari Mastuti, dengan segala upaya berusaha menggiatkan kemampuan literasi masyarakat di lingkungannya. Kini udah tersedia perpustakaan yang dapat dimanfaatkan oleh banyak orang

    ReplyDelete
    Replies
    1. Memang harus ada yang jadi volunteer nya ya, biar literasi makin digalakkan dan terbiasa sehingga bukan tidak mungkin dapat menaikkan minat baca juga

      Delete
  6. Seru banget di Indscript Creative ini .. ngumpul bareng yang doyan nulis, belajar bareng, memperluas jaringan, eh ini ada sesi makannya pula di istana lalap..huhuhu bikin ngiler aja

    ReplyDelete
  7. Nah ini baru ngobrol asyik soal cuan, seru pastinya sambil makan enak, ilmunya dapat, perut juga aman insyaAllah cuan pun mengalir ya ambu aamiinn

    ReplyDelete
  8. Kemampuan komunikasi juga diperlukan oleh blogger ya Ambu
    Dengan skill komunikasi yang baik bisa dipakai saat harus menjalin networking juga

    ReplyDelete
  9. Gabung dengan rekan sesa blogger emang vibesnya beda ya Ambu. Seneng deh ada tempat yang bersedia memfasilitasi ditambah makanannya enak-enak😍

    ReplyDelete
  10. Astagaaaaa, kulapar liat makanannya Ambu hahaha.
    Senangnyaaaa bisa kumpul bareng kek gini, udah lama saya nggak pernah ngumpul lagi, maklum kedua anak udah sekolah, susah cari waktu buat bisa ikutan acara kumpul-kumpul blogger.

    Btw, keren selalu Indscript creative :)

    ReplyDelete
  11. Sayang sekali disini sangat jarang bisa nongkrong duduk cantik menikmati makanan dengan. Teman yang se frekuensi kayak gini... Liat ini auto pengen

    ReplyDelete
  12. Ngobrol, nambah ilmu, tambah network, sembari kulineran itu tuh maknyus banget deh. Apalagi ngumpulnya dengan rekan-rekan sefrekuensi dan memiliki minat serta visi dan misi yang sama. Topiknya bakal jadi hot dengan konklusi yang bermanfaat bagi siapapun yang ikut serta. Ini sepertinya dipahami banget sama Indscript Creative Bandung ya. Jempolan bener idenya.

    ReplyDelete
  13. Mereka mengandalkan gadget yang mampu menyediakan informasi dalam hitungan detik.

    Membaca statement itu saya jadi inget TV di rumah kayaknya rusak karena udah berbulan-bulan ga dinyalain, Ambu. Saking udah tergantikan dengan gadget/laptop, hahaa

    Btw, lalap itu kalau di Bahasa Batak artinya "selalu" :D
    Dan saya galfok sama foto ayam bakar yang menyelerakan. Kesukaan saya, bagi saya ayam bakar smakin banyak gosongnya semakin enak :D

    ReplyDelete
  14. Salu sekali dengan INDISCRIPT yang di inisiasi oleh kak Indari Mastuti.
    Dengan segenap langkah yang dilakukan beliau untuk menggerakkan perempuan agar memiliki kemampuan literasi yang baik karena bekal menjadi Ibu dan aktualisasi diri perempuan dalam hal berkomunikasi.

    ReplyDelete
  15. Bisa dong gabung dsininya kak gak hanya ngeblog aja ada banyak kesempata lain bisapilih ada penulisan naskah buku, konten website, copywriting dan jasa penulisan buku biografi.....

    ReplyDelete
  16. seru banget bisa kumpul-kumpul sama komunitas IndScript, aku beberapa kali ikut zoom atau nonton youtube nya, coba di bandung pasti udah kepo pengen ikutan event-event nya yang seru banget

    ReplyDelete