![]() |
Sumber: 123rf.com |
Pernah kehilangan mobil? Duh, jangan deh. dampak kehilangan
barang berharga seperti kendaraan roda empat sungguh menyedihkan. Saya pernah
mengalami ketika si sulung masih kuliah semester awal. Dia mendapat tanggung
jawab mengantar adik-adiknya berangkat sekolah, karena itu diperbolehkan membawa
kendaraan roda empat ke kampus.
Tidak hanya berangkat dan pulang ke kampus, si sulung juga
acap membawa mobil ketika sedang belajar bareng di rumah rekannya. Dan
terjadilah musibah yang ditakuti pemilik mobil. Menjelang waktu Magrib dia
beranjak pulang tapi urung karena mempertimbangkan sholat dulu agar tidak
terlewat waktunya akibat macet. Usai ibadah Magrib itulah dia melihat mobilnya
raib seolah tertelan bumi padahal setengah jam sebelumnya masih parkir dengan
antengnya di depan rumah.
Akibat kehilangan mobil ternyata sungguh mengenaskan. Si
sulung tahu, kami bukan keluarga kaya raya yang memperoleh kendaraan roda 4
dengan cara mudah. Sehingga dia seolah menghukum diri dengan berjalan kaki
setiap berangkat dan pulang kuliah walaupun angkutan umum bersliweran. Sepeda
motorpun enggan digunakannya. Adik-adiknya yang acap terlambat masuk sekolah
akibat harus naik angkutan umum (angkot) membuat si sulung tambah merana. Yah
seperti kita ketahui, layanan angkot sungguh menyebalkan, mengetem sembarangan,
tidak peduli penumpangnya terlambat masuk kantor/sekolah.
Sebetulnya jauh hari sebelum
kehilangan mobil, si sulung beberapa kali diingatkan ayahnya untuk mengurus
asuransi mobil yang telah habis masa berlakunya. Sayang selalu tertunda. Si
sulung enggan bolos kegiatan di kampus dan di luar kampus. Sehingga bisa
dibayangkan bagaimana rasa bersalah begitu menghantuinya. Mungkin kalimat
pengandaian berdenging ditelinganya. Andaikan begini ….andaikan begitu ……tanpa
kami bisa berbuat banyak.
Hal berbeda jika kala itu sudah ada layanan asuransi via
internet. Tentunya si sulung bisa mengakses, membuat janji pertemuan agar
kendaraan bisa dicek tanpa mengganggu waktu belajarnya yang berharga. Yah, si
sulung memang rajin belajar. Teman-temannya memuji ketekunannya. Tak heran
penghargaan cumlaude berhasil diraihnya usai kelulusan S1 dan S2.
![]() |
Rudy Chen, CEO Asuransi Astra menjelaskan mengenai Garda Oto Digital yang bisa diakses melalui berbagai device (Foto: Garda Oto)
|
Rupanya Asuransi Astra amat memahami
pelanggannya. Kasus terlambat mengasuransikan kendaraan (roda 4 dan roda 2),
bukan pertama kali terjadi. Ditunjang perkembangan
teknologi di ponsel pintar, laptop dan internet yang begitu masif telah
memudahkan orang untuk mengakses layanan digital. Sehingga seharusnya pelanggan
tak perlu lagi mendatangi kantor asuransi untuk mendapatkan layanan.
“Perkembangan teknologi telah mengubah
landscape dunia asuransi” kata Chief Executive Officer Asuransi Astra Rudy Chen.
Karena itu pada tanggal 10 Oktober 2017,
Asuransi Astra meluncurkan layanan Garda Oto Digital. Suatu
terobosan inovatif yang menjawab kebutuhan konsumen akan kemudahan membeli
polis dan melakukan klaim.
Khusus pelanggan wilayah Jakarta sudah
bisa membeli asuransi Astra secara online. Cukup mengisi data dan mengunggah
data yang diperlukan maka petugas akan datang untuk survey.
“Begitu masuk ke fitur kami, mau beli
misalnya, kita janjian. Kami akan datang melakukan survey,” tambah Rudy Chen.
Mudah dan menyenangkan bukan?
Lebih jelasnya, ada 3 keunggulan utama yang didapat pelanggan Garda Oto Digital:
- Gampang Pilih Lokasi Klaim? Di kantor, di rumah, dimanapun, klaim #MakinGampang dengan layanan survei di lokasi pilihan Anda.
- Gampang Antar Jemput Kendaraan? Layanan antar jemput kendaraan menuju bengkel dari lokasi pilihan Anda dan antar kembali dari bengkel bikin klaim #MakinGampang.
- Gampang Pantau Status Klaim? Dengan Garda Mobile Otocare. memantau status perbaikan kendaraan jadi #MakinGampang.
![]() |
Rudy Chen, CEO Asuransi Astra menjelaskan mengenai Garda Oto Digital yang memliki tagline #MakinGampang Klaimnya, Banyak Bonusnya! (Foto: Garda Oto) |
Selain 3 keunggulan tersebut, Garda Oto Digital juga banyak bonusnya lho. Mulai dari On Board Unit, kesempatan mendapat smartphone Samsung Galaxy Note 8 melalui Soin to Win, hingga voucher Optik Melawai.
Wah mupeng banget dengan layanan Garda Oto Digital yang #MakinGampang Klaimnya, BanyakBonusnya ya?
Tentu saja, karena seperti yang dikatakan Rudy Chen, CEO Asuransi Astra:
“Inovasi telah menjadi denyut nadi kami, menjadi semangat kami untuk membangun dan menentukan standar baru dalam industri. Garda Oto Digital adalah saluran layanan baru yang mengedepankan teknologi digital dalam pemasarannya, sehingga akan memudahkan pelanggan dalam mendapatkan perlindungan untuk mobil mereka”Seperti diketahui, Asuransi Astra selalu terdepan dalam memberikan layanan, terlebih di era digital, Sesuai misinya yaitu "Peace of mind to millions”, pada tahun 2015 Asuransi Astra meluncurkan platform my mobile bagi semua segmentasi customer yang ada. Tak heran pada tahun 2016 Asuransi Astra berhasil terpilih menjadi the most digital company in general insurance.
Dan
pada tahun 2017 ini Asuransi Astra semakin membuat nyaman pelanggannya dengan
layanan Garda Oto Digital, melengkapi platform sebelumnya yaitu Garda Mobile
Otocare, Garda Mobile Medcare, Garda Mobile HRakses, Garda Mobile CRakses,
Garda Mobile Otosales, dan Garda Mobile Otosurvey.
Penasaran ingin mengetahui informasi lengkap tentang Garda
Oto Digital?
Silakan klik langsung gardaoto.com
No comments
Terimakasih sudah berkunjung dan memberi komentar
Mohon menggunakan akun Google ya, agar tidak berpotensi broken link
Salam hangat